Sei

1K 134 43
                                    

HAPPY READING
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Taehyung turun dari kuda hitam nya yang terlihat sangat gagah. Pengawal kerjaan langsung mengambil kuda itu untuk di bawa masuk kembali ke dalam kandang.

Taehyung berjalan masuk ke dalam kerajaan sambil melepaskan sarung tangan kulit yang ia gunakan.

Hari ini ia habis berkeliling serta melihat rakyat-rakyat nya yang langsung membungkuk begitu melihat dirinya.

"My son, kau habis berkuda?" tanya ibu Taehyung yang berjalan ke arahnya.

Taehyung tersenyum lalu mengangguk. "Iya bu, aku juga melihat rakyat-rakyat ku."

Sang ibu yang juga menjabat sebagai Ratu itu menjulurkan tangan nya lalu mengusap pipi Taehyung.

"Istirahat lah, dan kemana istri mu?"

"Dia sedang berada di kebun kerjaan bu," jawab Taehyung.
.
.
.

Terlihat seorang yeoja yang di temani oleh seorang namja yang dengan setia berdiri di belakangnya.

Namja itu tidak berani berdiri di samping yeoja itu jika tidak di izinkan ataupun di perintahkan.

Dan hal itu pula yang membuat ia selalu tersadar akan perbedaan status mereka.

"Nama mu Seokjin bukan?" tanya Jennie.

Seokjin mengangguk. "Benar Ratu, nama ku Seokjin."

Yah, namja dan yeoja itu Seokjin dan Jennie. Mereka saat ini berada di kebun kerjaan.

Seokjin menemani Jennie untuk memetik strawberry. Seokjin memegangi keranjang yang baru terisi kan beberapa strawberry di dalam nya.

Itu memang tugas nya sebagai seorang pelayan bukan?

"Kau sahabat Taehyung?" tanya Jennie.

Seokjin terdiam sejenak. "I-iya Ratu."

"kenapa kau bisa menjalin persahabatan dengan seorang Raja? Sedangkan kau hanya seorang pelayan?" tanya Jennie kembali.

Yah, tentu hal itu tidak wajar dan sangat jarang terjadi. Raja dan pelayan kerjaan di seluruh kerjaan tidak ada yang menjalin pertemanan apalagi persahabatan.

Yang orang-orang tahu, seorang pelayan hanya bertugas melayani sang Raja apapun itu. Bahkan seluruh pelayan tidak akan berani menatap langsung mata sang Raja jika bukan Raja sendiri yang memerintah kan mereka.

Seokjin kembali terdiam, entah kenapa ucapan Jennie sangat menohok hati nya.

Apakah sebegitu hina nya seorang pelayan di mata mereka?

"A-aku... Aku dan Lord V bertemu sa---"

"Sayang!" panggil seseorang dengan suara husky miliknya.

Jennie langsung berbalik begitu mendengarkan panggilan yang di tujukan untuk nya. Sedangkan Seokjin sama sekali tidak berniat untuk berbalik melihat sang pemilik suara.

Jennie tersenyum dengan lebar. "My Lord~" ucap Jennie dengan gembira.

Taehyung berjalan ke arah Jennie dengan senyuman yang menghiasi wajah tampan nya.

Taehyung saat ini terlihat sangat tampan, sebuah mahkota yang menguasai kepalanya, baju khas seorang raja yang di hiasi permata, dan jubah hitam yang berkilau pada punggung nya.

GREB

Taehyung langsung memeluk Jennie dengan erat. Dan tentunya pelukan itu di balas oleh Jennie.

UNTOLD  (TAEJIN)Där berättelser lever. Upptäck nu