Addicted ((jaeyong))

PART 16

(Ish kesel kali ah anjim apa cekali aku buat cerita nih cewenya macam lo*nteh 😤😤 tapi gapapa mari kita lanjukan)

"Ah kalau begitu chaeyeon aku harus pergi dahulu " ujar jaehyun yang acuh meninggalkan chaeyeon dan pergi ke halaman luar

"Ya astaga benar benar wanita iblis ntah muncul dari mana - benar benar dia begitu tergila gila kepadaku , secepat mungkin aku harus mencari lee taeyong pria itu "

******

Mingyu pergi menuju apartemen milik taeyong "lee" ujar mingyu dari luar sana

"Sebentar " teriak taeyong dari balik pintu

Taeyong membuka pintu tersebut menampakan dirinya di hadapan mingyu , jujur di hati mingyu selalu berkata bahwa taeyong benar benar cantik bahkan wanita pun terkadang kalah oleh kecantikan seorang lee taeyong

(Punya pak japri ga boleh di ambil mas minggu😤)

"Mingyu?" Tanya taeyong karna sedari tadi mingyu hanya melamun memandangi taeyong

"Ah-oh ayo berangkat" ujar mingyu

"KAJJA PAMANNN" ujar mark dan jeno bersemangat

Tak perlu menempuh waktu yang lama taeyong dan mingyu telah sampai di musium kesenian itu "turunlah" ujar mingyu sembari membuka pintu mobil untuk taeyong

"Terima kasih" ujar taeyong, setelah membuka pintu mobil untuk taeyong kini mingyu membuka pintu mobil untuk kedua anak taeyong

"Terima kasih paman" ujar mark berbeda dengan jeno yang sedari tadi diam saja

'seandainya paman yang ku temui siang tadi untuk membuka kan pintu untuk ku pasti lebih indah' ujar jeno di dalam hatinya

Jeno dan mark langsung berlarian menuju pintu utama gedung itu "berhati hatilah " teriak taeyong

"Di sana ada hyungku" ujar mingyu , taeyong dan mingyu pergi menuju sang kakak dari mingyu

"Bagaimana kabarmu taeyong?" Tanya pria itu yang tak lain adalah kakak dari mingyu

"Baik-bagaimana kabarmu hyung?" Tanya taeyong kepada scoups "seperti yang kau lihat-ah kenalkan ini wonwoo dia teman semasa sekolah mingyu" ujar sang kakak memperkenalkan seseorang di sampingnya

"Wonwoo" ujar wonwoo sembari menjabat tangan taeyong

"Taeyong"

Wonwoo bukan tak suka akan kedatangan taeyong hanya ia sedikit merasa mengganjal di hatinya ketika melihat taeyong dan mingyu berjalan bersamaan

"Ayo masuk" ujar scoups

Di sisi lain jeno dan mark yang sudah masuk lebih dahulu dan menuju tempat bermain "nono ayo ke sini" ujar mark

Mark benar benar menjaga jeno sekuat tenaganya seakan akan tak ingin adik kembaranya ini terluka sedikit pun "nono hati hati " ujar mark

Jeno yang pergi menaikin papan seluncuran anak dan mark menunggu jeno untuk turun "hyung nono takut" ujar jeno

"Semuanya baik baik saja nono ayo ada malk di sini"

Sementara itu ada seorang anak seusia mark dan jeno yang membawa adiknya bersama nya , karna di dalam sini hanya ada mark dan jeno yang bermain

"pelmisi boleh aku delly ikut main?" Ujar anak itu

Mark menoleh ke arah bocah berusia sepantaran dengannya itu awalnya ia ingin menatap anak itu dengan sinis tetapi melihat adiknya yang menatap mark juga sembari memgedipkan kedua matanya secara lucu membuat hati mark tertegun

"Ah nee silahkan" ujar mark

"Apakah dia adikmu?" Tanya mark lagi kepada anak itu

"Hum! Nama dia hecan" ujar hendery membuat mark memgangguk sedangkan jeno yang sudah turun itu menatap mereka juga

"Alooo" ujar jeno

"Aloo-namamu siapa?"

(Ih indahnya pertemanan anak anak 🥰🥰)

"Nono , kamu?"

"Aku delly dan ini hecan"

Jeno asik berbincang dengan hendery sedangkan mark ia masih menatap anak kecil itu "namamu hecan?" Tanya mark membuat anak ini menagngguk kecil

'Lucunya' ujar mark di dalam hatinya

"Mau main belsama malk?" Tanya mark , haechan pun langsung menggenggam jemari telunjuk mark dengan tangan mungilnya

Jantung mark berdetak kencang , perutnya serasa seperti ada kupu kupu "gemas" ujar mark

TBC

Baca yang ini juga ya by

Soon buat yang price of althar gua mau bikin adegan mengewenya banyak banyak , ah mantap