SENJA (COMPLETED)

By jvstcappucino

86.6K 3.9K 76

(Beberapa chapter di privat! Follow dulu sebelum baca!)❤ "Bagaimana rasanya jika kalian menyukai sahabat kali... More

Prolog
Lapangan Basket
Queen MOS
Jadian
Insiden
UKS
ENTSCHULDIGUNG
ES STELLT SICH HERAUS
versprechen
PENGALIHAN
Bersama
SECRET
SALAH
picik
KELUARGA
CAFE
RUGI BANDAR I
RUGI BANDAR II
EGOIS
HAPPY INDEPENDENCE DAY
RESE
KECEWA
KENAPA LAGI?
SEDIKIT MENJAUH
MENJAUH
SHOCK
MATAHARIKU MENGHILANG
PERGI
EXTRA CHAPTER
Tanya
INFO
info
HOPE

PROM NIGHT DAN KEJUTAN (END)

2.8K 126 8
By jvstcappucino

Prom night sekolah Senja sangat meriah. Berbagai pentas seni yang ditampilkan adik kelas mengisi acara prom night hari ini. Senja dengan dress berwarna peachnya datang ke sklahan dengan Nean. Dan Raka tentunya dengan Sisi pastinya. Sisi tampak sangat serasi dengan Raka.

Tiba di pertengahan acara prom night, pensi khusus kelas XII di mulai. Di buka dengan kelas IPS dan terus bergantian hingga tiba saatnya kini kelas milik Senja. tetapi bukan Senja yang akan tampil, melainkan Raka terlebih dahulu.

"Halo semuanya, kali ini ada penampilan istimewa dari pasangan yang paling serasi di sekolah ini. Ada yang tau?" sang pembawa acara bertanya pada siswa-siswi.

"Kak Raka!!"

"Kak Raka sama Sisi dong"

Banyak sekali yang menyerukan nama Raka dan Sisi. Sedangkan Senja tangannya digenggam erat oleh Nean. Seolah Nean sedang menyalurkan kekuatannya. Senja menoleh ke arah Nean yang menggenggam tangannya dengan tersenyum miris.

"Ya betul banget. Ini dia Raka dan Sisi" sang pembawa acara menginstruksikan Raka dan Sisi untuk naik ke panggung. Dari bawah panggung Senja bisa melihat raut bahagia dari kedua orang tersebut. tangan mereka juga saling bertautan. Membat hati Senja rasanya diremas.

"Saya disini akan menyanyikan lagu spesial untuk pacar saya. Sisi"

Riuh siswa-siswi langsung bergema. Petikan gitar mulai di bunyikan oleh Raka.

"You don't know babe

When you hold me

And kiss me slowly

It's the sweetest thing

And it don't change

If i had it my way

You would know that you are"

Raka menyanyi dengan indah. Sesekali ia melirik ke arah Sisi. Wajah Sisi merona ketika di tatap Raka. Tapi di sisi lain air mata Senja menetes dengan sendirinya.

"you're the coffee that i need in ther morning

You're my sunshine in the rain when it's pouring

Won't you give yourself to me

Give it all oh"

"I just wanna see

I just wanna see how beautiful you are

You know that i see it

I know you're a star

Where you go i follow

N matter how far

If life is a movie

Oh you are the best part, oh

Yuo're the best part, oh

Best part"

(Best part-H.E.R ft. Daniel Caesar)

Raka mengakhiri lagu tersebut dengan petikan gitar yang indah. Raka berdiri menghadap Sisi. Ia mengambil tangan Sisi yang tergantung di samping badan dan menciumnya. Sontak saja tindakannya mengundang ricuh. Dengan wajah merona Sisi turun dari panggung dan diikuti Raka dibelakangnya.

"Hayoo siapa yang baper? Tapi tenang aja kita masih ada satu penutup buat kalian yang jomblo-jomblo. Kita tampilkan Senja"

Dengan perasaan gemetar Senja naik ke atas panggung. Di bawah panggung ia melihat teman-temannya sedang menatapnya dengan senyuman. Tetapi tidak ada Raka disana. Senja mengabil nafas panjang. Petikan gitar Senja mulai mengalun.

"oh.. oh.. ohh..

Tubuh saling bersandar

Ke arah mata angin berbeda

Kau menenggu datangnya malam

Saat aku menanti fajar"

Senja menunggu Raka namun Raka berlari terjauh.

"sudah coba berbagai cara

Agar kita tetap bisa bersama

Yang tersisa dari kisah ini

Hanya kau takut ku hilang"

Raka terlalu jauh untuk Senja gapai.

"perdebatan apapun menuju kata pisah

Jangan paksakan genggamanmu

Izinkan aku pergi dulu

Yang berubah hanya tak lagi ku milikmu

Kau masih bisa melihatku

Kau harus percaya ku tetap teman baikmu"

(pamit-Tulus)

Iya. Senja hanya teman untuk Raka. Tidak kurang dan tidak lebih. Tidak akan ada yang bisa merubah takdir itu. Senja mengakhiri lagu tersebut dengan indah. Air matanya juga ikut menetes bersamaan dengan petikan gitar terakhir. Ia mengehela nafas panjang. Inilah akhirnya. Ia harus pergi. Pergi untuk mencari jalannya sendiri. tidak bersama Raka adalah jalan yang Senja ambil.

"Makasih buat semuanya. Tiga tahun bersama kalian adalah hal yang sangat berharga. Tapi mungkin ini waktunya gue bilang. Selamat tinggal buat kalian semua. Mungkin ini adalah pertemuan terakhir kita. Terima kasih 3 tahun yang sangat berharga. Terutama sahabat-sahabat gue. Kalian bikin gue kuat dalam keadaan apapun. Sekali lagi makasih" Senja tersenyum. Mungkin ini akhirnya.

***

Senja menghampiri teman-temannya. Wajah teman-temannya sudah sangat tegang.

"Maksud lo apa ngomong gitu?" cerca Widya. matanya berkaca-kaca.

Senja menghela nafas panjang.

"Gue nggak punya pilihan lagi. Abang gue nyuruh gue pindah ke Jerman. Ini jalan gue. Kalian semua juga harus paham" Senja menatap semua sahabatnya kecuali Raka. Entahlah kemana perginya dia. Ia akan sangat merindukan semuanya.

"Kalo itu jalan lo. Kita Cuma bisa dukung nja" Dean memeluk Senja. ia akan sangat rindu dengan teman yang sudah ia anggap adiknya ini. Satu persatu dari mereka bergantian memeluk Senja.

"Gue sedih lo pergi. Tapi gue tau itu keputusan terbaik yang lo ambil. Disini gue bakal tetap sayang sama lo nja. Walau untuk sekarang gue tau perasaan lo bukan buat gue" bisik Nean ketika dia memeluk Senja. nean melepaskan pelukannya.

"Kapan lo berangkat?" tanya Andrew.

"Bentar lagi. Nanti gue langsung ke bandara soalnya bokap sama abang udah nunggu disana"

"Gue anter kalo gitu'' Senja mengangguk mengiyakan pernyataan Nean.

"Lo gak pamitan sama Raka nja?"tanya Dean. Raka. Apakah mampu Senja berpamitan langsung padanya.

"Oh iya gue lupa. Raka dimana emangnya?" tanya Senja dengan nada antusias untuk menutupi kebohongannya.

"Gue tadi liat dia jalan ke lantai tiga sama Sisi. Coba lo cek" ujar Bryan.

Senja mengangguk. Ia jam tangan yang melingkar di tangan kirinya. 15 menit lagi. Cukup lah untuk sekedar berpamitan. Senja melangkah menuju lantai tiga. Senja berjalan dengan tenang. Tak berapa lama ia sudah sampai di koridor lantai 3. Tetapi diluar dugaan pemandangan yang tersaji justru membuat hati Senja terasa sakit.

Bagai ada godam yang menghantam hatinya. Dihadapannya Raka tengah mencium Sisi. Air mata yang sedari tadi dibendung akhirnya luruh. Senja berhenti. Kisahnya dengan Raka berkahir. Senja pergi. Tanpa berpamitan. Tanpa sudi menengok kembali kebelakang. Ia sudah menganggap Raka mati. Tidak ada Raka dihidupnya.

***

Jangan dihapus dulu ya,  bakal ada Extra chapternya buat jelasin apakah Raka akan melepaskan Sisi atau pergi menyusul Senja.

@hstiwrdni

TBC ❤

Continue Reading

You'll Also Like

4.7K 830 11
Chaca, sibendahara dari kelas 12 IPS 1. Pekerjaan sehari-harinya adalah menangih uang kas. Buku utang berwarnan pink selalu Chaca bawa kemana-mana. ...
69.7K 2.9K 34
#Rank 402~Friend# (12-5-2018) #Rank 14 ~ Friend # (6-9-2018) #Rank 11 ~ enemy # (5-9-2018) Andara seorang gadis sederhana namun cerdas memiliki masa...
1.7M 246K 50
[UPDATE SUKA-SUKA AJA] Cover by Nia Design Jika aku hanya diminta memilih salah satu antara bersamamu atau mencapai tujuanku Aku akan lebih memilih m...
110K 9.2K 19
Pairing : Hatake Kakashi x Umino Iruka bagi yang haus kakairu ayoo merapat wkkwkw genre : omegavers, hurt, romance