STEAL MY HEART

By Fionna_yona

316K 14.8K 65

Nickolash Russelldy atau The prince of Russelldy, anak kedua sekaligus anak laki-laki pertama di keluarga Rus... More

Wajib Dibaca
Chapter 1 - Prolog
Meet Her
His New Maid and His Family's Secret
His Attitude
Chapter 2 - Her First Duty
Master's Mission
School
Chapter 3 - He Better Didn't Know
Sick?
His Kindness
Chapter 4 - Are You Okey?
New Handphone
Chapter 5 - Life Saver
He and His Mother Anger
Richie and His Maid
Bonus Chapter - Saving Master Life
Chapter 6 - Are You Kidding Me?
Back To School
Felt Like Family
Chapter 7 - Hello Lady!
Surprise?
His Anger
Chapter 8 - You're Mine
Call My Name
Let Us Say Sorry
Chapter 9 - New Story begin
Don't You Dare To Waking Up The Sleeping Lion!
Time To Revenge
Chapter 10 - Who Are You Exactly?
My Lovely Maid
Bang! Bang!
Chapter 11 - She's Dying
The Allergic
The Interrogation
Chapter 12 - Louisa Ammary Devone
She's Fall
Take A Rest
Chapter 13 - Mrs. Ritsuka
She Try Her Best
Begging
Chapter 14 - Why?
Her Fragile Side
Try to Steal Her
Chapter 15 - Touch Her, You'll Die!
Settle Up Everything
Getting Back Together
Chapter 16 - Lovey Dovey
Hurts
What The -
Chapter 17 - The Truth
Katsuoka Kazuto
The Final Battle
Chapter 18 - Finish
Comeback Home
Cold
Chapter 19 - Do You Miss Me?
Seriously?
Second Chance
Chapter 20 - The Engagement
The Engagement Part 2
Epilouge - Steal My Heart
Author Note

No PE

4.5K 234 1
By Fionna_yona

Sekitar pukul lima pagi Tina terbangun dari tidurnya, merapikan kasur dan membersihkan dirinya. Tina membuka pintu kamarnya perlahan-lahan, takut membangunkan macan tidur alias tuan mudanya. Tina segera berjalan menuju ke dapur untuk menyiapkan sarapan bagi tuannya, sejak hari Minggu lalu tuan besarnya alias Daniel tidak ada di rumah karna sedang keluar kota jadi, sang tuan sangat jarang sarapan di ruang makan

"did I or I didn't told you to not do anything?" suara baritone milik Nick terdengar sangat dekat membuat Tina terlonjak kaget

"t-tuan" Tina tergagap ketika melihat tuannya kini tengah berdiri di belakangnya dengan seragam sekolah tanpa dasi, rompi dan jas

"ngapain lo disini?" Tanya Nick to the point

"i-itu saya membuat sarapan untuk tuan" Tina menunduk

"gak usah, hari ini gue sarapan di ruang makan. Daddy udah pulang kemarin malam"

"baiklah tuan"

"makanan itu lo yang makan aja. Dan lo istirahat aja sana ntar gue suruh Karin izinin lo ke guru"

"tapi tuan hari ini ada ujian, saya mana bisa tidak masuk?" Tina memohon pada tuannya

"dan hari ini ada pelajaran olahraga, apa lo lupa?" Tina mulai mengerti kemana arah pembicaraan tuannya

"saya janji tuan saya gak akan ikut pelajaran olahraga. Tolong izinin saya sekolah, kalo nilai saya jelek bagaimana?"

"gak, pokoknya gak ada sekolah sampe kaki lo sembuh!" titah sang pangeran Russelldy

"tuan... saya mohon, izinkan saya masuk. Kalau nilai saya jelek, kelak saya tidak bisa..." Tina langsung menutup mulutnya, bagaimana bisa ia begitu bodoh hampir saja ia mengatakan alas an kenapa dia ngotot ingin sekolah. Alasan yang tidak boleh di dengar oleh siapapun

"lo gak bisa apa?" Tanya Nick penasaran

"emm... b-bukan apa-apa tuan"

"hm, gitu. Ya udah padahal tadinya gue mau kasih izin, tapi gak jadilah, lo gak punya alasan logis sih" Nick beranjak dan hendak meninggalkan Tina

"saya tidak bisa sekelas dengan anda, tuan Richie dan Karin lagi nanti" ucapan Tina membuat Nick terdiam, tanpa disadari bibirnya membentuk sebuah senyum. Meski sangat tipis sampai tidak dapat dilihat oleh siapa pun

"ya udah, tapi gak ada olahraga, ngerti?" Tina mengangguk mantap

"terima kasih tuan" Nick hanya mengangguk dan melangkah meninggalkan Tina menuju ke kamarnya

Sarapan pagi menjadi waktu berkumpulnya keluarga Russselldy di pagi hari. Tina kini sudah memakai seragam sekolahnya dan berdiri tak jauh dari tempat Nick duduk. Seluruh anggota keluarga mulai berdatangan satu per satu

"Tina? Kenapa kamu ada disini? Kamu harusnya istirahat saja" ujar Cornelia sambil menghampiri Tina

"saya sudah sehat nyonya, jadi saya harus sekolah" jawaban Tina membuat seluruh orang menatap ke arah Nick

"apa? Kenapa kalian melihat kearahku?" Nick langsung mendelik ketika di tatap oleh seluruh keluarganya

"nyonya, tuan, tuan Nick tidak bersalah. Saya ingin sekolah karna hari ini ada ujian. Jika saya tidak ikut ujian nilai saya nanti akan menurun nyonya, tuan" Tina segera menjelaskan, takut tuannya akan dijadikan bulan-bulanan sang ibu dan bibi

"hah? Ujian? Ujian apa Tina?" Tanya Richie pada Tina dan menatap Karin "memangnya ada ujian hari ini?"

"ada tuan, ujian Fisika dan Sejarah" jawab Karin tenang

"jangan bilang lo lupa Chie?" Tanya Nick dan dibalas dengan tatapan horror dari Richie

"gue lupa, belum belajar!" dan Richie langsung dihadiahi tatapan maut oleh ayahnya

"sudahlah Nathan, ayo kita makan" ajak Lucy pada sang suami, sebelum suaminya memarahi putra semata wayang mereka

Continue Reading

You'll Also Like

2.8M 141K 61
Mari buat orang yang mengabaikan mu menyesali perbuatannya _𝐇𝐞𝐥𝐞𝐧𝐚 𝐀𝐝𝐞𝐥𝐚𝐢𝐝𝐞
37.1M 1.7M 82
"Mulai sekarang kau milikku, mengerti?" "Y-yes, Mr. Billionaire" --- Dera Destia, seorang perempuan berumur 18 tahun yang selalu bermimpi menginginka...
902K 58.6K 50
Seharusnya aku meminum pil kontrasepsi! Bukannya malah minum pil penyubur! Well, because of my stupid brain, I'm get pregnant! start 5 Agustus 2019. ...
9.4K 411 48
Seorang primadona bar-bar bernama Arasya Levi Maheswari berada dalam ancaman besar setelah masuk ke dalam kampus elit, kampus yang penuh skandal. Ma...