Addicted ((jaeyong))

PART 12

HALLO SEMUANYA ....
SEBELUM BACA NIH YA YEOROBUN FOLLOW DULU YUK SAMA VOTE , KOMEN JUGA YA JANGAN JADI SIDER

OH YA KALU SALAH ATAU TYPO BILANG AJA JANGAN SUNGKAN YE SOK KENAL AJA
OKE YA AYANGIEK 💗

HAPPY READING💗💗

*************
🌱🌱
*************

Seusai taeyong membayarkan semua hutangnya menciptakan pikiran aneh yang timbul dari pikiran mingyu

"Dari mana taeyong mendapatkan uang itu?" Tanya mingyu kepada dirinya sendiri sembari meminum kopinya dan bersantai di halaman rumahnya

"Ada apa? Sepertinya akhir akhir ini kau memikirkan sesuatu" ujar seseorang dari belakang sembari menepuk pundak mingyu

"Ah hyung... aku hanya heran pegawai ku mendapatkan uang banyak sekali " ujar mingyu sembari menoleh ke arah belakang

"Ya mungkin saja ia pinjam dari bank atau dari siapapun-jangan berburuk sangka mingyu"ujar scoups

"Ah benar juga"

Scoups menatap wajah mingyu "sepertinya kau suka dengan pegawaimu " tebak scoups kepada mingyu membuat mingyu bersalah tingkah

"Ah -ti..eum tidak" ujar mingyu sembari sesekali megalihkan pandangannya ke arah lain

"Ahaha sejak kecil kau seperti ini mingyu"

"Tidak hyung! Ya eum tidak astaga" ujar mingyu semakin salah kata

"Yaya baiklah-lalu bagaimana dengan wonwoo teman sekolahmu dahulu"

"Ntahlah tapi ku tak suka" ujar mingyu di balas anggukan oleh scoups

•
•
•
•
•
•
•
•

Taeyong pergi seperti biasa menuju bar itu ya seprti yang kita tahu dia sudah bekerja hampir 1 bulan di bar itu walau ia susah menerima pekerjaan dalam hal melayani atau pemuas nafsu

"Tuan jaehyun akan datang kembali " ujar baekhyun sembari menata riasannya

"Bukannya setiap malam ia mendatangi bar ini?" Tanya ten kepada baekhyun

Ya jaehyun memang hampir setiap hari mendatangi bar itu hanya sekedar duduk santai saja untuk meredakan pikirannya

Baekhyun membalikan badannya dan menatap ten yang duduk di bangku rias sebrangnya "untuk terakhir kali nya -kudengar juga dia akan pergi ke luar negri untuk menyelesaikan bisnisnya"

Taeyong yang mendengar percakapan antara ten dan juga baekhyun hanya terdiam ia tak mau ikut campur soal hal itu "omo... benarkah itu hyung? Ya berarti setelah ini tidak ada lagi tuan jaehyun datang kemari?" Tanya ten

Baekhyun mengangguk atas pertanyaan dari ten , seseorang memasuki ruang tata rias ya , yang tak lain adalah johnny "taeyong" panggil johnny saat memasuki ruangan itu

Dengan cepat taeyong berdiri dari duduknya dan pergi menghampiri johnny "ada apa tuan?" Tanya taeyong

"Ah bisa kah kau melayani jaehyun? Ya ini permintaannya" ujar johnny

"Tunggu... APA?!" Johnny tertawa melihat wajah terkejut dari taeyong

"Seperti kemari ...oke" ujar johnny

•
•
•
•
•

Jaehyung menatap langit langit kantornya sembari menyandarkan kepalanya di bangku kerjanya

"Ah haruskah aku yang berangkat?" Tanya jaehyun kepada dirinya sendiri

Mengingat kejadian semalam yang mengakibatkan ia harus pergi ke amerika untuk menyelesaikan pekerjaannya

Flash back

"Tapi appa ah sungguh bukan kah perusahaan yang berada di sana sudah di pegang kendali oleh sepupu ku vernon?"

Yunho memgangguk paham "ya memang ... tapi appa ingin kau yang memegang kendali juga ya yang appa tahu akhir akhir ini kau tidak fokus atas perusahaan mu"

Jaehyun memutar bola matanya malas "ah yang benar saja appa "

Yunho memgambil nafas panjang "lebih baik mengurus perusahaan atau pernikahan mu dengan chaeyeon akan di percepat?"

Mata jaehyun langsung membulat hebat "YANG BENAR SAJA APPA! AKU SAMA SEKALI TIDAK ADA RASA DENGAN DIA -oh astaga "

Yunho tersenyum "oleh karna itu maka turuti apa yang appamu mau-paham?"

Jaehyun menganedus kesal dan mengangguk
Flash back off

Seseorang memasuki ruangan jaehyun "ya tuan jaehyun ada apa denganmu?"tanya lucas kepada jaehyun

"Huft... aku akan pergi ke amerika esok hari"

"WHAT! APA?!MWO?! Kanapa ?" Tanya lucas

"Ya kau tahu appaku menyuruhku untuk pindah ke sana-mengurus perusahaan"

Lucas menepuk pundak jaehyun "ah ayolah ... pesta malah ini di bar johnny -menyambut kepergianmu"

Jaehyun memukul kepala lucas "temanmu pergi kau malah merayakannya? Apakah kau senang hah?!"

"Aa-anu bukan seperti itu ... nanti kau rindu dengan kita semua ...benar kan benar oh tentu benar "

Jaehyun hanya tertawa "aku ingin menikmati tubuh lelaki pelayan kemari untuk terkahir kalinya" ujar jaehyun

"Setelah kau pergi pria itu akan ku amb-"

Plak
Satu pukulan berhasil mengenai kepala lucas "jangan harap"

TBC

halooo ueue, lama tak jumpa ya kawan mwehehe ku fokus main rp epribadeh sampe lupa sama ni cerita alur nya aja gua lupain anjim , akhirnya bulan puasa ini gua bukan memperbanyak pahala tapi menambah dosa dengan menulis cerita ini 🙏🏻😔

Dah ah ya pot komennya jan lupa ayangiek