My Sweet Husband CEO√ [#Serie...

By myngdwsr

2.4M 8K 227

[ CERITA SUDAH TIDAK LENGKAP, PINDAH KE DREAME ] ✔️ Rank Story : #6 in Masa Lalu (25.04.2019) #5 in Pertemuan... More

CHAPTER 5
CHAPTER 6
CHAPTER 8
CHAPTER 9
INFO📢 (WAJIB BACA)
PENTING!
UCAPAN DARI AUTHOR
AUTHOR NOTE
AUTHOR NOTE 2
OPEN PO MY SWEET HUSBAND CEO
PENTING!
Sequel or Extra Chapter?
Sequel MSHC
MOHON DIBACA!
EXTRA PART? MOHON PERHATIAN!
INFO PENTING
AUTHOR NOTE
HAY HAY! BACA DONG
INFO!!!
INFO
INFO KE....... SEKIAN KALINYA.
MAU CURHAT
TRAILER THE PERFECT FUTURE SOULMATE
~MARHABAN YA RAMADHAN~
ANNOUNCEMENT
PENGUMUMAN! PLIS BACA
Story : The Devil Boss
Story : Avanoska
MSHC TERBIT?
HAPPY EID MUBAROK
GAK BACA? RUGI
APA KABAR?
SIAP?
INFO PENTING
INFO SANGAT PENTING!!!!
PENTING!!!!!

CHAPTER 7

48.3K 1K 13
By myngdwsr

Pagi ini Syasya mulai masuk kantor. Syasya pun sudah bangun sedari tadi. Rencananya bunda nya akan mengantarkannya dan mengenalkannya. Syasya pun sudah siap dengan pakaiannya, yang menurut kebanyakan orang sangat fashionnable.

Syasya pun turun kebawah dan menyapa bunda, kakak, serta keponakannya. Mereka pun sarapan dengan keadaan sunyi. Setelah selesai sarapan Syasya pun pergi bersama bunda nya ke kantor, bunda nya menyetir membawa mobil sendiri begitu pun Syasya.

Sesampainya di kantor semua orang tertuju pasa Syasya. Dan mereka semua mengagumi Syasya, melihat dari atas sampai bawah. Banyak orang orang yang kagum atas keramahan Syasya, meskipun tersenyum hanya sekilas karena sikap dinginnya yang masih melekat.

"siapa wanita itu, sangat cantik dan masih muda"

"sepertinya dia putri Ibu Kristina"

"wahh putrinya sangat cantik, lihatlah badannya sangat bagus"

Begitulah beberapa bisikan para karyawan karyawan yang berada di loby. Hingga bunda caca pun mengumpulkan mereka dan mengumumkan bahwa putrinya akan mennggantikan nya.

"perhatian semuanya. Disebelah saya ini adalah putri saya, dia yang akan menggantikan saya menjabat sebagai direktur diperusahaan ini. Saya harap kalian bisa menerima nya dengan baik, jika dia tidak sengahat saya mohon maaf memang sifatnya dingin. Perkenalkan namanya Meisya Maximilliam." ucap bunda panjang lebar.

"hallo semuanya. Perkenalkan nama saya Meisya Maximilliam, kalian bisa memanggil saya Syasya terimakasih" ucap nya dengan nada dingin, meskipun ada sedikit senyum.

"ternyata direktur kita dingin sekali sifatnya"

"cantik cantik kok cuek sih"

"ibu direktur baru sangat cantik, pasti dia sudah memiliki kekasih"

Setelah dibubarkan oleh bunda Syasya, syasya pun diantar keruangannya. Karena sekarang seorang Meisya sudah menjadi direktur, makan panggilannya diganti menjadi Syasya. Disana sudah ada sekretaris nya yang cantik menunggu. Syasya pun langsung masuk ke ruangannya sedangkan bundanya kembali ke rumah.

Syasya pun melihat lihat ruangan itu. Sangat luas dan ada tempat tidur untuk istirahat. Setelah mengagumi ruangannya, syasya pun berkutat pada berkas berkas yang harus ditanda tangani, serta laptop nya. Sedang fokus fokus nya, ketukan pintu pun terdengar.

Tok Tok Tok

"masuk" ucap syasya.

"pukul 09.00 nanti ada rapat bersama perusahaan Neptshon XI Company bu mereka akan datang sekitar setengah jam lagi. Dan pada waktu makan siang, ibu ada janji bersama direktur Neptshon XI Company untuk makan siang bersama. Selanjutnya jadwal kosong bu" ucap sekretaris itu. Yang bernama Lidya.

"makasih Lidya. Dan tolong buatkan saya teh ya" ucap syasya lalu diangguki oleh lidya. Lidya pun keluar dan tak lama masuk lagi dengan secangkir teh.

"ada yang bisa saya bantu lagi bu? " tanya lidya.

"segera persiapkan aula nomor 026 lantai bawah sekarang juga. Saya harap ketika rapat nanti akan dimulai semua sudah siap. Dan siapkan bahan untuk rapat, akan saya pelajari. " ucap syasya yang masih fokus dengan laptop nya.

Sekretaris nya pun segera menelpon seseorang. Dan berbicara lewat telepon genggamnya.

"ruangan akan siap dalam waktu 15 menit bu. Dan untuk bahan rapat sudah saya persiapkan, akan saya ambil dulu" lidya pun kembali ke mejanya. Dan mengambil berkas berkas bahan rapat. Setelah itu lidya masuk ke ruangan syasya lagi dan keluar lagi.

Syasya pun mempelajari bahan untuk rapat, meskipun waktu pertemuan sebentar lagi kapasitas otak syasya masih banyak. Syasya banyak belajar ketika di Jerman, syasya selalu diajari oleh kakek nya di Jerman bagaimana cara memegang perusahaan. Hingga sampai saat ini syasya bisa untuk meneruskan perusahaan ayahnya.

Setelah mempelajari berkas berkas itu syasya pun keluar dan mengajak sekretaris nya menuju aula lantai dasar. Banyak sekali karyawan yang mengagumi wajah cantik syasya, namun tetap saja diacuhkan. Syasya hanya tersenyum sedikit. Syasya pun segera duduk di kursi kebesarannya di ruang rapat. Rapat mulai dalam waktu 20 menit lagi.

___________

Disisi lain direktur dari Neptshon XI Company telah bersiap siap untuk menuju perusahaan Maximilliam XI Company. William Neptshon seorang direktur muda dan kaya, dia sangat berbahagia karena akan rapat bersama sang pujaan kekasih. Di sepanjang perjalanan, liam tersenyum selalu. Brian sekretaris nya hanya geleng geleng melihat tingkah laku direktur nya tersebut. Sebab brian sendiri sudah tau bagaimana hubungan syasya dan liam. Brian sendiri termasuk sepupu liam, meskipun kaya dia tetap memilih bekerja sama dengan temannya liam.

William pun sampai di perusahaan Syasya. William pun segera diantar oleh seorang karyawan dikantor, banyak sekali yang mengagumi ketampanan dan harum maskulin liam. Namun seperti biasa liam acuh dan bersikap dingin. Liam pun memasuki aula tersebut, terpampang jelas wajah cantik nan anggun syasya yang sedang berkutat pada laptop. Meskipun menyadari kehadiran liam, syasya masih tetap fokus pada laptop nya. Karyawan sangat bingung pada direktur nya itu, sangat gila kerja.

"kalian telat 5 menit. Dan sudah memotong waktu saya" ucap syasya tanpa melihat kearah liam. Liam yang mendengar itu pun hanya cekikikan. Karyawan yang melihat pun semakin aneh.

"hanya sekedar 5 menit saja nona Syasya yang manis" ucap liam yang akhirnya membuat syasya mengdongak dan terkejut.

"WHAT? Oh jadi anda direktur Neptshon XI Company itu. Pantas saja tidak bisa membagi waktu" ucap syasya ketus. Karyawan hanya menegak ludah karena tatapan tajam syasya, liam hanya cekikikan saja.

"baiklah mari kita mulai rapat ini. Saya harap kalian serius dan mampu mendengarkan apa yang saya katakan dan dari salah satu kalian yang akan mempresentasikan. Gunakan waktu sebaik mungkin, disini saya menggunakan bom waktu. Beres tidak beres itu terserah kalian, disini waktu saya hanya sebentar. Baiklah bom waktu sudah mulai dan rapat sudah mulai" ucap syasya panjang lebar. Liam yang melihat itu hanya melongo, sebegitu pekerja keraskah seorang Syasya.

Rapat pun dimulai. Berbagai pendapat dan presentasi dari para karyawan serta Syasya sendiri dan William. Perusahaan Neptshon XI Company dan Maximilliam XI Company berkerja sama dalam membangun proyek yang berada diluar kota. Tepatnya di Bandung. Proyek tersebut adalah pembangunan Mall baru di daerah sekitar Bandung Kota. Mereka pun membicarakan kapan waktu luang untuk segera mengecek proyeknya tersebut. Dan sesuai dengan ucapan syasya, bahwa minggu depan mereka akan berangkat ke Bandung. Rapat pun selesai. Mereka pun kembali ke ruangannya, beda dengan syasya dia harus menepati janji untuk makan siang bersama direktur Neptshon XI Company namun hanya berdua. Ingat ya berdua. Sekretaris syasya serta liam mereka sudah kembali, brian yang kembali ke kantor dan lidya yang kembali ke ruangannya.

Meisya Pov

Aku sangat tidak menyangka, ternyata aku rapat bersama laki laki menyebalkan itu. Asal kalian tau saja waktu rapat dia masih sering seringnya mencuri curi pandang padaku. Akupun ternyata harus makan siang bersamanya. Aku terima karena itu janji. Aku berjalan keluar dari kantor mendahului nya, namun kalah cepat dia malah menggandengku. Mungkin karyawan ku akan beranggapan bahwa aku kekasih nya padahal ih najis banget gue pacaran sama orang tengil kayak dia.

"gausah kayak gini bisa kan? " bisikku.

"kalau kamu lepas, aku akan bilang pada dunia kalau aku kekasihmu" ucap dia santai sedikit mengancam.

"dasar menyebalkan" gumamku.

"aku masih mendengarnya sweety" ucap dia sambil mengusap pipiku, aku pun langsung menepis tangan nya.

Banyak sekali para pasang mata yang melihat kami bergandengan. Bagaimana tidak, seorang direktur cantik utama mereka digandeng oleh direktur tampan utama Perusahaan Neptshon XI Company. Tapi dia memang tampan. Dan karyawanku pun terdengar seperti menggosipkan ku dengannya.

"wah direktur kita ternyata kekasih Mr. Neptshon"

"mereka sangat serasi sekali, pantas untuk menikah"

"semoga mereka cepat cepat menikah. Pasti nanti anaknya lucu lucu deh"

Begitulah bisikan bisikan karyawanku. Aku pun ber-dehem.

"Tidak usah bergosip siang siang seperti ini. Dan tidak usah so tau. Lebih baik kaliaj kembali kerja, kalian digaji untuk bekerja bukan bergosip" ucapku sinis. Mereka pun meminta maaf sambil menunduk dan kembali melanjutkan kerja.

Aku dan liam pun sudah sampai di pintu utama. Beberapa karyawan menunduk dan memberi jalan bagi kami berdua. Aku menaiki mobil liam karena dia yang memaksanya. Aku hanya menurut dan pasrah, percuma menolak dia akan melakukan yang tidak tidak di kantorku.

Aku pun memasuki mobilnya. Tak kalah mewah dari mobilku. Aku sangat senang karena hari pertama ku tak banyak pekerjaan hanya meeting 3 jam saja tadi. Dan untuk sekretaris ku dia memang masih mengerjakan apa yang aku suruh. Di mobil pun hanya keheningan yang tercipta. Sampai akhirnya aku pasrah untuk memulai pembicaraan terlebih dahulu.

"sebenarnya ada apa anda mengajak saya makan siang bersama Mr. Neptshon" tanyaku.

"gausah formal gitu sweety. Aku hanya ingin saja, lagipula setelah itu jadwalmu kosong kan" ucapnya masih fokus dengan jalanan. Aku paling tidak suka ketika dia memanggilku sweety, rasanya geli. Dan apa tadi dia bilang? Kenapa dia tau?.

"oh iya. Lantas kita akan makan dimana? " tanyaku lagi.

"ditempat special untuk kita. Aku dan Kamu" ucapnya dengan penuh penekanan pada kalimat akhir. Aku hanya berdehem, menetralkan jantungku. Entah kenapa jantungku selalu begini ketika bersamanya.

Kamipun melanjutkan perjalanan tanpa ada obrolan lain. Aku pun mulai mengantuk dan tertidur di mobil. Bodoamat lah dia mau ngomong kalo aku jelek. Aku sangat capek dan butuh istirahat hingga aku tertidur.

_00000_

Next Part? Tomorrow:v

Kalo enggak kapan kapan aja. Aku nya lagi jalanin UTS gaess. Maaf ya mungkin part selanjutnya bakal telat update:))

Continue Reading

You'll Also Like

1.9M 91.7K 55
Rasa cinta terlalu berlebihan membuat Lia lupa bahwa cinta itu tidak pernah bisa dipaksakan. Rasanya ia terlalu banyak menghabiskan waktu dengan meng...
69.2K 5.5K 36
Bagi Kyuhyun keluarga adalah dirinya, Ayah dan Ibunya saja. Bagaimana jika sang ayah membawa orang baru untuk menjadi saudara dan ibu baginya? Layakn...
1.3K 45 5
Punya tetangga yang gila itu gimana sih rasanya? Tanya Kalea coba. Sudah gila, mesum, aneh, gak jelas, paket komplit deh. Tapi sialnya dia ganteng ba...
106K 5K 35
Bagi Ghaby, Aksa itu kaya hama yang perlu di hindari. Kalau bisa sekalian di musnahin biar gak menganggu ketenangan dan berlangsungnya hidup orang l...