[CERITA INI HASIL KARYA SAYA SENDIRI!]
[DILARANG KERAS PLAGIAT!!!]
[BUDAYAKAN FOLLOW SEBELUM MEMBACA]
Alana queenza w
Seorang gadis yang cantik , polos ,pintar,badgirl,mempunyai iq diatas rata², tapi memiliki sifat yang random kadang dia ramah,bobro...
Sekarang Alea sedang berada dikelas nya entah ada angin apa yang membuatnya datang selagi ini, bahkan ia belum sarapan tadi.
Untung saja sekarang suasana hatinya sedang baik. Ia bahagia karna keluarga Rafa sudah menerima dirinya lagi, dan abangnya sudah menyanyanginya.
Saat sedang ber khayal ia merasakan ada yang menepuk pundak lalu ia berbalik.
Betapa terkejutnya ia saat melihat Alea asli sedang menatapnya sambil tersenyum tulus.
"Alana, makasih ya udah buat Abang aku jadi sayang sama aku, orang tua aku udah nggak sibuk kerja lagi kayak dulu trus temen² aku juga udah sayang sama aku. Trus makasih juga karna udah bikin reputasi ku disekolah, dan makasih lagi karna udah nyadarin aku kalau seberapapun kerasnya usaha aku, aku tetep nggak bisa sama Rey." Ucap Alea tulus
Alana yang sudah sadar dari keterkejutannya lalu mengangguk dan membalas senyum Alea
" Iya sama - sama, makasih juga karna kamu aku masih bisa hidup lagi, makasih juga karna kamu aku bisa ngrasain kasih sayang orang tua dan juga kasih sayang Abang, makasih juga karna kamu aku masih bisa ketemu Rafa,dan satu lagi makasih juga karna kmu aku bisa temenan sama mereka yang baik banget." Balas Alana sambil meneteskan air matanya
Alea yang melihat itu mengangguk lalu ia mengambil tangan Alana untuk digenggamnya.
" Aku juga seneng kalau kamu bisa seneng, jagain keluarga ku ya Al, jagain mereka kaya kamu jagain keluarga kamu sendiri.dan aku harap kamu nggak usah ngasih tau tentang ini ke keluarga aku, cukup kita aja yang tau. Pacar kamu juga boleh tau kok." Ujar Alea sambil menunjuk Rafa yang dari tadi memperhatikan mereka
Rafa yang mendengar itu berjalan mendekati Alana lalu berdiri di belakang gadis itu.
" Tapi aku ngerasa bohong kalo aku nggak ngasih tau ke keluarga kamu" balas Alana
" Aku mohon ya jangan"pinta Alea
Lalu Alana mengangguk langsung saj gadis itu memeluk Alea dengan erat dan Alea membalas dengan tak kalah eratnya.
Sementara Rafa hanya memandangnya dalam diam.
Saat sudah merasa cukup Alea melepaskan pelukannya lalu perlahan menghilang di hadapan due sejoli itu.
Alana pun tersenyum lalu berbalik ke arah Rafa dan langsung memeluk erat tubuh tegap lelaki itu.
*****
Sekarang Alea dkk+ Rafa ada dikantin, mereka makan dengan tenang, dan soal Alea mendatanginya tadi ia tidak memberi tahukan kepada mereka.
" Pake sambel ya, plisss " ucap Alea menggunakan puppy eyes nya
Sedari tadi gadis itu berdebat dengan Rafa karna ia ingin memakan sambel pada baksonya, dan oleh lelaki itu tidak diperbolehkan.
" Pilih makan itu aja atau nggak sama sekali?" Jawab Rafa santai sambil menantikan sebelah alisnya
Alea yang mendengar itu mendengus lalu memakan baksonya dengan kasar, Rafa yang melihat itu menghembuskan nafasnya kasar.
" Aku nggak ngeboleh in kamu makan itu buka apa apa sayang, kamu kan punya maag gimana nanti Kao kumat lagi hm? Mau minum obat?" Ujar Rafa
Alea yang mendengar kata obat langsung saja menggelangkan kepalanya cepat lalu kembali memakan baksonya dengan lahap
Rafa yang melihat itu hanya terkekeh kecil lalu ia juga memakan makanannya dan sesekali menghapus noda yang ada di sudut bibir gadisnya.
Sedangkan sahabatnya? Mereka hanya bisa menghembuskan nafasnya pasrah saat melihat keuwuuan didepan mata mereka.
•••🌼•••
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
