nayanika | nomin

38 | variety show

HARI itu Boulevard hadir di salah satu variety show.  Haechan tentu saja menjadi yang paling aktif walaupun itu bukan berarti anggota-anggota Boulevard yang lainnya tidak aktif.

"Haechan memang sebegini aktifnya ya?" tanya sang MC sambil tertawa.

"Ya, tentu. Dia sangat berisik di dorm." jawab Chenle.

"Berisik dan rakus." lanjut Jeno sambil terkekeh.

"Ih! Aku tidak seperti itu. Bukankah benar, Jaemin-ah?" Haechan tiba-tiba menempeli Jaemin.

"Ya. Aku setuju. Dengan Chenle." Jaemin terkekeh, "Haechan memang cerewet."

Haechan merengut, kemudian bersandar ke bahu Jaemin, "Kalian begitu jahat padaku!"

Sang MC tertawa melihat kelakuan "anak beruang" Boulevard itu. Haechan memang menggemaskan.

"Berbeda dengan Jaemin hyung." lanjut Chenle.

"Ya. Ia cerewet di depan kamera, tetapi sangat pendiam di dorm." Jisung menunjuk Jaemin.

"Benarkah? Ternyata Jaemin tipe yang seperti itu ya?" Sang MC berdecak kagum, "Ia seorang pendiam yang baik dalam pekerjaannya."

"Ah. Terima kasih. Terima kasih." Jaemin tersenyum, "Kadang aku bingung harus mengatakan apa di dorm karena biasanya kami pulang dalam keadaan lelah. Aku akan menjadi sangat pendiam ketika lelah. Aku pun bingung."

"Bukan hanya kau saja. Rata-rata orang seperti itu." Renjun menyahut, "Tapi, ia benar-benar tidak berbicara pada kami ketika sedang dalam mode diam."

"Iya. Makanya aku sering menganggapnya tidak ada." Haechan kembali berbicara, "Maksudku ia benar-benar tidak bersuara hingga aku tidak tahu keberadaannya."

Tanpa disadari, Jeno tersenyum miring menyadari Haechan yang sedikit keceplosan. Ia memilih untuk tidak berkomentar tentang Jaemin untuk mengurasi risiko keceplosan seperti yang dilakukan Haechan.

🕊️

"Sekarang kita akan bermain game tebak lagu. Jadi, kalian akan dibagi menjadi tiga tim. Tim yang bisa menebak lagunya boleh memakan ini." MC laki-laki itu menunjukkan potongan-potongan samgyeopsal di atas piring besi.

"Wow!" ujar Jaemin senang.

"Asyik! Aku pasti akan menang!" Haechan tersenyum penuh percaya diri.

"Haechan pasti sangat menyukai ini." Sang MC tertawa.

"Aku harus setim dengan hyung yang nafsu makannya besar ini." Jisung terkekeh sambil memegang bahu Haechan.

"Tidak mau." Haechan menjulurkan lidahnya, "Renjun setim denganku."

"Ya sudah kalau begitu Chenle dengan Jaemin." usul MC.

"Aku mau bersama Jisung." kata Chenle. Jaemin terlihat diam saja, tetapi ada sedikit kegugupan di wajahnya.

"Ya sudah akuー" Haechan baru saja ingin berkata bahwa ia yang akan setim dengan Jaemin, tetapi Jeno yang tanpa kata-kata langsung duduk di sebelah Jaemin membuatnya terdiam, "Oh. Aku baru saja ingin setim dengan Jaemin."

"Aku juga." kata Renjun karena ia sudah tahu ujungnya akan seperti ini jika mereka tidak bergerak dengan cepat. Jeno pasti bersama Jaemin.

"Ah. Sudahlah. Tidak ada selesainya jika seperti ini terus." ujar Jisung sembari tertawa kecil. Setelah itu, MCpun memberi tahu instruksinya.

"Jadi, kami akan menyetel bagian-bagian dari sebuah lagu dan tim yang paling cepat menebak judul lagu itu boleh memakan samgyeopsal di meja."

"Oh wow!" Mereka berseru bersamaan. Setelah itu, lagu pertama pun mulai diputar.

"Ini Dark Mamba dari Espa! Tidak mungkin aku tidak mengetahui lagu dari artis yang seagensi denganku!" ujar Chenle.

"Benar sekali, Chenle. Sekarang tim Chenle harus menarikan lagunya!" Sang MC tertawa. Chenle dan Jisung bangkit dari duduknya dan mulai berdiri di tengah. Mereka menarikan lagu itu dengan sangat baik. Bahkan Jisung yang tadinya tersenyum malu-malu menjadi bersemangat ketika menari. Anggota-anggota yang lain dan MC laki-laki yang menemani mereka bersorak serta bertepuk tangan mengagumi kemampuan menari maknae line itu. Jisung seperti biasa selalu tertawa canggung namun lucu setelah memamerkan kemampuannya padahal saat menunjukkan kemampuannya ia terlihat sangat percaya diri.

Lagu kedua berhasil ditebak oleh tim Chenle dan Jisung lagi. Tim Haechan dan Renjun menyusul setelahnya. Semuanya bertepuk tangan dengan heboh ketika sang penebak lagu menarikan lagunya. Tim Jeno dan Jaemin sedari tadi mengalah saja hingga makanannya hampir habis dan mereka menjadi penyantap terakhir.

Dan di sinilah situs-situs jejaring sosial mulai ramai memperbincangkan hal yang terjadi di Boulevard. Di saat Jaemin menari dengan imut itulah orang-orang yang jeli menyebarkan hasil screenshot dan memberikan opini mereka mengenai ekspresi Renjun yang tampak tak sesenang saat anggota-anggota lain menari dengan memberikan keterangan seperti, "Oh. Ternyata ini yang membuat Jaemin tidak bersikap lucu sesering dulu." atau "Renjun tidak berpura-pura di depan kamera. Ekspresinya mewakilkan perasaanku. Haha. Aku hanya bercanda."

🕊️

Hm, honestly, saya sering mau menulis author's note yang menunjukkan kesayangan saya terhadap kalian, tapi saya speechless. Saya kaku. So, wish you all the best aja ya, sayang.

🦄