06 • dimsum

5.6K 1K 275
                                    

Bel pergantian jam berbunyi membuat guru yang sedang menerangkan itu segera pamit dari kelas.

Wonyoung menyikut lengan gue, kemudian bertanya, "anterin gue yuk?"

"Ke?"

"Nyari pak Taeyong, mau minta perbaikan nilai," jelas Wonyoung. "Ayo, sebelum guru selanjutnya dateng."

Gue beralih berdiri dengan maksud menemani Wonyoung, kemudian gadis itu menoleh ke orang yang duduk di belakang kita.

"Lu jangan cepu," seru Wonyoung, menunjuk Jungwon. "Kalo ada guru masuk bilang aja kita ke toilet,"

Dan Jungwon cuma ketawa-tawa aja.

"To, pokoknya kalo ini anak ngomong macem-macem langsung pukul aja," seru Wonyoung kepada Haruto sebelum akhirnya beralih menarik tangan gue mengeluari kelas.

—oOo—















Setelah lihat jadwal ajar di depan ruang guru gue dan Wonyoung pun segera menyampari pak Taeyong yang sekarang sedang mengajar di kelas 12 IPA 2.

Kelasnya kak Sunoo.

Wonyoung masuk kedalam dan mulai merengek ke pak Taeyong untuk tambahan nilai, sementara gue menunggu di depan pintu kelas.

Sembari menatap kak Sunoo yang sekarang sedang menyalin apa yang ada di papan tulis kelasnya.

Sampai akhirnya pria itu sadar akan kehadiran gue, kemudian ia:

Gue tersenyum, cukup lama sampai seorang gadis yang duduk di sebelah kak Sunoo mengajaknya mengobrol

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Gue tersenyum, cukup lama sampai seorang gadis yang duduk di sebelah kak Sunoo mengajaknya mengobrol.

Hehe.

Gak lama kemudian Wonyoung kembali dengan wajah masam.

"Ah, pak Taeyong janjinya ngasih nilai tambahan kalo gue bantuin dia koreksi ulangan kemarin," keluh Wonyoung.

"Emang engga di kasih?"

Ia menggelengkan kepala. "Katanya nanti imbalannya di beliin cimol aja,"

Gue cuma tertawa mendengar omongan Wonyoung. Kemudian kita berjalan kembali ke kelas.

Namun saat kita hendak menuruni tangga, nama gue di panggil, dan itu kak Sunoo.

"Iya, kak?" tanya gue.

"Ngapain?" tanya pria itu.

Wonyoung mengangkat buku tulisnya. "Nganterin gue ke pak Taeyong."

"Ooh.."

Setelah itu diem-dieman, dan gue pamit mau kembali ke kelas karna takut guru yang mengajar sudah masuk.

Tapi lagi-lagi kak Sunoo memanggil,

"Hati-hati di jalan," katanya.

"Buseeet kaya mau kemana aja," keluh Wonyoung kemudian segera menarik gue untuk berlari ke kelas.

young dad • kim sunooWhere stories live. Discover now