Author POV
"Hey apa benar oh sehun berpacaran dengan irene?"
"Benarkah?"
"Wah jadi gosip itu? Benar?"
"Ya tadi malam katanya ada yang melihat mereka berdua jalan berduaan sambil pegangan tangan"
"Hah? Masa sih?"
"iya"
"Kalau gosip itu benar berarti gosip tentang krystal jung dengan oh sehun putus itu benar?"
"Sepertinya begitu"
"Oh sehun benar-benar bodoh menyianyiakan yeoja secantik krystal populer lagi"
"Kalo mereka putus,siapa yang mutusin?"
"Ntah. Katanya krystal gk perhatian sama oh sehun"
"Jadi oh sehun yang mutusin?"
"Mungkin saja. Tapi bisa saja krystal yang mutusin oh sehun"
"Apa yang oh sehun lihat dari irene coba? Penampilan wanita itu sangat buruk"
Seluruh siswa Internasional School Art membicarakan gosip tentang putusnya krystal jung siswa terpopuler disekolah dan oh sehun namja pemain basket yang cukup populer disekolah itu.
"Eh tuh lihat sehun sama irene"
Ucap salah satu siswa yang melihat sehun datang berama sang pacar baru.
"Lihatlah make up yang ia pakai,ia pikir ini bioskop"
"Dia pikir dia siapa, dia pikir setelah berpacaran dengan oh sehun ia langsung poper gitu? Omg"
Sehun dan irene berjalan beriringan sambil berpegangat tanga. Sehun hanya melihat kedapan sedangkan irene hanya bisa menunduk saat siswa berbisik tentang dirinya yang tak pantas untuk sehun.
"shut itu krystal jung"
Salah seorang siswa menujuk ke arah krystal yang berjalan di koridor sekolah yang begitu panjang ini.
"Apa dia sudah tau kalo oh sehun sudah punya pacar baru?"
"mungkin saja. Tapi apa pedulinya. Diakan orgnya tak pedulian."
"Hey apa kalian lupa julukannya?"
"Makhluk berdarah dingin"
Ucap satu gerombolah bersamaan.
Krystal yang berjalan santai seperti biasa dikoridor hanya terus berjalan tanpa memikirkan apa dibilang bara siswa yang melihat dan memperhatikannya.
Terdengar bunyi bel masuk. Seluruh siswa berhamburan masuk kekelas masing masing.
Setiba di kelas siswasiswa tak hentinya membicarakan gosip tersebut.
Krystal seperti tak mendengar apapun. Ia hanya menatap ponsel nya.
Jam pertama dikelas adalah Fisika. Tak ada tanda-tanda guru yang akan masuk.
1 jam kemudian. Masih tak ada tanda guru akan masuk. Krystal yang bosan di dalam kelas segera keluar membawa ponselnya.
Selurus siswa didalam kelas melihat krystal keluar kelas kemudian melihat ke arah oh sehun dan irene yang asik berpacaran.
Sehun dan irene yang merasa kalau mereka yang diperhatikan kembali melihat ke arah siswa yang melihatnya.
Bel istirahat berbunyi.
Ternyata krystal dari tadi berada di lapangan basket. Ia mencetak beberapa gol. Krystal yang sudah kelelahan bermain langsung merebahkan tubuhnya yang penuh keringat kelahan dan nafas yang tak beraturan.
Seseorang yang sedari tadi memperhatikan dari tempat yang terjangkau cahaya bertepuk tangan. Pandangan kryatal mengarah ke arah suara tepukan yang ia sadari menuju ke arahnya.
"Ternyata kau jago main basket ya"
Namja itu langsung duduk di samping krystal yang masih berbaring.
"Kau siapa"
Tanya krystal tanpa melihat sosok namja tersebut.
"Aku park chanyeol kapten basket disekolah ini"
Krystal lalu duduk dan melihat kearah kapten basket tersebut.
"Sepertinya kau sedang kesal,apa karna oh sehun?"
"Tidak"
"Lalu?"
"Bosan saja"
"Apa benar kau putus dengannya?"
"Ya"
"Kapan?"
"Tadi malam"
"Ku dengar dari anak anak kalau oh sehun pacaran dengan iren,apa itu benar?"
"Ya"
"Kenapa kau putus dengannya?"
"Mereka berdua sudah lama berpacaran. Sejak aku mengetahuinya aku ingin sekali memutuskannya. Baru tadi malah ada kesempatan. Putus deh"
Jelas krystal,chanyeol yang mendengarnya terdiam tak tau apa yang akan ia katakan lagi.
"Ya! Kenapa diam?"
Krystal sedikit membentak. Membuat chanyeol tersadar kembali.
"Ah tidak,suatu saat sehun pasti menyesalinya"
Krystal tak mengatakan apapun. Ia pergi begitu saja.
Bel pulang berbunyi seluruh siswa berhamburan keluar kelas.
Krystal berjalan perlahan-lahan menikmati setiap inchi jalanan. Dengan Headsed yang melekat ditelinganya itu menelusuri seluruh pemandangan yang hadir dipelupuk matanya, mulai dari jalan besar yang hanya dilintasi oleh satu atau dua mobil, toko-toko yang mengebulkan asap dari cerobongnya, taman yang terlihat sepi, dan juga bebatuan dari jalan setapak yang ia pijaki. Matanya tak henti menelusuri seluruh benda yang ada di jalanan tersebut.
Sampai akhirnya ia berhenti di sebuah toko coffie yang biasa ia kunjungi.
Ia mengingat moment bersama seseorang.
Flashback On
"Bagaimana menurutmu?"
Tanya krystal kepada kakasihnya yang baru saja akan mencoba minumannya
"Ya!aku belum mencobanya"
Jawab namja itu lalu mencoba minumannya.
"Jadi??"
"Minuman ini sangat cocok diminum di saat-saat seperti ini"
"Kapan-kapan kita kesini lagi yah"
"Tentu,kau mau kemana setelah ini? biar ku antar"
"Aku mau langsung pulang saja,ini sudah malam"
"Kalau begitu ayo,biar ku antar kau pulang"
"Ah tidak usah"
Krystal menolak tawaran sehun untuk mengantarnya pulang. Dan langsung bergegas keluar toko tersebut.
Disaat Krystal baru keluar toko ia berpapasan dengan seseorang yang sepertinya sangat mengenali nya.
"Oh annyeong krystal-ssi"
Sapa yeoja itu sambil menunduk
"Oh,ne"
Balas krystal tanpa menunduk
"Irene imnida"
"Ne"
"Semoga kau bisa melewati hariharimu dengan mudah,annyeong"
Ucap yeoja itu yang bernama irene lalu masuk ketoko yang baru saja krystal kunjungi.
Krystal hanya tersenyum,ia berjalan pelan dan berbalik berniat ingin mengambil mantel yang ketinggalan. Ketia ia berbalik ia melihat oh sehun kekasihnya menyapa yeoja yang baru saja menyapanya tadi, sehun memeluk yeoja itu dan mengecup dahinya. Krystal yang melihatnya tak bergeming ia bepikir apa yang dilakukan kekasihnya saat ini?. Namun krystal tak ingin berpikir terlalu jauh ia menganggapnya mungkin ia adalah adik sehun. Tak ingin mengganggu ia lalu berbalik dan pulang.
Flashback end
Krystal kemudian masuk dan langsung mendudiki dirinya di tempat biasa. Ia meminum minuman yang ia pesan sambil melihat ke arah luar.
Ia memikirkan apa yang di katakan irene kepadanya 'semoga kau bisa melewati hariharimu dengan mudah' kedengarannya memang biasa tapi tidak bagi krystal ia baru menyadari apa yang dimaksud dari kalimat yang diucapkan untuknya. Kalimat itu mengandung makna lain yang berbau seperti peringatan?sindiran?bahkan terbilang bersiaplah hadapi apa yang kau alami?. Krystal yang baru menyadarinya langsung memaki dirinya sendiri.
'Krystal kau sangat bodoh kenapa baru menyadarinya' pekik krystal.
Pagi hari ini chanyeol bangun sangat pagi dan segera mungkin berlari menuju kelasnya.
'wahh,mati aku,aku belum mengerjakan pr . bagaimana ini?kenapa bisa lupa!'
omel chanyeol histeris sambil berlari di koridor.Ia berlari dan akhirnya sampai di kelasnya.
Baru masuk kelas ia sudah mendapat sosok yeoja, anak paling pintar,kaya,populer dan cantik di sekolah,Krystal.
Ternyata mereka satu kelas hanya saja krystal yang tak tau orang-orang dikelasnya.
"Yal , Kryatal jung. Boleh aku pinjam pr mu ya"
teriak chanyeol yang mengalihkan pandangan ke chanyeol yang sedang asik membaca bukunya.
Krystal memberikan bukunya pada chanyeol
"Thank you so muchhhhh ,tapi pagi sekali kau datang,ada apa?"
tanya chanyeol sambil mengeluarkan bukunya dan mulai mencatat jawaban krystal
"aku hanya ingin menikmati kelas ini dengan hening,suasana yang nyaman"
Krystal melihat orang yang baru saja ia kenal ternyata duduk di sampingnya. Krystal selalu saja tidak peduli siapun yang duduk di sampingnya.
"Sejak kapan kau duduk disitu"
Tanya krystal sambil melihat chanyeol yang serius mencatat pr milik krystal
"Inilah resiko orang yang tidak begitu penting bagimu, sejak pertama masuk kelas ini dan guru yang mengaturnya"
Krystal lalu melanjutkan kegiatannya membaca buku lebih tepatnya novel.
Bel istirahat berbunyi,seluruh siswa berlarian keluar kelas tal perduli guru masih berada di dalam atau tidak.
Saat ini Krystal berada di lapangan basket niat mencetak gol sebanyak-banyaknya. Sesampainya ternyata ia sudah di dahului pemain basket krystal yang melihatnya langsung berbalik dan keluar lapangan.
"Yaa! Krystal jung"
Panggil seseorang dari belakang
Krystal menoleh ke arah sumber suara.
"Kau mau bergabung?"
"Tidak"
Jawab krystal datar dan berbalik lagi
Namja itu berlari ke arah krystal dan menariknya ke tengah lapangan.
Sehun hanya melihatnya,krystal tahu kalau sehun adalah anak basket jadi dia juga tahu pasti ada sehun mangkanya ia ingin keluar.
"Nah ayo kita bagi tim"
Kapten chanyeol telah memagi tim,tim pertama yang dipimpin oleh Krystal dan kedua dipimpin oleh sang kapten chanyeol yang didalamnya juga ada sehun.
Pertandingan telah di mulai tim chanyeol baru mencetak 2 gol sedangkan krystal sudah 5 gol,tim krystal mempin.
Di tengah permainan krystal mengusai bola berpapasan dengan sehun,ia sempat berpikir sebentar dan akhirnya lolos krystal melompat sangat tinggi dan akhirnyaaaaaa berhasil.
Permainan selesai mereka dudu melingkar dan memuji krystal karna keahliannya dalam bermain basket.
"Ya tal-ah kau benar-benar jago"
"Krystal tadi melompat sangat tinggi"
"Lemparan yang sangat sempurna"
"Ah itu biasa"
Ucap krystal sambil meminum minumannya
"Aku baru tahu kalau kau bisa main basket tal"
Tambah sehun
"Bagaimana bisa kau sangat ahli dalam hal ini?"
Tambah chanyeol
"Dulu aku kapten basket di School art jeguk"
"Mwoo,woah pantas saja,sekolah itu juga ku dengar sekolah menengah atas terbaik di seoul"
Kagum chanyeol
Sehun sedikit kaget,ternyata mantan pacarnya dulu adalah kapten basket,sedikit aneh memang,kebanyakan kapten basket atau pemainnya laki-laki semua.
"Apa cuma kau yeoja di tim basket itu?"
"Ya"
"Bravo,kapten kami saja bisa kau kalahkan"
Krystal kemudian berpamitan akan pergi.
"Krystal"
Panggil sehun dari belakang.
"Apa?"
Jawab krystal tanpa membalikkan tubuhnya.
Chanyeol yang melihatnya tiba-tiba menarik krystal dan berlari meninggalkan lapangan.
.
.
.
.
.
.
.
TBC
Kasihan iren kaga kebagian heheh maapkan Thor ntar di chap selanjutnya usahain.
Di chap ini belum ada cast baru yah?,ntar di chap selanjutnya bakalan ada mungkin 1-2 orang siapakah itu? Namja?yeoja? Kita tinggu saja.
Kenapa tiba-tiba menganggil pacarnya? Eh maksudnya mantan u,u
Dan apa yang akan chanyeol yang tiba-tiba menariknya pergi?
Kasih vote yang banyak yah ntar baru di lanjutin.
Mohon saran kalian,komentar dan masukannya sangat saya butuhkan. :)