Kembali terulang.
Kyuri pergi dari rumah dan membuat Felix sangat frustasi.
Semenjak Kyuri meninggalkan rumah, nafsu makan nya hilang, bahkan dia harus dipaksa makan dulu oleh Seungmin baru mau memakan sepotong roti atau hanya 4 sendok nasi.
Pekerjaan kantor diserahkan pada Hyunjin dan Minha, karena mereka tau bila Felix bekerja dengan kondisi seperti ini yang ada kantor akan berantakan.
Mereka sudah mencoba menelpon dan melacak handphone Kyuri namun nihil, handphone nya tidak aktif sampai sekarang.
Sejujurnya, mereka simpati pada keadaan Felix yang seperti ini. Terus merenung di kamar, pandangan kosong atau tiba-tiba menangis sendirian.
"Gimana? Udah bisa?" tanya Jisung pada Chan yang daritadi nyoba nyari jejak Kyuri.
Jangan salah, gini-gini Chan itu lumayan jenius kalo masalah teknologi.
Chan ngehembusin nafas panjang lalu menggeleng pelan.
"Lama-lama si Felix bisa jadi orang gila beneran" ujar Seungmin dari arah dapur.
Mereka lagi ada di rumah Felix btw.
"Ini masalah nya apa sih? Gue tiba-tiba disuruh lacak Kyuri tapi ga dikasih tau apa penyebab Kyuri kabur nya" gerutu Chan.
"Dia liat Felix ciuman sama cewe lain" jawab Jisung santai.
"Goblok! Yaiyalah dia kabur. Otak si Felix di dengkul kali ya" teriak Chan agak terkejut juga.
"Tapi, gue rasa bukan itu doang penyebab Kyuri kabur" ujar Seungmin lalu meminum cola yang tadi ia bawa dari dapur dan duduk di sebelah Jisung yang lagi ngemilin keripik entah punya siapa.
"Terus apa lagi?" tanya Jisung sambil nunggu kalimat Seungmin berikutnya.
"Gue ga tau. Tapi ga mungkin Kyuri kabur karena itu doang, pasti ada sesuatu yang ngebuat dia bener-bener kecewa sama si Felix" jelas Seungmin.
Bugh!
"Heh! Lo pikir ciuman sama cewe lain di depan istri sendiri itu masalah sepele hah?" ujar Chan kesal setelah menimpuk kepala Seungmin pake bantal sofa.
"Ga usah nimpuk juga bangsat" Seungmin mengelus pelan kepalanya.
"Tapi iya juga sih. Kyuri itu beda. Dia ga mungkin kabur sama masalah itu aja" Jisung kek nya satu pemikiran sama Seungmin.
"Argh! Kok gue jadi kesel sendiri. Udah lah, gue mau balik. Jagain si Felix takutnya digusur sama perawat di rumah sakit jiwa" ujar Chan lalu keluar dari rumah Lee itu.
"Sekarang kita harus gimana?" tanya Jisung.
"Hah... Gue juga bingung. Yang pasti jangan biarin Felix sendiri dulu. Lo inget kan kemaren-kemaren dia mau ngapain"
"Jatohin diri dari rooftop. Motong nadi nya pake silet. Minum soju ga kira-kira"
Jisung ngehela nafas panjang, lalu berdiri dari duduknya.
"Gue mau nge cek si Felix, takutnya sekarang dia malah mau gantung diri" ujar Jisung, ga bersemangat seperti biasanya.
"Gue mau balik dulu. Yena sendiri di rumah" ujar Seungmin lalu keluar dari rumah Lee itu.
19.46 KST | Rumah Kim
"Kak Kyuri masih belum ketemu?" tanya Yena sambil nyodorin teh anget ke hadapan Seungmin.
"Belum" jawab Seungmin lalu minum teh itu.
"Aku tau kamu khawatir sama mereka. Semua bakal baik-baik aja, oke"
Seungmin senyum lalu ngangguk.
Drrrt drrrt
"Handphone kamu bunyi" ujar Yena lalu pergi ke ruang tengah buat ngambil handphone Seungmin.
Mereka lagi ada di ruang makan. Jadi ruang makan sama ruang tengah itu sebelahan.
"Kak!"
Yena teriak lalu berlari ke arah Seungmin.
"Dari siapa?" Seungmin masih santai minum teh nya.
"Kyuri"
Bhurr!
Seungmin tiba-tiba nyemburin teh nya lalu ngelap mulutnya pelan dan langsung ngeraih handphone nya dari tangan Yena.
"Yeoboseyo. Ri! Lo ada dimana?! Felix hampir gila karena lo pergi"
"Hng... Ini siapa?"
Seungmin terdiam sejenak, terkejut dengan suara parau Kyuri.
"Lo dimana?"
"Mm... Ga tau. Hik! Gue lagi... Hik!"
"Kasih tau sekarang, lo dimana?!"
"Tempat yang dulu... hik! ...penuh kebahagiaan. Kita ketawa disini... hik! ...bersama"
Seungmin terdiam mendengarkan suara Kyuri yang ga jelas itu karena diiringi cegukan. Ketika di otaknya terlintas satu tempat, ia membulatkan matanya.
"Gue kesana sekarang. Jangan kemana-mana. Oke?"
"Ya... Gue harap... hik! ...lo ga bilang sama... hik! ...Felix"
Seungmin langsung menutup telepon nya dan berlari mengambil jaket dan kunci mobil di kamar.
"Kyuri dimana kak?" tanya Yena yang daritadi cuma merhatiin obrolan Seungmin sama Kyuri.
"Ga pasti juga tapi aku harap dia ada disana"
"Iya dimana?"
"Suyeong-gu, Busan"
Tbc
Chap nya pendek. Aku tau:"
Bonus pict
↓↓↓
/pingsan dengan estetik
Stay saat ini : apa itu bias?
Ucul banget:')
Vomment tetap berjalan ya!