flashback 3🍁

765 88 32
                                    

Hai minna-san~~👋👋👋

Sekarang saat nya flashback~~

Aku tidak menyangka membuat flashback ini sampai 3.000 kata~~

Lumayan panjang ya?~~~

Tapi aku harap kalian suka!!!😁😁

Selamat membaca~~
.
.
.
.
.
.
5 tahun yang lalu~

Setelah di adopsi aku langsung di bawa oleh ayah angkat ku Akira ke London setelah keluar dari rumah sakit.

Seelah diadopsi sekarang namaku bukanlah nanase Riku lagi melainkan Tsukiyomi kaede, aku tidak keberatan namaku diganti sebaliknya aku menganggap nya sebagai awal untuk memulai lembaran baru.

" Wow~~ menara jam nya besar sekali~" kata Riku dengan matanya yang berbinar cerah setelah melihat pemandangan jam besar dari jendela taxi yang melaju.

" Hati-hati kaede nanti jatuh" kata Akira ayah angkat Riku yang sekarang sedang menahan ujung baju Riku agar tidak keluar dari batas jendela.

" Hehe... Gomen otou-san aku terlalu bersemangat" kata Riku sambil terkekeh kecil dan langsung berbalik menatap ayah angkatnya itu.

Akira yang melihat tingkah Riku yang terlalu bersemangat melihat pemandangan kota london hanya bisa menggeleng pasrah.

" Otou-san lihat!!!. Ada pemusik jalanan!!!" Kata Riku kembali bersemangat menunjuk kumpulan pemusik sambil mengguncang lengan Ayah angkatnya itu.

" Hahaha.... Kaede sangat menyukai musik ya~~" kata Akira lembut sambil memangku Riku di pangkuannya dan mendekati jendela untuk dapat melihat jelas pemusik itu.

Riku langsung bersenandung mengikuti alunan musik sambil kepalanya mengangguk pelan ke kanan dan ke kiri menikmati musik yang mengalun.

Akira yang melihat tingkah Riku yang menggemaskan langsung menjadi gemas sendiri dan langsung memeluk Riku yang ada di pangkuannya.

sedangkan Riku yang di peluk cuma diam tidak melawan, Riku sama sekali tidak merasa terganggu dengan tindakan akira bahkan Riku membalas memeluk tangan Akira yang melingkar di tubuhnya.

Akira yang mendapat balasan seperti ini dari Riku semakin tersenyum senang, Akira bahkan menggesekkan pipinya ke rambut Riku yang sangat lembut dan halus itu.

" Di sini banyak sekali pemusiknya ya~"kata Riku takjub sekaligus bersemangat, bahkan Kilauan di matanya semakin cerah.

" Tentu saja. London disebut sebagai kota musik, jadi tentu saja di sini banyak pemusiknya." jelas Akira lembut sambil menggosok kepala Riku.

Riku yang mendengarnya cuma mengangguk paham dan kembali melihat pemandangan luar kota London.

Entah karena lelah atau apa Riku perlahan tertidur di pangkuan Akira, Akira yang melihat Riku tertidur langsung memposisikan duduknya agar Riku dapat tidur lebih nyenyak.

Tak lama kemudian taxi berhenti di depan rumah bergaya barat dengan air mancur di depan rumah.

Dari dalam rumah keluar beberapa pelayan mendekati taxi dan mengambil barang bawaan Akira dan Riku dan membawanya ke dalam rumah.

Salah satu pelayan membuka pintu taxi, perlahan Akira keluar dari taxi dengan riku yang masih tertidur di dalam pelukannya.

Kepala Riku bersender di bahu Akira sedangkan Akira menepuk pelan punggung Riku agar tidak terbangun dari tidurnya.

" Akira-sama siapa anak ini?" Tanya salah satu pelayan saat melihat Riku yang berada di pelukan Akira.

" Dia anak ku" jawab Akira tenang.

Hikari no hito ( Hiatus)Where stories live. Discover now