SC : [21]

342 38 18
                                    

"Kau yakin tidak ingin bersamaku? Aku dirumah sendirian." Ucap Sehun sedih ketika menawarkan Jongin bersamanya di rumahnya namun di tolak. Langkah kaki Jongin seketika terhenti saat melihat seseorang sedang berdiri di depan pintu rumahnya.

"Aku ikut bersamamu Sehun." Ucap Jongin sambil menatap pintu rumah Sehun. Sehun bingung kenapa Jongin bisa secepat itu berubah pikiran.

"Kenapa ka--"

"Yakk Sehun! Kau kemana saja?!! Aku lelah menunggumu berdiri seperti orang bodoh di depan rumahmu." Seru Luhan yang memotong ucapan Sehun sambil berjalan mendekati Sehun.

"Luhan Hyung!! Baru saja aku ingin menelponmu uuntuk menemaniku yang sendiri di rumah. Ada apa kesini?" Tanya Sehun yang terkejut melihat Luhan mengomel kepadanya.

"Meminta penjelasanmu!! Dan kemana si tiang listrik itu? Dia tidak bersamamu?" Jawab Luhan yang baru menyadari bahwa Sehun tidak bersama Chanyeol.

"Nah iya!! Kenapa kau tidak bersama Chanyeol sunbae? Lalu tadi waktu istirahat, kau juga harus menjelaskannya!!" Timpal Jongin yang menatap Sehun dengan tatapan curiga.

"Aishh kalian berisik sekali!! Nanti akan aku jelaskan satu satu tapi sekarang kita masuk kerumahku dulu!! Ayo!!" Ucap Sehun sambil menggeret Jongin dan Luhan masuk kerumahnya.

Begitu sampai rumah Sehun, Jongin Luhan dan Sehun langsung duduk di ruang tengah dengan posisi Jongin dan Luhan duduk berhadap hadapan dengan Sehun.

"Jelaskan tentang kejadian kemarin Sehun!" Ucap Luhan penuh penekanan dan menatap Sehun. Begitu juga denganJongin. Sehun hanya bisa menghembuskan nafas lelah dan terpaksa menceritakan semua kejadian yang dia alami kemarin. Luhan sangat terkejut begitu Sehun selesai menceritakan kejadian kemarin.

"Aku tidak menyangka appamu sejahat itu." Tutur Luhan yang masih terkejut dengan cerita Sehun.

"Hmmm." Hanya itu yang bisa saat menjawab tuturan dari Luhan.

"Kau tidak apa apa kan? Apa si Mingyu Mingyu sialan itu menyakitimu? Kau tidak trauma kan?" Luhan langsung menyemburkan berbagai pertanyaan ke Sehun.

"Aku tidak apa apa hyung. Aku hanya mengalami sedikit trauma yang Nantinya juga akan menghilang." Jawab Sehun yang berusaha santai.

"Syukurlah." Luhan menghembuskan nafas leganya mendengar Sehun tidak apa apa.

"Sekarang giliranku bertanya!!" Seru Jongin dengan bersemangat. Sementara Sehun hanya memutar kedua bola matanya dengan malas.

"kenapa tadi kau terlambat masuk saat bel istirahat berakhir berbunyi?" Tanya Jonhin bersemangat sementara Luhan hanya menatap bingung dengan pertanyaan Jongin.

"Hum? Sehun telat masuk saat bel istirahat berakhir berbunyi? Kenapa?" Luhan ikut menanyakan ke sehun. Mendengar kedua sahabatnya menanyakan hal yang sama, Sehun hanya pasrah dan menceritakan kejadiannya di halaman belakang sekolah dengan Seulgi.

"Ahh sunbae gila itu ya?!! Benar benar minta diberi pelajaran orang itu!!" Seru Jongin saat selesai mendengar penjelasan Sehun.

"Seulgi? Dia siapa?" Tanya Luhan yang masih belum paham dengan penjelasan Sehun.

"Dia sunbae kita yang selalu mengejar Chanyeol sunbae." Jawab Jongin sambil menatap Luhan.

"Ooohh begitu." Ucap Luhan sambil mengangguk anggukan kepalanya.

"Sudah ah, jangan dibahas lagi!! Lebih baik kita bermain game online saja, setuju?!" Tanya Sehun yang berusaha mengalihkan pembicaraan mereka.

"setuju!!!" Seru Jongin dan Luhan hampir bersamaan. Setelah itu, mereka bertiga terlarut dengan permainan game mereka sampai larut malam.

Stepbrother Chanhun [Re-Upload]Where stories live. Discover now