12.

347 88 19
                                    

•Happy Reading•


•••

"Jay mana Won?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Jay mana Won?"

Sore ini, Anna sedang berada di rumah Jay. Sesaat setelah Ia mendengar jika Jay sedang sakit, Gadis itu langsung bergegas untuk pergi ke rumah kekasihnya itu.

"Bang Jay di kamar, pusing katanya Kak" jawab Jungwon yang membukakan pintu untuk Anna.

"Kok bisa?" Tanya Anna

"Ga tau Kak. Pulang latihan basket udah pucet mukanya" jawab Jungwon.

"Bunda belum pulang dari Amerika Won?" Tanya Anna yang sedang berjalan menuju kamar Jay

Jungwon yang berjalan di belakang Anna menggeleng pelan "belum Kak" ucapnya

"Ayah ga balik?" Tanya Anna

Jungwon kembali menggeleng "kayaknya belum deh Kak. Palingan bulan depan" jawabnya.

Anna mengangguk, lalu membuka pintu kamar Jay dan masuk kedalam. Ia langsung menghampiri Jay yang sedang berbaring di atas kasur. Mata Pria itu tertutup dan wajahnya terlihat pucat, sepertinya Ia sedang tidur sekarang.

"Jay?" Panggil Anna

Pria itu membuka matanya dan menatap Anna "Anna? Kapan Lu datang?" Tanya Jay serak

"Barusan"

"Kamu kenapa? Kok bisa sakit?" Tanya Anna

Jay menggeleng, Ia malah menarik tangan Anna dan menggenggamnya erat "Pusing" ucapnya

Jungwon mendengus, Ia benci uwu moment. Pria imut itu memilih untuk keluar dari kamar Sang Abang. Dari pada Ia harus melihat keuwu-uwuan, mending Ia menonton tv di luar.

Anna mengulurkan tangannya, merasakan suhu badan Jay "Anget. Deman pasti kamu Ni" ucapnya

"Pusing Na"

Anna memijat pelan kepala Jay "Pusing banget ya?" Tanya Anna

Jay hanya mengangguk. Anna menatap Jay khawatir "udah minum obat?" Tanya Anna

Jay menggeleng "udah ga pusing kok, soalnya Lu udah datang" godanya.

Anna menghela nafasnya. Padahal Jay masih sakit, tapi Pria itu tetap saja menggodanya.

"Lain kali jangan kecapean, sakit kan jadinya. Banyakin istirahat. Main boleh, tapi jangan sampai sakit kayak gini" omel Anna

Jay hanya mengangguk, malas untuk berdebat. Pria itu kini sibuk memainkan jari-jari lentik Anna.

"Jangan sakit-sakit lagi ya" ucap Anna sambil mengelus rambut Jay dengan sebelah tangannya yang bebas.

Jay tidak menjawab, Pria itu terlalu sibuk bermain dengan jari-jari Anna. Nah kan, Anna jengkel jadinya.

Zig-Zag • Jay [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang