[🌊] enam belas batang rokok

1.8K 221 54
                                    

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.










"jaem! chan! bangun!"

teriakan seorang renatto mengudara dengan gelisah. kedua kakinya berjalan mengelilingi kamar haechan tidak beraturan sembari mencari sesuatu. ponselnya. 

"dimana deh, lama-lama gue beli yang baru juga nih!" decaknya kesal sembari menyingkirkan setiap puing benda yang dicurigai menutupi ponselnya. kekesalannya memuncak ketika melihat kedua sahabatnya masih tertidur dengan pulas. 

tatapannya berpaling ketika sebuah benda berkilau terlihat di dekat jendela. ah! itu dia ponselnya. renjun langsung berlari kecil ke arah gorden, menggapai ponselnya, sekaligus membuka gorden sambil sengaja menghentakkannya dengan keras. 

uhuk! uhuk! hkcim!

"gila debunya satu kilo!" keluhnya ketika gorden itu malah menggelitik hidungnya. padahal niatnya membuka gorden dengan kasar agar kedua sahabatnya terbangun. 

"bangun keboo!" teriak renjun lagi sambil mengguncang kasur tapi yang terguncang malah tubuh kerempengnya sendiri. 

sembari mengelap dahinya yang sebenarnya tidak berpeluh, renjun mengeluh lagi. "anjing! ini pada mati apa tidur sih?"

"woy bangun! ini grabfoodnya uda sampe!" ucapnya asal. 

di luar dugaan, hannan chandra langsung membuka matanya dan berdiri menyingkirkan kaki jaemin yang menindihnya, "hah mana-mana??"

"grabfood?" laki-laki yang tidur di sampingnya juga ikut membuka mata setelah sebelumnya dikucek perlahan. 

"YEUU! GILIRAN MAKANAN AJA CEPET!" teriak renjun murka sembari menjitak kedua kepala sahabatnya dengan kesal. 

jaemin mengusap-usap kepalanya yang terasa sedikit nyeri, "apaansih jun, ini masih jam 6!"

"liat noh mata lo ada lingkaran hitamnya, kaga tidur lo?" lanjut haechan misuh-misuh. 

rennato saleh melipat kedua tangannya di depan dada dan menggeleng perlahan sambil berkata, "ini nih! gini! ciri-ciri orang susah sukses. dimana-mana orang pada bangun─"

ting!

ucapan renjun terpotong oleh suara notifikasi dari ponselnya. 

melihat pesan itu, matanya membulat. tangannya mengepal dan meninju udara sembari berteriak, "ahhh mantap!" 

"bacot ah! apaan???" tanya haechan kepo, langsung menghampiri renjun. 

renjun menjauhkan ponselnya, masih kesal dengan perilaku haechan pagi ini. "tim IT di rumah gue udah nemuin jeno."

"hah??? dimana?" teriak haechan histeris, membuat renjun semakin kesal karena laki-laki berkulit tan itu berteriak tepat di telinga yang selalu dibersihkannya seminggu sekali ke belanda.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Oct 19, 2021 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

BADDAZ / JENOWhere stories live. Discover now