Menitipkan kekasih nya sementara pada keluarga utama Theerapanyakul sebenarnya membuat kim enggan, ingin sekali dirinya membawa serta che menuju Jepang namun itu bukanlah keputusan bijak, jika kekasih nya ikut serta bagaimana jika di sana terdapat kejadian tidak di inginkan, itu akan membahayakan
Kim mencium dengan lembut bibir mungil che amat pelan, dirinya sangat menyayangi che sedalam lautan dan seluas samudera, berkali-kali kim berbicara tentang semua itu pada che, dan kekasih nya hanya mengangguk dan tersenyum sangat manis, namun che juga membalas perkataan nya jika che juga mempunyai cinta yang sama seperti dirinya
"Baby, kau akan aman berada disini" Ucap kim sangat pelan
"Apakah harus berada disini" Tanya che merengut sedih, entah mengapa che ingin sekali ikut serta tetapi sepertinya itu bukanlah perjalanan yang menghabiskan waktu dengan bersenang senang terlihat dari phi kim yang menyiapkan senjata, menurut penuturan phi yok, saat phi kim keluar dengan menggunakan pesawat pribadi itu bukan hanya untuk bersenang-senang, namun lebih banyak melakukan pekerjaan
Dan che tidak ingin menjadi beban dengan merengek ikut serta, phi Porsche pun sekarang juga sangat jarang menghubungi nya, mencoba mengerti keadaan orang dewasa, membuat che terkadang hanya bisa mengeluh pada new, dan New akan menjawab jika semua itu adalah untuknya, jika phi Porsche tidak bekerja seperti sekarang ini, mungkin saja hidupnya juga tidak seperti sekarang
"Baby, di sini adalah tempat ternyaman sayang, bukankah mom sangat menyukai mu hem" Tanya kim lembut mengingatkan pada kekasih nya jika disini ada ibu kinn
"Emm" Reaksi che yang tersenyum lebar sangat indah menurut kim, sekarang kekasih nya ingat jika disini ada wanita cantik yang menanti kedatangan mereka setelah kim menghubungi Ibu kinn
"Mom pasti menunggu mu saat ini baby"
"Ayo turun" Ajak che semangat
Kim mengangguk paham dan membuka pintu mobil sport nya tanpa bantuan pengawal, jika saat bersama, sebisa mungkin kim tidak ingin ada pengawal yang berada di sekitar mereka, kim ingin semuanya hanya dia dan che yang melakukan
Cklek
Kim kini menuju pintu di sebelah dan membukanya untuk sang kekasih, senyumannya benar-benar mengembang indah
"Ratuku"
Che menatap polos kim dan mengangkat tangan nya untuk menggandeng kim yang sedang mengulurkan tangan padanya, perlakuan manis yang sering di lakukan oleh pasangan ini sudah cukup sering che lihat di drama
"Apa che adalah seorang ratu" Cicitnya malu
"Kau adalah ratu di hatiku baby"
"Aku ingin pamer dengan New jika phi kim memanggilku dengan ratu" Adu che polos
"Tidak apa, asal jangan pada gun"
Che tersenyum senang karena nama seseorang yang di ucapkan oleh phi kim adalah nama dari seseorang yang memberinya ice cream 1 box besar, bahkan menurut seseorang yang cantik itu jika dia meminta pabriknya sekalipun, akan di berikan padanya
Tentu saja che mengangguk senang, namun phi kim memarahinya di karenakan che terlalu percaya pada seseorang yang baru, bagaimana jika dia berbahaya
kala itu...
"Baby, kau harus menjauhinya" Ucap kim keras
"Kenapa"
"Apa kau kenal dengan nya hem, bagaimana bisa hanya di iming-iming saja kau terpengaruh dengan nya baby" Kesal kim
Gun memperhatikan dalam diam, dengan sekali tarikan che berada di samping nya, berbagai pertanyaan telah gun layangkan, dan menurut mereka yang berada di dalam ruangan, itu adalah pertanyaan yang aneh
"Kau harum, kau memakai sabun apa, pipimu kenyal, kau memakan apa hem, dan rambutmu halus, kau memakai air apa untuk keramas"
Kim yang ingin marah dengan kelancangan gun terhenti seketika, tawa nya menyembur keras karena pertanyaan gun tidak masuk akal sekali, gun juga mempunyai kulit yang sangat putih, dan gun selalu merawat kulitnya di salon mewah Langganan nya, dan jika di bandingkan dengan che, kekasih nya itu tidak ada apa apanya namun menurut kim, che lebihh spesial karena che sangat natural berbeda dari simpanan nya di club ternama
Kekasih dari kim itu sangat lah polos, dan memang sangat manis melebihi siapapun
"Pertanyaan macam apa itu sayang" Tanya off mendesis
"Dia memiliki rambut yang lembut papii" Teriak gun keras
"Setauku rambut milikmu pun tidak kalah wangi dan halus"
Blusshhh
Pipi gun memerah senang mendapatkan pujian dari papii nya, kupu kupu seakan bertebaran di perut rata dan halus gun, tangan nya meremat senang dengan kepala yang menunduk dalam
"Apakah phi ingin ke kamar mandi" tanya che prihatin, phi yang menariknya tiba tiba saja meremat kedua tangan nya dengan gugup, che pikir mungkin saja phi ini ingin pipis dan malu untuk mengungkapkan nya, dirinya sudah sering mengalami hal itu
Dan sontak pertanyaan dari che membuat seluruh penghuni kantor Vegas tertawa, bagaimana bisa seorang che yang sangat polos mendapatkan kekasih macam kim, pria cassanova dan katong hormon berjalan
"Aku sedang senang karena mendapatkan pujian dari kekasih ku" Ucap gun menjelaskan
Che mengangguk paham dan menodongkan tangan nya
"Apa" Tanya gun mengernyitkan dahinya pada boneka hidup miliknya yang seperti ingin meminta sesuatu
"Ice cream" Cicit che takut
"Kau menginginkan nya sekarang, atau kau menginginkan pabriknya hem, sugar mommy akan mengabulkan nya untukmu" Pekik gun senang, sebetulnya bukan uang miliknya, namun uang phi off yang akan dia rampok
"Tidak tidak" Tolak kim Cepat
"Tidak ada yang menawarimu, jika itu kau, kau bisa membeli dengan uangmu, jangan menggunakan milikku" Sinis gun
"Aku bahkan bisa membeli sepuluh baprik sekarang juga" Tekan kim
"Tetapi phi kim tidak membelikan pabrik untuk che"
Kali ini bukan tawa mereka yang membahana, hanya tawa nyaring gun lah yang memenuhi ruangan, ucapan polos boneka koala miliknya membuat suasana hati gun senang
"Maka dari itu ikut dengan ku dan aku akan memberimu semuanya, kau bisa menjadi baby di keluarga jumpol, kyaaaaa" Gun terkekeh senang sendiri, sedangkan jumpol mengusap kasar wajahnya, jika gun ingin mengadopsi seorang bayi mungkin off akan mempertimbangkan, namun jika gun mengadopsi kekasih dari kim itu hal yang luar biasa
"Kau akan berhadapan dengan kinn"
Deg
Gun menoleh cepat
"Untuk apa aku harus berhadapan dengan kinn" Ujar gun pada tae
"Karena dia adalah adik dari kekasih Anakinn Theerapanyakul"
"Baby" Sentak kim kuat
Che yang sedang melamun karena gagal mendapatkan pabrik icecream dari mommy gun sontak membuyarkan lamunannya akibat panggilan kuat dari kim
"Ada apa dengan mu, mengapa diam dan tidak merespon ku" Tanya kim khawatir
"Pabrik ice cream" Gumam nya pelan
"Baby dengarkan aku, aku bisa mewujudkan nya sekarang juga jika kau ingin, namun meminta sebuah pabrik juga harus mempunyai tanggung jawab, jika aku memberikan saat ini apa baby akan sanggup menggelola semuanya" Timpal kim sabar menjelaskan pada che
"Tidak" Gugup nya
"Maka dari itu minta sesuatu yang bisa membuat mu senang, namun jangan meminta untuk sesuatu hal besar seperti pabrik, di sana akan ada banyak buruh yang bekerja baby"
"Ice cream"
"Kau bisa mendapatkan nya di dalam, cha, kita masuk, mom sudah menunggu kita"
.
Ruangan penuh aroma sex yang kental memenuhi ruangan kamar yang mewah di dalam sebuah hotel ternama, Vegas mengendusi tubuh harum pete yang sedang tertidur pulas, mereka sudah berada di sini selama lebih 2 minggu dan saat nya kembali menuju bora Bora karena kinn akan berangkat menuju Pelelangan, dan harus bersama dengan nya
Waktu masih menunjukkan pukul 9 pagi, mereka menghabiskan waktu dengan bercinta dan terhenti di jam 4 dini hari, pasti kekasih nya sekarang ini sangat lelah, pekerjaan yang di tentukan akan lebih dari seminggu membuat Vegas marah hingga Vegas menyuruh beberapa anak buah untuk turun tangan dan beres, kini semua nya terkendali ditangan nya
Time dan tae sudah berangkat menuju bora Bora, sedangkan kim saat sudah di ketahui Vegas masih berada di mansion utama Theerapanyakul untuk menitipkan kekasih nya, menurut kim jika che berdiam di apartemen nya ataupun di mansion kecil milik Porsche, itu lebih membahayakan, ada gun yang agresif ingin agar che menjadi anaknya
"Dasar gila" Gumam Vegas menggelengkan kepalanya malas
"Eughhhhh" Lenguh halus pete
"Honey"
"Hemm, aku masih sangat mengantuk dan lelah" Lirih nya
"Baiklah istirahat, aku akan membereskan berkas dan setelah nya kita akan terbang menuju bora Bora"
"Hem"
Vegas tau pertemuan di ajukan lebih cepat dari keberangkatan oleh adiknya, mereka belum meninjau lokasi dan mereka pun belum sama sekali memikirkan rencana, jadi sebisa mungkin kinn meminta beberapa dari mereka harus datang, terlebih time dan tae, time adalah sniper andalan kinn, sedangkan tae adalah pemantau CCTV
"Aku masih penasaran dengan pemilik Wittelsbach-Graff Diamond Ring, kuharap bukan sebuah nama yang ada di pikiran ku saat ini" Batin Vegas
.
Porsche berlatih dengan Jackson, Jackson sudah tiba di mansion mewah ini dan mark, mereka yang saat itu pertama tiba, memeluk nya dengan erat saat tidak ada kinn di samping Porsche, memeluk nya dengan tangisan kuat karena teramat merindukan nya
Porsche sudah sedari dulu berencana ingin meminta mereka pada kinn, namun jika bukan di keadaan baik ataupun di keadaan yang menguntungkan, Porsche tidak berani untuk meminta pada kinn, takut jika kinn marah dengan nya
Selepas itu Porsche menuntun mark untuk menuju tempat yang sudah tersedia untuk mereka berdua untuk beristirahat, dan yang lebih menyenangkan untuk nya ternyata benar apa yang dia duga, mereka sudah resmi berpacaran sekarang
Greb
Hah
Hah
"Tuan kau sudah sangat tangguh tetapi jangan terdiam saat latihan" Ujar Jackson bangga
"Aku sudah tangguh sedari dulu" Gumam Porsche kalem
Porsche menetralkan nafasnya dengan pelan, cekalan Jackson pada tangan nya segera juga di lepaskan oleh Porsche, tidak ingin terjadi kesalah pahaman di mata sang kekasih yang pemarah jika melihat nya
Jackson mengangguk paham, tangan nya menyeka keringat yang menetes di dahinya sebiji jagung besar, latihan dengan tuan Porsche ternyata memakan banyak tenaganya, tidak kentara sekali jika seseorang seperti tuan Porsche memiliki pukulan kuat
"Apa kita akan melanjutkan latihan tuan" Tanya Jackson sopan
"Tidak, aku harus menuju kandang leo dan menemui kinn, karena kinn saat ini berada di sana"
"Baik tuan"
Momen KP besok ya kak, sbar 😚😚💛💛
Salam istri VM 💛