part 5

1.1K 52 0
                                    

Pov miracle

'Xaa aku gak nyangka kamu lakuin itu tapi jujur xaa, entah darimana aku rasa kamu gak setega itu xaa jujur aku sayangg bangett sama kamu walaupun dari segi luar pandangan aku, kalau aku benci sama kamu, aku gak tau itu beneran kamu yang lakuin atau gak tapi jujur xaa setiap kali aku liat kamu jalan sama cowok lain rasanya sesak banget xaa.
Aku sengaja waktu itu bilang kamu wanita murahan tapi jujur xaa lebih baik aku ngehina kamu dari pada harus liat kamu jalan sama orang lain rasanya sesak banget'. Batin miracle

🎵Dimana bisa aku temukan kenyamanan yang dulu kau beri andai aku bisa mengulang kembali masa indah bersamamu🎵

🎵aku merindukan mu, masih merindukan mu meski kini t'lah jauh hati ku tetap untuk mu,
Aku rindu perhatian mu ketulusan dalam hati mu meski jarak memisahkan hati ku tetap untuk mu🎵

Back to author

Miracle tak tahan mendengar lagu tersebut dengan perlahan air mata miracle seketika jatuh membanjiri pipinya

Miracle masih sangat menyayangi alexsa namun dia belum bisa menebak mana
yang benar dan yang salah

Bahkan hanya karna meringankan rasa rindunya pada alexsa miracle sering mengikuti kemanapun alexsa pergi

Dan salah satu, waktu alexsa dan rifan
bertemu disebuah cafe dan miracle mengira bahwa rifan dan alexsa memiliki hubungan

Itu yang membuat miracle cemburu dan membuat alexsa dipermalukan.

●●

Alexsa menuruni tangga satu persatu, kini alexsa siap dengan baju sekolahnya dan juga siap menjalani hari yang baginya sebuah kenyaatan pahit

"Good morning"sapa alexsa namun tetap saja tak ada respon dari keluarganya

"Too cucu oma"jawab ema, oma alexsa

"Kenyang"ucap stella

"Farrel juga kenyang liat PEMBUNUH jadi gak doyan makan"ucap farrel menekankan kata pembunuh membuat alexsa sakit hati namun alexsa tidak menggubris sama sekali

Ema melihatnya hanya menggeleng kepala melihat tingkah laku anak dan cucunya yang menyudutkan alexsa

Mungkin bagi ema alexsa merasa risih namun bagi alexsa itu hanya biasa saja karna keputusan yang alexsa ambil, ia sudah terlebih dahulu mengetahui resiko yang akan terjadi.

"Alexsa sini makan sama oma"ucap ema

"Hmm kayaknya alexsa makan diluar aja deh oma"ucap alexsa dengan senyum tipis

"Gak usah sayang kamu makan disini aja gak sehat kalau diluar"ucap ema menyakinkan alexsa

"Enggak kok oma alexsa juga dipanggil sama fani buat makan diluar"ucap alexsa berbohong. berlenggang pergi meninggalkan rumah

"Mama juga ngapain sih suruh alexsa makan disini aku gak mau yahh ma.. kalau alexsa makan bareng kita"ucap stella mami alexsa

"STELLA KAMU GAK TAU YANG SEBENARNYA KAMU BAKAL NYESAL STELLA"teriak ema pada stella

'Alexsa kamu yang kuat yahh nak kamu gak salah, bukan kamu alexsa yang bunuh gilang bukan kamu..' batin ema

●●

'Tuhan alexsa gak tau harus gimana lagi' batin alexsa

Kini alexsa sampai disekolah, karna alexsa dicap sebagai pembunuh hanya sedikit orang yang berteman dengannya, bahkan karna kejadian gilang kakak pertama alexsa meninggal dan alexsa yang dituduh sebagai penyebabnya meninggal, alexsa hampir dikeluarkan dari sekolah yahh karna alexsa seorang yang berprestasi, kaya, dan sebagai ketua osis, dan juga mengingat ia sudah kelas XII, sehingga alexsa masih ditetapkan sebagai murid di sekolahnya.

Dan juga karna alexsa yang dicap sebagai pembunuh alexsa hampir masuk penjara, namun karna oma alexsa membujuk setiap polisi agar cucunya tidak masuk penjara, alexsa diberikan kelonggaran.

~Back to topik~

Xaxa tepung xaxa"sapa fani yahh.. teman yang masih setia

"Alexsa yuhuuu"ucap feynandra teman yang juga masih berteman dengan alexsa.

Thnnkuu❤❤

Sad Ending (Lengkap)Where stories live. Discover now