The Green

01||Si tanpa nama

Hey yo!

Kenalin aku Muu...
Ini bukan cerita pertama sih, soalnya kemarin pernah publish cerita tapi dihapus karena agak gimana gitu.😆

Selamat datang dan semalat membacaa~

Potter Manor, 30 Agustus 1981.

"Mamamamam..." rengek seorang bayi kepada seorang wanita yang tengah menggendong bayi lain. Mata hijau anak itu menatap polos ke wanita itu sambil memegang ujung dress yang dikenakannya.

"Apa sih!!! Dasar anak tidak berguna!!! Ruppy! Ruppy!!!" teriak si wanita marah. Kakinya digunakan untuk menendang perut si bayi yang terduduk dikarpet rumahnya.

"Yes Madam?" tanya house elf dengan raut muka jengkel.

"Bawa Dia pergi jangan sampai aku melihatnya berkeliaran! Kolega suami ku akan datang! Sembunyikan dia!" perintah si Wanita dengan tidak sabaran.

"Ya Madam..." raut wajah Ruppy-si house elf semakin keruh saat wanita itu memberinya perintah. "Cih dasar mudblood tak tahu diri..."

Ruppy dengan hati-hati membawa bayi berusia satu tahun itu ke dapur, kemudian memberinya makan dan mengelus kepala bayi itu dengan penuh kasih. "Aku harap kamu bahagia suatu saat nanti nak.."

•••

Kini si wanita dan seorang pria, suaminya, tengah berada diruang tamu setelah mengantar kolega mereka ke perapian. Kedua nya nampak berbicara serius.

"Apa kita juga harus membawanya james?" tanya seorang wanita bersurai coklat kemerahan dengan bola mata bewarna hijau gelap. Lily Flower Evan-Potter.

"Huh! Mau bagaimana Lils, kita harus tetap membawanya sebagai pelindung Lion." jawab pria bernama James Fleamont Potter, suami Lily.

"Ck, merepotkan jika bukan karena Lion aku akan membuangnya sejak dulu." dengus Lily sebal.

"Sabar Lils, keselamatan Lion lebih penting dari segalanya, apa kau sudah menyelesaikan ritualnya?" tanya James sambil menatap ke luar jendela.

"Sudah selesai, kapan kita akan pindah ke Godric's Hollow James?"

"Lusa, Dumbledore bilang ward yang dipasang akan selesai hari ini."

"Siapa yang tau kita akan pindah ke Godric's Hollow?"

"Pemegang rahasia kita adalah Padfoot dan Monny," jawab James. Oh kau melupakan Lucius Malfoy dia tahu hal itu, sebenarnya beberapa hari yang lalu kepala keluarga Malfoy itu berkunjung ke Potter manor untuk urusan bisnis, karena ketidak kompetitennya James, Lucius Malfoy pun memutuskan jalinan kerja sama setelah terjadi keributan kecil.

Magic World, Malam Hallowin 1981.

Gemuruh halilintar bersaut sautan dilangit, seolah mendukung suasana suram nan mencekam didunia sihir akibat teror dark lord yang semakin menjadi. Disebuah manor megah, lebih tepatnya diruang kerja milik tuan rumah. Berdiri dengan gelisah sepasang suami istri.

"Kau sudah menidurkan draco?" tanya sang pria berambut pirang platina dengan bola mata biru keperakannya.

"Sudah, Ada masalah?" sang wanita itu berjalan mondar mandir dengan raut gelisah.

"Ya... Ada beberapa hal yang cukup mengganggu pikiranku." ucap tenang sang pria.

"Dan apa itu?!" tanya sang istri memandang pria yang bernama Lucius Abraxas Malfoy, suamiya.

"Beberapa minggu yang lalu, aku berkunjung ke Potter's manor. Dan aku menemukan sesuatu yang tidak terduga Cissy, ternyata Potter memiliki anak kembar yang disembunyikan." terang Lucius sambil menatap lekat istrinya.