O.1

448 85 32
                                    

ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
"welcome to Las Vegas"

archie tertawa pelan kemudian ia menepuk bahu y/n pelan , "yeah, selamat datang juga cantik" ucap archie

y/n mendengus "your fucking sweet talk doesn't work for me , mr. Archie" ucap y/n. archie hanya mengangguk , archie tersenyum lalu mengacak rambut y/n pelan

"lettha belum keluar?" tanya y/n , archie menggeleng.

"ayo"

archie dan y/n sama sama menoleh ke belakang mereka. ada wangja yang tengah menarik satu koper berukuran kecil

"mau dibawain?" tanya renan yang datang ngga lama setelah wangja , wangja mengangguk sembari tersenyum sebelum akhirnya seseorang lebih dahulu mengambil koper itu sebelum renan

"gue yang bawain" ucap devan , tangan kanan nya mengambil tangan wangja , sedangkan tangan kirinya menarik koper milik wangja

y/n mendecih "gini ya bund , kalau punya pacar yang satu kerjaan" ucap y/n lebih kearah mengejek ,

devan menggidikan bahunya "sirik aja bocah" ucap devan , y/n yang mendengarnya hanya mendengus.

"yang ribut mulu biasanya jo-"

sebelum archie menyelesaikan kalimat yang akan ia ucapkan , wangja lebih dulu memukul bagian belakang kepala archie

"gue santet lo , archie" ucap wangja , sedangkan archie hanya terkekeh pelan

"kenapa masih pada disini?"

y/n , wangja , renan , archie , dan devan dengan otomatis langsung menoleh

"nungguin lu" ucap renan mengapit leher arlettha dengan tangannya ,

"RENAN BAU AH ELAH"

archie yang mendengarnya hanya tertawa kecil , "lepasin lepasin- kita ditungguin nih" ucap vano , renan mengangguk lalu menurut

semuanya berjalan beriringan , menuju tempat dimana orang orang yang seharusnya menjemput mereka berada

"abis ini istirahat kan , ?" tanya rena , vano menggeleng "abis ini ke kantor dulu , rapat" ucap vano membuat semua yang mendengarnya mendengus

jessy yang tengah sibuk membaca beberapa lembar kertas tersenyum

"you're not gonna regret this-"

ravin mencoba menarik kertas tersebut dari tengan jessy , namun sang gadis terlebih dahulu menariknya

"ga usah macem macem" ucap jessy , ravin hanya terkekeh

"arlettha?"

arlettha menoleh mendapati seseorang dengan pakaian casual tengah membawa banner kecil bertuliskan

" jumanji "

arlettha mengangguk , "jung sungchan kan?"

lelaki itu tersenyum sembari mengangguk "satu mobil maksimal 7 orang termasuk driver. jadi kalian kebagi jadi lima mobil" jelas sungchan menunjuk jejeran mobil yang tengah terparkir rapih menunggu mereka

"gua sama wangja sepaket"

baqa menoleh kemudian mendecih , "bucin terooooos" ejek baqa , devan hanya terkekeh

nouveau voyageWhere stories live. Discover now