Transmigrasi Vira [END]

By punyasehunchanyeol

2.4M 187K 6.8K

Hi guys. Ini cerita kedua saya^^ (Buat kalian yang gasuka Red flag,kalian bisa langsung tinggalin lapak ini y... More

Prolog
Transmigrasi Vira || 1
Transmigrasi Vira || 2
Transmigrasi Vira || 3
Transmigrasi Vira || 4
Transmigrasi Vira || 5
Transmigrasi Vira || 6
Transmigrasi Vira || 7
Transmigrasi Vira || 8
Transmigrasi Vira || 9
Transmigrasi Vira || 10
Transmigrasi Vira || 11
Transmigrasi Vira || 12
Transmigrasi Vira || 13
Transmigrasi Vira || 14
Transmigrasi Vira || 15
Transmigrasi Vira || 16
Transmigrasi Vira || 17
Transmigrasi Vira || 18
Transmigrasi Vira|| 19
Transmigrasi Vira || 21
Transmigrasi Vira || 22
Transmigrasi Vira || 23
Transmigrasi Vira || 24
Transmigrasi Vira || 25
Transmigrasi Vira || 26
Transmigrasi Vira || 27
Transmigrasi Vira || 28
Transmigrasi Vira || 29
Transmigrasi Vira || 30
Transmigrasi Vira || 31
Transmigrasi Vira|| 32
Transmigrasi Vira || 33
Transmigrasi Vira || 34
Transmigrasi Vira || 35
Transmigrasi Vira || 36
Transmigrasi Vira || 37
Transmigrasi Vira || 38
Transmigrasi Vira || 39
Transmigrasi Vira || 40
Transmigrasi Vira || 41
Transmigrasi Vira || 42
Transmigrasi Vira || 43
Transmigrasi Vira || 44
Transmigrasi Vira || 45
Transmigrasi Vira || 46
Transmigrasi Vira || 47
Transmigrasi Vira || 48
Transmigrasi Vira || 49
Transmigrasi Vira || 50
Transmigrasi Vira || 51
Transmigrasi Vira || 52
Transmigrasi Vira || 53
Transmigrasi Vira || 54
Transmigrasi Vira || 55
Transmigrasi Vira || 56
Transmigrasi Vira || 57
Transmigrasi Vira || 58
Transmigrasi Vira || 59
Transmigrasi Vira || 60
Transmigrasi Vira || 61
Transmigrasi Vira || 62
Transmigrasi Vira || 63
Transmigrasi Vira || 64
Transmigrasi Vira || 65
Transmigrasi Vira || 66
Transmigrasi Vira || 67
Transmigrasi Vira || 68
Transmigrasi Vira || 69
||EXTRA CHAPTER||
PLAGIAT!?

Transmigrasi Vira || 20

40K 2.9K 31
By punyasehunchanyeol

Happy reading

Hari demi hari berlalu dengan cepat,tak terasa satu Minggu sudah berlalu.itu berati,Nara harus kembali ke Jakarta.

"Harus banget ya balik kesana?"tanya Elang dengan wajah lesunya.

"Iya,maap ya bang.ya mau gimana lagi,Vira masih harus nyelesain masalah disana"

"Masalah apa?apa kamu banyak masalah disana?"cemas Elang.

"Nggak kok.em Abang ga perlu cemas,Vira pasti jaga diri baik-baik.abang juga harus jaga diri Abang"

Elang memeluk adiknya,baru saja bertemu dengan adiknya.namun dengan mudahnya keduanya kembali terpisah.

Elang menyembunyikan wajahnya di ceruk leher Vira,membuat sang empu geli.namun beberapa saat kemudian,Vira terkejut lantaran merasakan lehernya yang basah,ditambah isakan kecil.

Vira tersenyum gemas,mengusap punggung abangnya.

"Andai aja Lo bukan Abang gue,pasti udah gue jadiin capar ke empat"batin Vira.

"Abang kenapa nangis?"tanya Vira.

"V-vira di sini aja huhu,Abang gamau di tinggal"Isak Elang.

"Maaf,tapi Vira juga harus nyelesain masalah tubuh orang ini bang"

"Abang ikutt"

"Tapi.."

"Abang bakal tinggal di apartemen kok,tapi kamu juga gaboleh jauh-jauh dari Abang"

****

Nara melangkahkan kakinya masuk kedalam rumah,ah lihatlah motor-motor yang berjejer itu.Nara yakin pasti ada para dugong di dalam sana.

Nara masuk kedalam rumah dengan wajah santainya,membuat seluruh atensi menatap ke arahnya.berbagai macam tatapan Nara dapatkan, terutama tatapan rindu.

Baru saja Nara ingin menyapa,Alvaro bersama Reza sudah memeluknya duluan.

"Kangen"bisik Alvaro mengeratkan pelukannya.

"Kenapa kamu ga bilang kalo pulang sekarang hm?Abang bisa jemput kamu"ucap Reza.

"Iya gapapa,sengaja aja.biar surprise"ucap Nara.

Rion menatap Nara lekat sembari tersenyum tipis,rasa rindunya sudah terbayar kan.yaa meskipun Rion tidak bisa memeluknya.

"Hai"sapa Rion.

"Hai juga"Nara hanya menanggapi secara singkat.

"Cih, ngapain Lo balik lagi?"tanya Kenzo dengan sinisnya.

"Ya terserah gue lah,ini tu bukan rumah Lo.kenapa Lo ngatur-ngatur!?"sewot Nara.

"Yaampun Nara!kita kangen banget sama Lo!"ucap Cakra dan Nino bersamaan.

"Kangen gue apa masakan gue?"goda Nara menaik turunkan alisnya.

"Dua-duanya sih hehehe"cengir Cakra.

"Makin cakep aja Lo Nar"ucap Nino.

"Thanks,Lo juga makin handsome"ucap Nara terkekeh.

Rion, Alvaro dan Reza mendengus saat melihat tingkah centil Nara.

"Halo Nara!apa kabar!?"seru Ana tersenyum lebar.

Nara memutar bola matanya malas,tadi dia tidak menyadari kehadiran Ana.

"Halo juga menye!kabar gue baik!"ucap Nara tersenyum manis.

Ana mengepalkan tangannya,namun senyumannya masih terpantri di wajahnya.

"Kok kamu manggil aku itu sih?"tanya Ana dengan wajah di sedih-sedih kan.

"Ya terserah gue lah"ucap Nara songong.

"Nara!"seru Kenzo dengan mata yang memberi peringatan.

Nara menatap Kenzo sinis.

"Em Nara,kamu kok makin kurusan?"tanya Ana menatap Nara.

Nara melotot kesal,enak saja si menye ini.badan body goals begini dibilang kurusan.

"Idih, daripada Lo makin buluk an"sinis Nara dan melangkah pegi menuju kamarnya.

Ana mengepalkan tangannya hingga jari kukunya memutih,rasa bencinya pada Nara semakin menjadi-jadi.lihat saja,dia akan membalas semua ini.

"Pfftt"Nino berusaha menahan tawa karena ucapan Nara tadi.

"Si Ana langsung kicep akakak"bisik Cakra pada Nino.

"Apa gue masih boleh berharap,Lo balik lagi ke gue kaya dulu?"batin Rion.

****

"Ga sabar deh,besok ketemu capar-capar gue avv"

Nara tersenyum-senyum sendiri membayangkan wajah tampan caparnya,oh iya Nara hampir lupa.dia kan sudah menjadikan mereka sebagai pacarnya,aishh untung saja dia ingat.

"Kira-kira rencana apalagi yang bakal menye buat?ck jadi ga sabar gue,ternyata adu bacot sama si menye ga buruk"

Btw soal Elang,dia memang jadi ikut.dan sesuai ucapan Elang tadi,sekarang Elang tinggal di apartemen yang tak terlalu jauh dari rumah Nara.

"Duh gue laper lagi,pengen makan bakso"Nara mengusap perutnya yang sudah kelaparan.

Nara beranjak dari kasurnya dan melangkah menuju dapur.

"Halo bi"sapa Nara pada salah satu pembantu di rumahnya.

"Halo juga non,apa ada yang bisa saya bantu?"

"Maaf,gajadi deh bi"Nara tersenyum kikuk.

"Baik non,kalau begitu saya permisi"

Nara mengangguk membiarkan pembantu itu pergi.dirinya ini aneh sekali,seharusnya jika dia ingin bakso berjalan keluar rumah.bukannya malah kedapur,ckck benar-benar aneh.

"Ngapain?"tanya seseorang membuat Nara sedikit terkejut.

"Eh abang"ucap Nara saat melihat Reza.

"Kamu lagi ngapain hm?"

"Gatau,tadi Nara pengen beli bakso.eh anehnya Nara malah jalan kesini"

Reza terkekeh gemas,mengacak rambut adiknya membuat Nara mendecak sebal.

"Ayo Abang temenin"

Nara mengangguk semangat.Reza menggenggam tangan Nara dan melenggang pergi.

Tanpa mereka sadari, seseorang sedari tadi terus memperhatikan mereka berdua.

"Gue iri"gumam seseorang itu dan dengan cepat menggelengkan kepalanya.

"Ngomong apa sih Lo zo!?inget, gara-gara Nara Deby jadi terlupakan"

****

Malam sudah berganti pagi,namun seorang gadis masih bergelut nyaman dengan selimutnya.cuaca yang dingin membuatnya malas untuk beranjak dari kenyamanan ini.

"Bangun baby"ucap seseorang mengusap rambut adiknya.

"Eunghh 5 menit lagi"gumam Nara.

"Ga ada 5 menit an, ayo bangun.atau es krim kamu Abang sita, mau?"

Mendengar itu Nara langsung terbangun, menyandarkan kepalanya di dada bidang Galaksi.sebenarnya Galaksi tidak tega membangunkan adiknya,namun mau bagaimana lagi.ini atas perintah mamahnya,karena sebenarnya Winda (mama)sudah membangun Nara sejak lima belas menit yang lalu.

Galaksi mengusap rambut Nara sayang,membuat Nara tersenyum kecil.ah enak sekali rasanya, pagi-pagi sudah dapat sarapan cogan.

"Siap-siap gih,Abang tunggu di bawah"ucap Galaksi.

"Iya,tapi es krim Nara ga di sita kan?"

Galaksi terkekeh pelan.

"Nggak sayang,udah sana mandi.kamu bau asem"canda Galaksi.

"Asem-asem sedapp"

Skip

Mereka makan dengan khidmat,tak lama kemudian mereka pun selesai.

"Kamu mau berangkat sama Abang kamu atau sendiri nak?"tanya Winda.

"Sendiri aja mah"jawab Nara membuat Alvaro dan Reza menunduk lesu.

"Nara berangkat dulu!"Nara berdiri dari kursinya dan membawa tas ransel nya.

"Hati-hati,jangan ngebut"peringat Azka.

"Siap pah!!"

"Gamau abang anter aja?"tanya Galaksi.

"Nggak dulu deh,lain kali aja ye bang hehe"cengir Nara.

"Ayo"ucap Alvaro di angguki Nara.

Setelah Alvaro, Reza dan Nara berangkat.kini tinggal Kenzo yang masih santai.

"Kenzo"ucap Azka membuat Kenzo menatap papanya itu.

"Kenapa?"

"Seharusnya papa yang bertanya begitu,kenapa kamu bersikap kasar dengan Nara?"

Kenzo berdecih pelan.

"Nara memang pantas mendapatkan perilaku seperti itu pah"

"Jaga bicara mu!"seru Galaksi menatap Kenzo tajam.

"Apa?emang bener kok, gara-gara Nara Deby meninggal"geram Kenzo.

Winda terpaku,jadi itu penyebab Kenzo membenci Nara?Winda tidak menyangka,sebuah kejadian di masa lalu akan berdampak di masa depan.

"Kamu salah faham nak, sebenarnya-"jelas Winda,namun terpotong oleh ucapan Kenzo.

"Salah faham apalagi sih ma?kenapa mama belain Nara terus!?apa Kenzo bukan anak mama!?iya!"sentak Kenzo tanpa sadar.

"KENZO!!"bentak Azka.

"Kalian emang udah kehasut sama drama Nara"ucap Kenzo dengan tangan terkepal,lalu melangkah pergi mengabaikan teriakan Azka.

****

"Astaga Nara!!!kita kangen banget sama Lo!!!"pekik Kania memeluk sahabatnya itu erat.

"Duhh,jangan kenceng kenceng Napa meluknya"gerutu Nara saat merasakan sakit pada tubuhnya karena pelukan Kania.

"Lagian lama banget Lo di Bandung,ngapain aja sih?"tanya Khansa.

"Ya ada deh,suatu hari nanti kalian juga bakal tau"jawab Nara tersenyum tipis.

"Aelah sok misterius Lo Nar!"cibir Lisa.

Nara hanya membalas dengan cengiran khasnya.

"Eh btw Hilda mana?"tanya Nara saat menyadari ada sahabat nya yang hilang.

"Kita juga gatau Nar,Hilda ngilang gatau kemana.dia juga ga ninggalin kabar apapun,waktu Lo chat di gc waktu itu aja nomor si Hilda ga aktif."jawab Khansa.

"Aneh"








Haiiii
Semoga kalian ga bosen sama alur cerita ini,dan maaf juga kalo alur ceritanya kurang seru.
Vote and komen ya^^

~see you~

Continue Reading

You'll Also Like

10K 1.6K 127
QT: Punya keluhan? Crazy Patriark akan membantu Anda melakukan serangan balik Penulis: Melewati Yunyan Fengling Kategori: Ruang Fiksi Ilmiah 2,9304 j...
485K 72.7K 91
CERITA INI ADALAH CERITA SURVIVAL, DAN SUDAH BERISI SEASON 1, 2 DAN 3 [High School Of The Elite] Ditengah kekacauan negara, pemerintah di seluruh dun...
Jimin Or Jimmy By arzy

Science Fiction

501K 2.9K 8
hanya cerita tentang jimin yang memenya sering gatel pengen disodok
8.5K 872 80
[ NO EDIT ] Penulis: Xianshu Xingzhi Jenis: Fiksi ilmiah online Status: Selesai Pembaruan terakhir: 22-04-2023 Bab Terbaru: Daftar Bab Bab 444 Ekstra...