1

24 10 6
                                    

Transmigrasi

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Transmigrasi...

Atau

Transmigration

Yang artinya adalah perpindahan penduduk dari suatu daerah yang padat penduduknya.

Mungkin untuk hewan, Heksana Chloridania akan percaya bahwa adanya transmigrasi. Well, Untuk manusia juga ada transmigrasi. Seperti pelajaran pendidikan kewarganegaraan atau sering disingkat anak Indonesia pelajaran PKN tentang transmigrasi penduduk karena beberapa faktor. Salah satunya kurangnya lapangan pekerjaan di daerah tersebut. Biasanya penduduk.....

Ok. Sekian penjelasan. Lebih jelasnya silahkan membaca buku pelajaran kalian atau cari pengetahuan dari berbagai sumber internet.

Tapi ini loh!!

Heksana Chloridania yang biasanya dipanggil HCl —not Asam Klorida—merasa aneh dengan ‘transmigrasi’ yang iya pelajari selama bertahun-tahun mengenyam pendidikan.

Dalam kasus dia sekarang, HCl mengalami perpindahan yang aneh. Mari kita ulangi sekali lagi. Wets! Jangan lupa pakai bold.

Aneh

Dia berpindah ke dimensi lain yang bahkan dia tak tau berada di negeri antah berantah ini. Dengan manusia, eum.. lebih tepatnya tubuh manusia namun seperti werewolf, maybe. Seperti manusia-manusia fantasi, bukan manusia-manusia berfantasi, atau minuman fanta.

Mari kita flashback kenapa HCl bisa berada di antah berantah ini.

Siang hari yang begitu terik. Sinar matahari yang menyorot bumi dengan sempurna. Lapisan ozon yang menipis membuat panasnya matahari sangat menyakitkan, lebih menyakitkan dari panasnya hati melihat mantan baru putus langsung posting foto cewek di story sosial media miliknya dengan caption ❤️.

Lah? Kapan dekatnya tuh?

Kala itu, hujan rintik-rintik kita berteduh dibawah atapnya. Sekedar pemberitahuan bahwa itu lirik lagu lawas yang enak banget di putar saat di mabuk asmara.

Siang itu, seperti biasanya HCl baru pulang dari warung makan nasi padang pake sambal rendang sama orang minang dengan tujuan kembali ke tempat dia mengais uang buat membungkam mulut mereka yang dilakukan para tikus-tikus berdasi yang suka ingkar janji, lalu sembunyi. Oh my,,, kenapa pula lirik lagu lagi.

Namun ntah gimana ceritanya sampai bisa ke negeri antah berantah ini hanya karena memegang cermin yang terlihat seperti cermin tua di samping tempat sampah. Padahal niatnya ingin di bawa pulang. Lumayanlah uang aman karena ngga jadi check out cermin di aplikasi belanja onlen, di shophee-in aja. Terngiang-ngiang_-

Biasanya di novel-novel yang dibacanya di platform orange —walaupun dia merasa tak cukup masuk akal, tapi tetap dibaca—, orang-orang tersebut ditabrak mobil, gerobak dorong, ya setidaknya meninggal. Lalu setelah itu baru deh masuk ke dunia lain. Bukan dunia, eum.. hantu, ya.

Tapi apapun itu, mau nasi campur kecap, kita harus bersyukur. Ya, setidaknya nasib dirinya lebih bagus lagi. Walaupun ngga bagus-bagus amat. Ya, gila aja cuma pegang cermin usang langsung pindah dunia. Huh!

Secreepy itu ceritanya. Pegang dan wushh langsung bablas angine —menghilang—.

Dan lagi, 'mereka' berpindah ke dunia lain atau istilah kerennya time traveler menjadi seorang putri semata wayang dari raja. Terkadang juga ada sih cerita dia berpindah jadi bayi. Ada lagi yang parah jadi tokoh antagonis sebuah cerita, misalnya kamu baca cerita tentang kerajaan yang ada tokoh antagonis. Namun kamu itu tau cerita akhirnya. Jadi karena ngga mau bernasib sama, kamu ubah deh alurnya. Summary, Like you knows about that story.

Heksana nemuin cermin usang di tempat sampah. Mau dipungut. Tau-taunya langsung dibawa ke negeri antah berantah ini. Mana manusianya aneh-aneh. Poin pentingnya nih, dia ngga berpindah tubuh. Pure dirinya ke sedot sih cermin.

Mungkin sih cermin ini barang ajaib yang ada di kantong Doraemoun. Tebakan lainnya adalah pintu kemana aja udah rusak dimakan waktu. Jadi Doraemoun pilih cermin usang ini. Hanya saja Nobitaah ceroboh sehingga meninggalkan cermin usang ini.

Baiklah, Heksana dan pemikiran anehnya.

Dia berada di hutan yang mungkin ngga ke dalam-dalam banget karena masih terdengar suara riuh, sepertinya pasar. Daripada melihat manusia serigala ini menangkap hewan buruan, sstt.. mencabik, jadi lebih baik dia mendekati asal suara riuh tersebut.

Pada bertanya-tanya mengapa dia bisa tau itu manusia serigala. Jawabannya adalah mana ada manusia normal yang menangkap hewan menggunakan taring dan cakar. Gile aje. Berapa tahun tuh orang ngga gunting kuku.

Lalu mereka pada melihat Heksana ngga? Jawabannya, ya.

Mereka melihat, tapi memilih abai. Karena merasa aneh dengan gaya pakaiannya. Dan aroma yang menguar terasa aneh juga. Asam-asam gimana gitu. Bau badan.

Jadi mereka lebih memilih cari isi perut. Daripada urusin urusan orang.

Heksana membatin, 'kenapa manusia di duniaku ngga ada yang begini. Bukan yang aneh itu. Tapi tidak mengurusi urusan orang.'

Begitulah flashback cerita ayah mengapa aku berbeda. Heum.. maaf. Judulnya bukan itu.

Mari kita intip perjalanan kisah Heksana Chloridania dalam negeri antah berantah.

Namanya aja unik, pastinya perjalanan hidupnya juga unik dong. Seunik cermin usang.

***

Halo semua!

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Halo semua!

Ketemu di cerita ketiga. Aku mau coba genre baru. Masih belajar. Mohon maaf bila ada salah kata atau tak sesuai kaidah bahasa Indonesia.

See you...

I Will Take You To Another WorldWhere stories live. Discover now