[Sequel Cerita 'THREE HUSBAND' & Mature Content].
Seandainya saja pada malam itu dirinya tidak pulang melalui jalan tersebut. Dan, seandainya saja dirinya tidak menolong pria mabuk tersebut, kemungkinan besar dirinya tidak akan hamil diumurnya yang...
Kemarin kalian pada nonton BangBangCon21 gak? Apa yang kalian dapat? Kalo aku sih, dapat TRIPLEE SHOT MEMATIKAN JHOPE di part Baepsae😊sangat meresahkan bukan?
Aku kasih bonus foto si calon Daddy😙
Rất tiếc! Hình ảnh này không tuân theo hướng dẫn nội dung. Để tiếp tục đăng tải, vui lòng xóa hoặc tải lên một hình ảnh khác.
Pagi ini hari yang begitu canggung dilalui oleh kedua manusia yang tengah dilanda pikiran yang begitu berkecamuk. Hyecha tidak tahu harus memulainya dari mana, sejak tadi otaknya berpangku pada Jungsoo yang sibuk berlalu-lalang didepannya sembari memakai kemeja lalu dilanjutkan menautkan jam tangan mahalnya di pergelangan tangannya. Pria Jeon itu tengah sibuk mempersiapkan dirinya untuk pergi ke kantor hari ini.
Sedangkan, Hyecha hanya menatap polos Jungsoo dari arah tempat tidurnya. Sejak saat itu mereka berdua memutuskan untuk tidur bersama, entahlah apa yang mereka pikirkan terutama Hyecha yang seperti terhipnotis menerima ajakan Jungsoo untuk tidur bersamanya dalam satu ranjang, benar-benar tidak bisa dibayangkan.
"Kenapa kau menatapku seperti itu?" tanya Jungsoo tanpa menolehkan kepalanya terhadap Hyecha.
Hyecha yang seperti ketahuan mengintip orang mandi pun salah tingkah dibuatnya. Hyecha pun menggelengkan kepalanya sambil menyikap selimutnya dan membenamkan diri kembali diatas ranjangnya tanpa memperdulikan tawa renyah Jungsoo.
"Hei, mandi dulu. Bukankah hari ini jadwal pemeriksaan kandunganmu?" ucap Jungsoo yang sudah menyikap selimut yang membungkus tubuh Hyecha. Hyecha yang mendengar itupun membolakan matanya sontak.
"Benarkah? Tunggu, kenapa kau bisa tahu sedangkan, aku tidak tahu? Ah, ini tidak adil Jeon!" rajuknya begitu menggemaskan dimata Jungsoo. Akhirnya setelah lama dilanda kecanggungan sejak tadi, Hyecha kembali bersuara. Bagi Jungsoo Hyecha adalah tipikal wanita yang sangat cerewet namun, sangat menggemaskan jika ia sedang marah ataupun merajuk kesal.
"Sudah jangan pedulikan dari mana aku tahu. Sekarang cepat bersihkan tubuhmu Han lalu, aku akan mengantarkanmu ke Dokter untuk check up kondisi bayi kita." jawab Jungsoo yang masih setia berdiri di sisi ranjang dekat Hyecha sembari menatap datar wanita tersebut. Bagaimana bisa wanita hamil itu menutup wajah nya dengan bantal seakan tidak peduli dengan ucapan Jungsoo.
"Han..." panggilnya lagi.
Tidak ada jawaban dari Hyecha membuat Jungsoo berdecak kesal. Jungsoo sungguh tidak mengerti dengan sifat Hyecha yang kerap sekali berubah-ubah, terkadang menjadi wanita dingin, menggemaskan, keras kepala, dan masih banyak lagi. Apakah, ini yang dinamakan hormon Ibu hamil yang cenderung berubah-ubah?
"Han..." panggil Jungsoo begitu lembut dan kini ia naik keatas ranjang dan berada tepat diatas tubuh Hyecha.
Hyecha yang merasakan ada pergerakan disekitar tubuhnya pun merasa waspada, apalagi kaki kecilnya seperti bersentuhan dengan kaki seseorang. Belum lagi hembusan nafas teratur terlalu kentara memasuki gendang telinga Hyecha. Hyecha pun memberanikan dirinya menyingkap bantal yang berada diwajahnya.
