author
eh...bosan batin anggelina berkata.
georien tto haessari gibun joheun barami tto bureowa nada dering ponsel anggelina membuatnya harus mencari ponsel itu dan ketemulah ponsel smartphone nya.
"halo ada apa bang ??" kata anggelina bertanya. "nih dek ada yang mo nantangin lo mau ngga ??" kata orang dari sebrang sana. "dalam rangka apa bang ??" sahut anggelina lagi. "bego lu yah ya balap lah neong nggak mungin main volly malam malam kan, jadi lo mau nggga ??" sekarang orang itu terus bertanya dengan nada serius. "oke deh di tempat biasa kan ?" sahut anggelina lagi. "ya" sahut orang itu lagi.
dia pun langsung mengambil mobil ferrari milik anggel dan melajukan nya.
s
k
i
p
anggel pun datang di tempat biasa mereka berbalap. "hai bang, siapa yang mau jadi lawan gue ??" kata anggel menyapa abangnya itu. "nih si recky ngajak lo balapan lagi" kata kevin menjawabnya dengan santai."kalo gitu yuk, gue gak sabar lagi nih" kata anggel tersenyum lebar.
"hai bro" sahut laki laki yang memakai kaos biru dan celana jins nya tak lupa memakai jaket coklat nya itu. "lo ngga bosan yah ngajak gue balapan terus" kata anggel langsung bertanya kepadanya."ya nggak lah bebeb ku sayang" kata nya langsung memajukan bibirnya seperti bebek."ih jijik gue nengok nya, kalo gue kalah gue bakal berikan lo mobil gue kalo gue menang lo mau berikan gue apa ??" kata anggel sambil menepuk mobil nya itu. "gue juga bakal berikan mobil gue ke lo" kata recky langsung masuk kedalam mobil, setelah recky anggel pun masuk.
anggelina
sambil ada perempuan yang memakai baju mini dan memegang bendera di ke dua tangan nya itu tak lupa sambil melambaikan kepada kami berdua.
satu
dua
tiga...
aku pun melajukan mobil ferrari ku ke arah finis. tetapi, aku belum mengeluarkan yang istimewa ku. beberapa detik kemudian recky pun mendahului ku dan kulihat sepertinya recky telah menggunakan istimewanya.
maksudnya itu istimewanya gas yang bisa pakai laju tapi author ngga tau apa nama alat nya itu.
saat garis finish didepanku aku langsung menancapkan gas istimewa ku dan menyalip mobil milik recky, kulihat mimik wajah recky tampak panik. "hahhahahha rasakan kekalahan mu reck !!!" kata ku sambil tertawa kepada nya. bus..... aku telah datang di garis finish dan sekarang aku lah yang menang.
'prok...prok...prok...' itu lah tepuk tangan dari mereka yang diluar mobil ku. aku pun mengambil permen karet dan memakannya. tanpa basa basi aku pun langsung keluar dari mobil ferrari ku sambil tersenyum.
saat aku keluar recky mengantarkan kunci mobilnya kepada ku. "gue gak terima" kata ku sambil melipatkan kedua tangan ku didada. "lho kok gak terima dek ?? seharusnya tu lo bangga !" kata bang kevin bertanya kepada ku. "gue tu maunya kalo lo gak nantangin gue terus, bosan gue balapan sama lo terus !!" kata ku masih dalam posisi ku. "okay gue terima kata kata lo !!" kata nya sambil menunjuk muka ku dan tersenyum devil kekalahan.
"bang gue pulang dulu yah '-' !!" kata ku sambil melambaikan tangan kepada bang kevin. "hati hati yah dek" kata bang kevin juga melambaikan tangannya kepadaku.
s
k
i
p
georien tto haessari gibun joheun barami tto bureowa suara ponsel ku berdering. aku pun langsung mencari dimana smartphone ku berada. ha ketemu, kulihat papa yang menelpon.
"halo pa" kata ku.
"anggel kamu harus balik ke indonesia titik ngga pakai koma" kata papa dari sebrang sana.
"lho kok tiba tiba" kata ku labgsung salting.
"kamu akan menjadi ceo di sekolah dan perusahaan yang kamu buat" kata papa disebrang.
"oke deh, kapan pah" kata ku langsung semangat.
"sore jam 15.00 nanti di jakarta ada sektetaris kamu jemput" kata papa langsung mematikan ponsel nya.
aku pun bersiap siap.
terima kasih yah yang sudah membaca cerita ku thank you. jangan lupa untuk menekan bintang dibawah ini.