Anak Ustadz

By levyina

109K 5.1K 195

Gimana rasanya dijodohin sama anak ustadz. Nggak lucu banget kan? Dengan lapang dada dengan senyum tulus aku... More

Takbiran
Lebaran
Akhirnya Tiba
Takdir
Tunangan
Hula-hula
Ungkapan
Cemburu?
Cincin
Sayang
Janji
Akad
'Main'
Kereta Masalah
Apa?
Pulang
Marah
Penjelasan
Siapa?
Cara
Jelaskan
Reno
Si Bodoh
Pertanyaan
Bersaing
Kacau
Curahan
Penjelasan
Lagi
Licik
Tugas Selesai
Kacau
Wisata Masa Lalu
Berubah
Terungkap
Kencan
Musibah
Sadar
Pergi
Akhir
EPILOG
Eps. Spesial

Drama

2.2K 138 4
By levyina

Setelah hari pernikahan Kak Putri, Levy dan Noval dilarang bertemu.
Entahlah mengapa mereka dilarang bertemu, kalau kata Mama Levy "seminggu sebelum akad itu gak boleh ketemu dulu, pamali."

Levy yang mendengar hal itu hanya mengangguk kecil.

Toh, dia juga sedang sibuk untuk acara akhir tahun pelajaran di sekolahnya. Latihan drama, mendata pengeluaran eskul sastra, meminta tanda tangan kepsek untuk hal ini hal itu dan masih banyak lagi yang dia lakukan.

Jadi, walaupun tidak bertemu dengan 'calon suami' dia tidak merasa bosan atau rindu sekalipun karena kesibukan dirinya.

Hari ini adalah hari-H, acara sekolahnya. Kini Levy sedang berdiri di depan cermin yang ada di sekolahnya. Levy memakai dress berwarna biru langit.

Reynand menghampiri Levy seraya tersenyum memandang Levy. Reynand sendiri memakai pakaian layaknya pangeran.

"Eh, Rey, itu rambutnya gak rapi tahu." ujar Levy sambil mengambil sisir kecil yang berada di atas meja rias dan merapikan rambut Reynand.

Sedangkan yang di sisir masih belum melepaskan pandangannya dari Levy sambil terus tersenyum.

"Dah kan kalo kayak gini rapi." ujar Levy lagi setelah selesai berkutat dengan rambut Reynand.

"Rey? Lo kenapa sih? Dari tadi liatin gue terus." ujar Levy lagi membuyarkan pandangan Reynand yang langsung membuang mukanya.

"Lo cantik."

Dua kata yang membuat jantung Levy ingin mencelos keluar di tempat.

"Ap-apan sih lo?" ujar Levy memalingkan wajahnya dari Reynand yang tersenyum sambil terus memandangnya.

"Levy!! 5 menit lagi kita tampil!!" teriak Dinda yang berperan sebagai ratu.

"Ya." jawab Levy lalu mengalihkan pandangannya ke Reynand.

"Rey, gue ke sana dulu ya." pamit Levy sambil menundukkan kepalanya dan beranjak pergi meninggalkan Reynand.

Sedangkan Reynand hanya tersenyum kecil melihat punggung Levy yang lama kelamaan hilang dari pandangannya.

Di sisi lain, ada seorang lelaki yang memandangi hal yang baru terjadi. Nah lho? Siapa hayooo?!

****

"Bagaimana ini? Kutukan itu benar-benar terjadi." ucap peri hijau.

"Kita harus menunggu seribu tahun agar Tuan Puteri benar benar siuman." ujar peri merah sambil mengusap tangan seorang putri yang kini tertidur.

"Kita tidak perlu menunggu seribu tahun, karena ada satu cara lagi." ujar peri biru.

"Apa? Cepatlah katakan." tanya peri merah.

"Pangeran yang datang dengan hati yang tulus dan menciumnya." jawab peri biru.

"Bagaimana bisa dia masuk? Sedangkan seluruh kerajaan ditutupi oleh duri duri." ujar peri hijau.

"Entalah, yang pasti pangeran itu benar-benar tulus dan mencintai Tuan Puteri." jawab peri biru.

Drama yang dimainkan oleh Levy dan teman temannya berjalan lancar hingga saatnya berada di mana Sang Pangeran mencium Sang Putri Tidur.

Adegan yang sontak membuat satu angkatan menjadi bergemuruh oleh teriakan para siswi. Namun, karena adegan ini merupakan hal tidak baik apalagi dilakukan di sekolah, mereka membuat pangeran hanya mencium keningnya.

Ya, walaupun itu sedikit ekstrim karena ditampilkan di hadapan guru guru juga.

Setelah selesai drama, semua pemain drama maupun pengurus acara foto bersama. Levy sebenarnya takut karena ada seseorang yang juga menonton penampilannya hari ini.

Siapa hayooo??

Hayooo

****

#flashback on#

"Levy!! 5 menit lagi kita tampil!!" teriak Dinda yang berperan sebagai ratu.

"Ya." jawab Levy lalu mengalihkan pandangannya ke Reynand.

"Rey, gue ke sana dulu ya." pamit Levy sambil menundukkan kepalanya dan beranjak pergi meninggalkan Reynand.

"Levy, ini tanda tangan dulu." pinta Reno sambil menyerahkan beberapa lembar kertas dan bolpoin.

"Tanda tangan apaan nih?" tanya Levy sambil menerima sodoran itu.

"Dari pihak yang bikin panggung, nanti kalo udahan kasih ke orang itu." ujar Reno sambil menunjuk ke arah seorang lelaki yang sedang berdiri membelakanginya.

"Ok." jawab Levy mulai menanda tangani beberapa halaman.

Selesai menandatangani semua kertas, Levy berjalan ke arah orang yang tadi ditunjuk oleh Reno.

"Permisi." ujar Levy.

"Ya ada apa?" jawab orang itu membalikkan badannya.

Kaget bukan kepalang, baik dari diri Levy maupun orang yang ada dihadapannya. Mereka saling bertatap-tatapan cukup lama, Levy menundukan kepalanya. Levy menghindari kontak matanya dengan orang tersebut.

"Hmm.. Ini saya mau mengembalikan kertas yang sudah saya tanda tangani." ujar Levy menyerahkan kertas yang tadi Ia tanda tangani masih dengan kepala yang menghadap ke bawah.

Orang tersebut menerima kertas tersebut. Setelah Levy sadar kertas tersebut sudah tidak di tangannya lagi, Ia buru-buru membalikkan tubuhnya dan berjalan meninggalkan orang yang masih memperhatikannya.

Levy berjalan ke arah belakang panggung, dia mengatur napasnya.

"Ngapain Noval di sini?" gumamnya.

****

Noval benar-benar kaget setelah pertemuannya dengan Levy. Terakhir dia bertemu dengan Levy, saat pernikahan Putri dan itu sudah 3 hari yang lalu.

Jujur dia benar-benar kangen dengan kelakuan Levy, bukan kelakuannya deh tetapi semua yang berhubungan dengan Levy.

 Apa yang dia lakukan di sini? Sekolah Levy menyewa tenda untuk acara sekolah, ternyata pemilik sewaan tersebut adalah paman Noval, karena ada urusan paman Noval memberikan kepercayaannya kepada Noval untuk memegang pekerjaanya itu untuk sementara.

Tetapi rasa rindunya meluruh seketika saat dia melihat adegan dimana Sang Pangeran mencium Sang Putri, Levy. Rahangnya mengeras seketika.

Dia benar-benar kecewa, tetapi rasa rindunya lebih besar dibandingkan dengan rasa kecewanya. Noval memberanikan diri mengirim pesan ke Levy

My Angel

Mulai berani ya kamu!!

Gak gitu Val

Naskah dramanya emang kek gitu
:((

O gt

Ih jan marah
Tar klo udah nikah bebas deh kamu mau cium pipi aku

Oh

Y
Read

Noval menghela napas gusar, melihat jawaban terakhir Levy.

Dari kejauhan dia melihat Levy sedang berbicara dengan beberapa anak perempuan. Ada beberapa lelaki yang mengajaknya foto bersama seperti tannpa beban, Levy menerimanya dan mulai foto bersama.

Hal itu membuat tingkat kecemburuan Noval naik ke atas ubun-ubun. Noval menghela napasnya dan mengiriminya pesan lagi.

My Angel

Jgn foto sama org lain selain aku

Read

Jgn bandel klo dibilangin sama suami

Biarin
Btw, masih calon suami

Mulai deh bandelnya
Read

"Sabar aku tuhhh..." gumam Noval.

Sabar aku tuhh sabar banget malahh

Please vomment

Continue Reading

You'll Also Like

93.8K 3.5K 49
Ini adalah cerita pertamaku:) ________________ Menjadi tokoh pertama dari sebuah kisah bukan suatu kemudahan, menjadi tokoh pertama harus banyak bela...
568K 24.6K 36
KISAH DIMANA SEORANG PEMUDA BERUSIA 16 TAHUN YANG BERNAMA DUHA AHMAD ALFARIZI, YANG MENYIMPAN RASA CINTANYA DALAM DIAM PADA SEORANG WANITA, WANITA YA...
1.6M 22.6K 40
Karena kematian orang tuanya yang disebabkan oleh bibinya sendiri, membuat Rindu bertekad untuk membalas dendam pada wanita itu. Dia sengaja tinggal...
1.1M 55.2K 66
Follow ig author: @wp.gulajawa TikTok author :Gula Jawa . Budidayakan vote dan komen Ziva Atau Aziva Shani Zulfan adalah gadis kecil berusia 16 tah...