Berjuang atau mundur?

10K 229 29
                                    

Cerita ini mengandung unsur 🔞

Haii semuaa jangan lupa untuk
■ Vote
■ Komen
■ Follow Author, hehehe:v
Karna itu bentuk support kalian buat author 💕

Happy Reading  All ^-^

"Tok...tok..tok..." Naya mengetuk pintu apertamen Aya

"Eh Naya masuk dulu Nay" ucap Aya

"Kakak mendingan cepet beresin semua barang kakak, kakak harus pergi ninggalin Zion" Naya seraya memasukkan barang-barang milik Aya ke dalam koper

"Ke-kenapa a-ada apa"tanya Aya Bingung

"Maaf aku harus bilang ini,Zion telah bermain main dengan seorang wanita dibelakang kakak" Jelas Naya

"Cleo?"ucap Aya

"Kakak udah tau?" Tanya Naya yang seketika menghentikan aktivitas nya

"Eumm iya" jawab Aya seraya menarik nafas panjang

"Lantas kenapa kakak masih berada disini?dan untuk apa bertahan dengan orang yang tidak bersyukur memiliki kakak" Sahut Naya

"Nay kakak akan perjuangkan apa yang sudah menjadi milik kakak,kalaupun perjuangan kakak tidak membuahkan hasil kakak akan mengalah merelakan Zion untuk wanita itu kakak akan pastikan melepas Zion dengan senyuman" Aya seraya memegang bahu adik ny

"Kak tapi?,ayolah kak pergi dari sini akhiri semua rasa sakit yg kakak rasakan"bujuk Naya sambil memegang tangan Aya

Aya hanya menggelengkan kepalanya

"Okey kalo kakak gak mau pergi Naya akan tinggal sementara waktu disini" ucap Naya

"Lalu Rere dan  Biyan?" Tanya Aya

"Biyan sudah besar dan juga sekarang dirinya sudah terlalu pandai untuk menjaga Rere" sahut Naya

"Ayolah turunkan dulu ego mu Rere pasti lebih membutuhkan mu, jangan khawatirkan kakak" Aya sambil mengusap rambut Naya

Naya pun akhirnya pulang sesuai dengan perintah kakaknya. Saat perjalanan pulang Naya memutuskan untuk mampir kesalah satu restoran  bermaksud untuk membeli beberapa makanan
dirinya kembali dipertemukan oleh Zion dan Cleo yang tengah berada disana

"Sempet-sempetnya makan berdua, cuih" sindir Naya

"Jaga mulut kamu ya Naya" sahut Zion yang geram

"Ooh jadi ngebela ni cewe murah"  Naya

"Zion cukup" Cleo menahan tangan Zion yang hendak menampar Naya

"Lu bener-bener gak layak jadi laki-laki" Lalu Naya meninggalkan Zion

08.00 PM

"Tok...tok..."seseorang mengetuk pintu apertemen Aya

"Iya ada apa ya?" Sahut Aya

"Kamu benar istri Zion?" Tanya wanita itu

"Iya,kau Cleo?,maaf suami saya sedang tidak ada dirumah " Sahut Aya

"I-iya aku Cleo, maaf jika aku lancang namun bisakah kau meninggalkan Zion untukku hiks....hiksss....hikss... dia telah meniduriku hikss....hiksss..." ucap Cleo yang terlihat benar² berantakan

"Tolong jangan bertindak seolah-olah engkau menjadi korban padahal kau dan Zion sama sama menikmati hal itu" jawab Aya

"Aku minta maaf Aya untuk saat ini aku benar-benar membutuhkan Zion" ucap Cleo

"Memaafkan adalah hal yang sangat mudah tapi tidak untuk melupakan luka yang pernah kau ukir dihati dan ingatan saya" sahut Aya dengan nada yang sangat lembut

"Hufftt aku kira air mata ini akan mempan, ternyata cukup keras kepala juga ya sepertinya dirimu,aku akan pastikan Zion akan menjadi milikku seutuhnya" Cleo seraya menyeka air mata palsunya yang ia ciptakan

"Jika Zion pada akhirnya memilih bersama kamu,saya akan sangat amat mempersilahkan Zion bergabung dengan sampah" sahut Ay

"Plakk...."Cleo menampar Aya sangat keras hingga membuat Aya jatuh pingsan

"Plakkk.....(Zion menampar Cleo) sejak kapan kamu saya izinkan menyentuh istri saya,keluar kamu dari sini" ucap Zion dengan nada tinggi

Cleo berlari sambil menteskan air mata  meningalkan apartemen tersebut.

"Cleo? Astaga kakak" Naya panik berlari menuju aparatemen Aya

"Bugh...."sebuah pukulan mendarat tepat diwajah Zion

"Breng*ek kau Zion berani-berani ny kau membuat adikku seperti ini,mulai malam ini tidak aku ijinkan Aya untuk tinggal bersama mu lagi Aya terlalu baik,dan tulus untuk laki laki tak pernah bersyukur seperti dirimu" ucap Biyan dengan nada tinggi

Zion hanya terdiam dirinya tak mengeluarkan sepatah kata sedikitpun benar kata Biyan dirinya terlalu breng*ek untuk Aya

#

"Arghhhh,aku mencintaimu Aya"desah Zion yang sedang bercinta dengan Cleo

"Bi-bisa bi-bisanya ahhhh di-rimu me-nye-but wanita la-in ahhhhhh eughh ahhhh" Cleo yang merasa sakit hati dan tak sama sekali menikmati permainan tersebut karena Zion terus menyebut nama Aya dan Aya

Kalo disuruh komen, komen ya🙂

Bersambung....
See you next part....

Story Life Kalaya 18+ [ END ]Where stories live. Discover now