2

202 86 151
                                    

Gambar saya kayak eek ngambang tapi gapapa saya suka

______________

Rumah kecil tak layak ditinggali menjadi habitat seorang ibu yang semangat menjalani hidup nya demi putra satu satunya yang saat ini sedang menyiapkan sarapan untuk mereka berdua.

Wanita berkepala 4 itu sibuk membaca buku kecilnya yang berisi hutang-hutang. Dia menghela nafas sebelum menutup buku itu. Helaan nafasnya yang berat mengundang perhatian putranya.

"Ibu tidak apa apa?" tanya putranya.
Sang ibu menggeleng dengan senyuman kecil.

"Sampai kapan hidup kami terus begini? Sampai kapan ibu ku terus berhubungan dengan buku itu?" batin si anak.

"Ibu, makanan sudah jadi. Tunggu ku ambilkan sayur untuk ibu" anak itu menyendok sayur dan menaruhnya di piring ibunya

"Sudah nak, ibu makan ini saja" sang ibu memindahkan sayur ke piring putranya tetapi putranya itu malah mengembalikan ke piring ibunya.

"Tidak bu. Ibu harus makan sayur yang banyak untuk bisa mendapatkan uang yang banyak juga"

"Kau yang harus makan banyak nak, ibu tidak ingin kau kelaparan saat belajar" ucap ibunya yang dibalas dengan gelengan.

"Ibu tidak usah khawatirkan aku, di sekolah banyak teman teman yang selalu berbagi makanannya untuk ku. Jadi ibu makan saja yang banyak" sang ibu pun akhirnya mengalah dengan memakan sayur itu.

"Ibu senang kau disenangi teman teman mu. Itu pasti karena anak ibu baik hati dan mendatangkan kebahagiaan" sang ibu mengelus lembut rambut putranya.

"Benar bu, mereka selalu mencari ku karena katanya aku ini lucu hahaha"

"Ibu sangat beruntung memilikimu, nak. Kau mendatangkan kebahagiaan untuk orang disekitarmu. Teruslah menjadi teman yang baik jangan menjadi musuh ya, Nak"

****

Pria berwajah komedi sedang berjalan menuju kelasnya. Seringkali dia tersenyum lebar menyapa setiap orang yang berpapasan dengannya.

Hari harinya begitu menyenangkan dipenuhi senyum tawa disekitarnya. Dia cukup melontarkan lelucon singkat bersama ekspresi wajah yang beragam hingga orang orang berfikir hidupnya begitu menyenangkan.

Semua orang mengenalnya sebagai Zihao si pelawak anjay.

"Hei Zihao tumben kau terlambat" sapa seorang pria kecil saat melihat Zihao masuk ke kelas.

"ciee kalian nungguin aku yaa(☞ ͡° ͜ʖ ͡°)☞?" ucap Zihao bersamaan dengan ekspresi lucunya. Dia duduk di bangkunya kemudian dikelilingi teman teman sekelasnya yang tidak sabar mendengarkan lelucon baru pria berwajah komedi itu.

*Bugh bugh bugh

anjr ini zihaonya bukan digebuk ya.

"aku menunggu hiburanmu sebelum pelajaran matematika dimulai" jujur pria kecil disamping Zihao

"fikss lo suka sama gue(˵ ͡° ͜ʖ ͡°˵)"-Zihao

*Bugh bugh bugh

"tapi aku suka sama bapakmu" balas pria kecil itu.

"kau ingin menikah dengan ayahnya Zihao?" tanya seorang gadis di sebelahnya

"orang orang pasti iri denganku karena memiliki 2 bapak(•ˇ‿ˇ•)" ucap Zihao penuh kebanggaan membuat teman teman sekitarnya tertawa hingga mengelap air matanya sendiri.

*Bugh bugh bugh

"hahaha Zihao sialan kapan kau berhenti melontarkan kata kata lucu mu itu? Aku lelah tertawa" ucap seorang gadis ditengah tawanya. receh bat mbaknya pdhal zihao ga ngelawak euy.

EPHEMERALTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang