34

1.3K 230 59
                                    

Song Recommendation for this chapter:
Sweater Weather (Violin Version) by Joel Sunny Violin


———

"You feel something for my Mom, Jeff?" Yeri mengedip beberapa kali, mencoba menyaring maksud lawan bicaranya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"You feel something for my Mom, Jeff?" Yeri mengedip beberapa kali, mencoba menyaring maksud lawan bicaranya.

"Aku minta maaf, Yeri. Aku minta maaf untuk itu."

Yeri terdiam. Ia menatap Jeff tidak percaya, tapi beberapa bagian dari dirinya merasa tidak terkejut akan hal itu.

"You said some things require you to make mistakes. Is loving my Mom a mistake too, Jeff?"

"I feel like I do make mistakes sometimes. But, is 'feeling something' a mistake, too? You said that you can't control your feelings earlier, and so am I. I am also a human. I can also feel things, and I'm messed up because I fall for a wrong person. I'm so sorry. But, to say that it's a mistake.. yeah, let's just say that it's a mistake, then. Let her be a mistake of mine, a story I will never be able to finish. I will try to stop loving, then. It's a mistake."
[Aku tahu aku membuat kesalahan kadang-kadang. Tapi, apakah 'merasakan sesuatu' dapat dikatakan kesalahan? Kamu bilang kalau kamu tidak bisa mengontrol perasaanmu barusan, aku juga begitu. Aku juga manusia. Aku juga bisa merasakan sesuatu, dan aku terkutuk karena merasakannya untuk orang yang salah. Aku minta maaf. Tapi, untuk mengatakan kalau perasaanku adalah kesalahan.. ya, mari bilang itu kesalahan saja kalau begitu. Biarkan ia menjadi satu kesalahan milikku, sebuah cerita yang tidak akan pernah bisa aku selesaikan. Aku akan mencoba berhenti, kalau begitu, karena ini adalah kesalahan.]

"Terus, kalau Mama berakhir sama Pak Suho, gimana?"

Jeff merespon datar, "kalau kau kehilangan Hyuga, akan seperti apa?"

"Kenapa nanya balik?"

"Kau akan sedih, kan?"

"Iya."

"Aku juga akan begitu." Jeff menatap langit yang mulai gelap. Hari ini ia habiskan untuk menyusun rencana dengan timnya, sampai gelap terasa hadir terlalu cepat di perhitungan waktunya. "Tapi, aku mencintai dengan tulus. Aku tidak meminta balasan apapun. Aku mencintai kalian juga, bukan hanya Irene. Aku tidak ingin kehilangan kalian hanya karena aku mengikuti egoismeku untuk memiliki Irene."

Jeff kembali megarahkan tatapnya pada Yeri. "Life keeps on going. The world keeps on rotating around everyone. When you're crying, some people are having the most beautiful day out there. That's just how life works. Kedengaran tidak adil, kan? Hidup ini adil. Kemarin, kau merayakan sesuatu karena merasa senang, dan beberapa orang menangis karena alasan mereka sendiri. Hari ini, kau merasa sedih, dan mereka sedang merasakan bahagia luar biasa."
[Hidup terus berjalan. Bumi terus berputar untuk semua orang. Ketika kamu menangis, beberapa orang tengah merasakan kebahagiaan di luar sana. Hidup memang berjalan seperti itu.]

Crazy Rich BaeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang