16. INGIN DISUAPI

2.4K 176 292
                                    

"Buka mata kamu Siska, tengok sejenak belakangmu. Ada orang yang mengharapkanmu yaitu aku."

••GABRIEL ABRAHAM MICHAEL'S••
_____________________________________

16. INGIN DISUAPI

Siska harus membersihkan toilet, ia terlihat jijik melihat sekitar toilet. Padahal toilet di SMA Gold Garuda adalah toilet terbersih. Tapi bagaimana pun, toilet tetaplah toilet. Menjijikkan itulah yang Siska rasakan.

"Celline, Tyas lo pada mau bantu gue kan?" tegur Siska kepada kedua sahabatnya.

"Apa Sis?" tanya keduanya berbarengan.

Siska tersenyum menyeringai, dia pun melipatkan kedua tangannya. "Lo berdua aja ya yang ngebersihin toilet, kalau udah gue bakal kasih lo pada sesuatu," kata Siska membuat kedua sahabatnya melotot ke arahnya.

"What Siska? Lo suruh kita bersihin toilet?" tanya Celine membulatkan matanya.

"Iya, sebagai gantinya lo berdua gue kasih handphone iPhone pengeluaran terbaru atau apapun yang lo pada pinta deh," kata Siska dengan nada santai.

"Tapi Sis!" tolak mereka.

"Ya udah lo pada gak mau gue kasih hadiah brandit hah?" bentak Siska.

"Iya deh Sis, kita lakukan perintah lo."

"Nah gitu dong, jadi anak buah nurut!" ucap Siska mengibaskan rambutnya seraya tersenyum. Kedua sahabatnya hanya menurut dan bersabar kalau tidak mereka pasti akan dikeluarkan dari geng Siska.
                             ♡♡♡♡

Bel istirahat sudah berbunyi beberapa saat, kini Kenzo meneguk sebotol minuman untuk menghilangkan rasa hausnya. Keringat itu pun mulai menetes di sekujur tubuhnya tak kala sang cahaya matahari mulai terasa amat panas.

"Zo, ke kantin atau balik ke ruangan?" tanya Erich dengan nada dingin seperti biasanya. Kenzo pun menggelengkan kepala dia berniat ke kelas Sachi. Belum lama ia ke sana rasa rindunya kepada Sachi makin menjadi.

"Gue ganti baju, nanti gue bakal ke kelas pacar gue, lo duluan aja."

Erich hanya mengangguk tatkala Kenzo berjalan ke arah lorong koridor. Kenzo mulai berganti pakaian, dan segera ke kelas Sachi. Tidak lupa ia membawa kotak bekal makanan yang Sachi berikan kepadanya. Niatnya Kenzo ingin disuapi oleh Sachi.

Ia mencari keberadaan Sachi di kelas, tapi gadis itu tidak ada di sana. Dia pun ke kantin mengetahui bahwa Sachi ada di sana. Sesampainya di kantin, suasana jadi ricuh para kaum hawa berteriak histeris atas keberadaan Kenzo di tengah kantin.

"AAAAHH KENZO KE KANTIN!"

"KENZO SAYANG, BIASANYA HARI SELASA!"

"HUAAA KENZO KAMU GANTENG!"

Semua histeris tak terkecuali teman Sachi, Hanna dan Ghisel. "Sachi doi lo tuh Chi!" histeris Hanna kepada Sachi yang sedang meminum lemon tea.

Uhukk uhukk

Sachi hampir saja tersedak akibat ulah Hanna yang mengagetkannya. "Apa Hanna?" tanya Sachi dengan nada suara lembut.

KENZO Untuk SACHI Where stories live. Discover now