Before You Go [Rivamika]

improved relationship

Hari-hari berlalu setelah kejadian di supermarket itu levi dan mikasa tak pernah bertemu untuk saling bertatap muka walaupun tinggal di satu atap rumah yang sama, levi sering menghabiskan waktunya di ruang kerja sampai-sampai ia tertidur disana. Levi juga sering berangkat pagi sekali dan pulang larut malam ketika mikasa sudah tertidur, Mikasa yang slalu tak melihat levi disampingnya slalu mengecek ruang kerja milik levi dan menemukan sang pemilik ruangan tengah tertidur dengan menopang dagunya.

Terkadang disaat mikasa masih terjaga levi yang pulang dari tempat kerjanya tak pernah memasuki kamar mereka, levi slalu saja langsung pergi menuju ruang kerjanya dan memilih tidur disana. Seperti saat ini, mikasa mendengar pintu depan terbuka yang menandakan levi baru saja pulang. Mikasa menunggu di dalam kamar akan tetapi levi tak kunjung datang malah ia mendengar levi sedikit terbatuk melewati pintu kamar menuju ruangan kerjanya.

Levi membuka pintu ruangan kerjanya, ia berjalan menuju sofa yang ada di disana dan lansung mendudukan dirinya.

"alis tebal sialan! Semua kerjaan terbaru diberikan padaku padahal aku berangkat pagi sekali hanya untuk menyelesaikan perkerjaan yang aku tunda saat cuti menikah! Tapi sekarang aku harus slalu berangkat pagi buta dan pulang larut malam demi membereskan pekerjaan itu, sialan!" cerocos levi yang berbicara seorang diri di ruangannya.

Levi melirik jam yang berada di tangannya yang menunjukan pukul 22.30 "aku akan mandi sebentar, lalu membereskan beberapa pekerjaan. Ehh besok hari apa ya?" ucap levi yang bertanya-tanya dalam hati seraya berdiri untuk pergi menuju kamarnya.

Levi membuka pintu kamarnya, ia berjalan menuju lemari untuk mengambil pakaian dan handuk. Saat akan pergi ke kamar mandi levi membungkukan badannya untuk melihat kalender kecil yang ada di atas nakas "ahh besok hari minggu ya, aku akan sedikit bersantai" ucapnya seraya mengangguk-anggukan kepalanya, levi membalikan badannya dan melihat mikasa yang tengah tertidur.

"dia sudah tertidur? Berapa hari aku mendiamkannya? Besok adalah hari libur aku akan membawanya jalan-jalan, semoga saja dia mau." gumam levi seraya berjalan menuju tempat tidur dan mencium kening mikasa sebelum menghilang dibalik pintu kamar mandi.

Mikasa terbangun dari tidurnya,-tidak dia tidak tertidur ia hanya berpura-pura tidur saat mendengar pintu kamarnya dibuka."dia sepertinya sudah tak marah padaku"  ucap mikasa dalam hati ketika membuka matanya dan memegang keningnya seraya tersenyum.

Pukul 09.00 levi baru saja terbangun dari tidurnya, ia meregangkan badannya dan memegang tengkuknya yang terasa sakit. Levi membereskan laptop dan berkas-berkas yang berserakan lalu berjalan menuju kamarnya dan saat membuka pintu kamar levi melihat mikasa yang sedang duduk di pinggir tempat tidur mereka saling tatap tanpa sepatah katapun keluar dari mulut mereka.

"ehemmm, mikasa apa kamu sibuk hari ini?" tanya levi setelah saling berdiam diri cukup lama

"tidak, ada apa?" tanya balik mikasa

"maukah kamu keluar bersamaku? Kebetulan hari ini aku sedang libur" balas levi

"mm baiklah ayo" ucap mikasa setuju

"baiklah tunggu aku akan mandi sebentar lalu bersiap-siap" ucap levi yang berjalan menuju lemari untuk mengambil pakaian dan mikasa pun hanya menganggukan kepalanya.

15 menit kemudian levi keluar dari kamar mandi, levi kembali berjalan menuju lemari. Ia mengambil celana jeans dan kemeja putih untuk dikenakannya, setelah selesai levi pun keluar dari kamarnya dan berjalan kebawah untuk mencari mikasa dan menemukan mikasa yang tengah memasak di dapur.

"aku sudah siap, ayo" ucap levi

"sarapan dulu, jangan sampai perut kita kelaparan" ucap mikasa yang tengah sibuk memasak

"baiklah" levi berjalan kesamping mikasa dan langsung membantunya agar mereka bisa cepat selesai.

Setelah sarapan dan membersihkan piring bekas sarapan mereka levi dan mikasa pun langsung berjalan keluar rumah, mereka mesasuki mobil dan pergi berlalu menuju tujuan mereka hari ini.

"kita akan kemana?" tanya mikasa

"aku ingin menghabiskan waktu di Disneyland dan Disneysea, bagaimana menurutmu?" tanya levi

"sepertinya menyenangkan, aku akan ikut saja" balas mikasa, levi pun segera menancapkan gas mobilnya untuk segera sampai di tujuannya danenghabiskan waktu bersama mikasa.

To be continued

Bikin baikan dulu ye kan biar nanti pas nyeselnya kerasa kehilangannya wkwkwk tapi author masih labil nih antara mau bikin sad atau happy wkwkwk.

Tapi author rencananya mau bikin 2 ending jadi yang mau liat sad endingnya bisa stop baca di 1 chapter terakhir mwehehehe kalo yang mau liat happy ending bisa baca sampai beres .

See you next update