Back Door.5| Who?

32 9 0
                                    

"Hyung...benarkah kau, aku dan Seungmin akan menjadi satu tim?"

Lee Know berdehem tanpa minat, menjawab pertanyaan Han yang sudah lebih dari sekali pria itu lontarkan kepadanya.

Han bertepuk tangan heboh lantas berujar "Hyung, tidakkah itu luar biasa? Aku dan kau bisa menjadi satu tim"

Kali ini Lee Know hanya bisa menghela nafas pelan, terlalu malas untuk membalas ucapan Han yang justru menambah rasa kesal di hatinya. Lee Know pun coba tak menghiraukan pria pecinta cheesecake dengan menyibukan dirinya merajang beberapa bahan untuk menu mereka hari ini.

"Hyung...apa kau senang memiliki aku di timmu?" Berpikir takkan lagi mendengar ocehan dari Han, Lee Know kembali dibuat kesal kala sosok Han buka suara.

"Aku kan memiliki teropong cermin jadi hal itu akan mempermudah tim kita untuk mendapatkan arwah-arwah yang terlepas. Bukan begitu hyung?"

Lee Know menancapkan pisau yang ia pegang di atas meja tempatnya tadi memotong beberapa sayuran, membuat Han terkejut mendapati hal itu. Perlahan tetapi pasti, Lee Know pun memutar tubuhnya menghadap Han yang kini terlihat melempar tatapan siaga.

"Han-ya, apa kau tahu kenapa aku bisa menggunakan tangan kananku dan tangan kiriku dengan sama baiknya?" Tiba-tiba saja Lee Know melempar frasa sambil mengukir senyum aneh di wajahnya.

Yang ditanya tidak menjawab, hanya membalas dengan tatapan bingung karena pertanyaan random yang tiba-tiba Lee Know lontarkan.

"Alasan kenapa aku bisa menggunakan kedua taganku dengan sama baiknya adalah, agar aku bisa tetap memasak dan mencekik orang yang menggangguku memasak dalam waktu bersamaan. Karena itulah aku melatih kedua tanganku ini, agar bekerja sama baiknya" Tak mendapat jawaban dari Han, Lee Know langsung menjawab pertanyaan yang tadi ia lontarkan.

"Apa kau mau melihat bagaimana aku melakukannya Han Jisung?"

Minho berujar lembut...bahkan saaaaaangat lembut, namun anehnya Han Justru merinding mendengar kalimat yang pria Lee itu lontarkan. Terlebih ketika netranya melihat senyum miring yang diukir Lee Know di wajahnya dan jangan lupakan tatapan tajam yang pria itu arahkan padanya. Kedua hal itu merupakan perpaduan pas yang membuat sirine tanda bahaya imajiner milik Han berbunyi.

Dia harus menghentikan omong kosongnya dan pergi dari hadapan Lee Know detik itu juga. Menjauh dari daerah teritorial sous chef itu dan tidak mengusiknya menjadi jalan ninja yang Han pilih saat ini. Jadi tanpa basa basi dan bahkan tak menunggu Lee Know benar-benar melaksanakan niatnya, Han langsung berlalu dengan langkah terburu.

"Akhirnya pergi juga" Lee Know berujar lega, kala melihat tubuh mungil Han menghilang dibalik pintu gudang penyimpanan bahan.

Setidaknya untuk beberapa saat kedepan dia takkan mendengar ocehan unfaedah dari Han dan itu cukup membantu memperbaiki moodnya yang sejak tadi hancur karena pembagian tim.

_Back Door_

Changbin berjengit kala mendapati sebuah sentuhan di punggungnya. Nyaris saja pisau yang ia gunakan untuk memotong-motong daging domba dilempar kearah Felix –sosok yang mengagetkannya- untung pikiran Changbin masih sedikit sadar, jadi benda tajam itu tidak benar-benar terlempar dan melukai sang hobae.

"Kau mengagetkanku saja" Protes Changbin, kembali menekuni pekerjaannya.

Felix tertawa pelan, kemudian mendudukan dirinya di samping Changbin.

"Kenapa hyung kaget? Apa hyung melamun barusan?" Tanya Felix

"Eoh" Jawab Changbin tak coba berdusta.

Back DoorTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang