The Dark Wood

𝕎𝕠𝕝𝔽 - 7

The Dark Wood
~~~~~~~~~~~~~~

Daciana POV.

Setelah kepulangan Al dari pekerjaannya. Dia memintaku untuk berdandan yang cantik. Permintaannya yang mendadak membuat ku bingung, berdandan untuk apa memangnya?

Aku sudah bertanya pada Al, tapi tidak ada jawaban darinya. Dan yup, kini aku sudah berdandan rapi. Pakaian dress selutut berwarnakan putih dengan motif bunga mawar merah di ujung dress nya sudah melekat indah di badan ku. Dress ini Al bawa dari Mall dunia manusia. Aku baru pertama kali memakai baju buatan manusia ini. Sangat cantik.

Rambut ku, ku gerai. Awalnya aku ingin menyanggul rambut ku, tapi Al melarang nya. Dia bilang leher ku terlalu indah untuk di pamerkan. Aku tertawa dibuatnya. Tapi aku paham dengan sikapnya, yaa walaupun itu terlalu mengekang tapi aku menyukai nya.

Al sudah menunggu ku di ruang makan, tepatnya di lantai dasar. Suara High Heels ku terdengar saat beradu dengan lantai marmer ini. Hingga aku sampai pada ruang makan yang cukup luas dengan meja panjang yang sudah terisi dengan banyak orang disana.

Mereka menatap ku, seakan menelisik seluruh bagian badan ku. Tidak ada senyum di wajah mereka, tapi aku tetap memamerkan senyum ramah ku pada mereka. Percayalah jantung ku sudah tidak bisa diam sejak tadi. Aku sangat khawatir dengan respon mereka pada ku, apakah aku akan di tolak?

Al tersenyum pada ku, dia meraih tangan ku dan mencium nya. "Seperti yang kalian ketahui, aku sudah menemukan mate ku. Daciana Ilyste Gonzalez, dia adalah mate ku, sekaligus Luna kalian." ucap Al lantang, semua mata tertuju pada nya.

Kemudian dia melirik ku, dan mengangguk. Aku mengerti akan maksud nya.

Aku tersenyum ramah seraya melihat ke arah depan. "Perkenalkan, aku Daciana Ilyste Gonzalez. Aku adalah mate dari Alarick Valter Randolf, Alpha kalian. Aku berjanji akan menjadi Luna yang membimbing kalian, melindungi kalian dan akan selalu menjadi sumber kekuatan bagi kalian." entah dari mana kata-kata itu bisa keluar dari mulut ku. Sebelumnya aku tidak pernah sebijak ini dalam berkata-kata. Mungkin ini dari alam bawah sadarku sebagai seorang Luna.

Aku tersenyum kembali, menarik napas ku dalam dan menghembuskan nya. Al menatap ku dengan tersenyum bangga. Lantas dia mencium pelipis ku dan kembali angkat bicara.

"Dengan ini aku akan menjadikan Daciana sebagai bagian dari Dark Wood Pack." Al menatap ku, ia mengambil satu tangan kananku. Mendekatkan tangan ku pada mulut nya. Kulihat gigi taring Al mencuat keluar, kemudian dengan cepat Al mengigit tangan ku.

Aku sedikit meringis saat kurasakan gigi taring Al menancap di telapak tangan ku. Mengigit sekilas kemudian melepaskan nya. Sedikit darah keluar dari telapak tangan ku, Al menjilati nya dan membuat luka gigitan nya menghilang seketika.

Bersamaan dengan itu, aku dapat mendengar suara orang-orang yang memberikan ucapan selamat padaku lewat Mind-link. Saking banyaknya membuat ku langsung merasa pusing, aku langsung membatasi dan memfokuskan pikiran ku agar tidak membuat kepalaku sakit.