NCT crack pair

Sebuah Persoalan (WINKUN)

Judul tidak singkron dengan isinya but,

Selamat membaca!

(WinKunWin)
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

"Wèishéme? "

Suara berat khas seorang pria mengetuk gendang telinganya. Mengembalikan Fokusnya. Suara lembut mengawali Hati yang berdesir.

Raut wajah di depannya terlihat khawatir. Menunggu jawaban yang sebenarnya ia sudah tahu namun ingin menjahilinya sedikit. Mengurungkan senyuman. Memakai topengnya dengan rapi.

"Méiyǒu"

Memalingkan wajahnya. Tidak ingin menatap wajah lawannya. Iris cokkat itu bertemu dengan kaca mobil. melihat keluar keramaian kota di malam hari sebagai pengalihan. Seharusnya dia mengikuti kelas akting.

"Kun-gē "

Tidak tahan. Suara manja pria dewasa di sampingnya ini benar-benar tidak dapat ia abaikan. Akhirnya berbalik.

"aku baik-baik saja"

"Masih kepikiran?"

Sosok yang mudah darinya membangun sebuah ingatan yang membuat wajahnya kembali murung. Namun dengan cepat-cepat tersenyum.

" Jangan khawatir apapun yang terjadi kita akan hadapi ini bersama, aku akan selalu menemanimu"

Kata-kata hiburan dari orang yang kita sayangi adalah sumber kekuatan. Dia selalu bersyukur bertemu dengan pria ini. Malaikat kesayanganya.

Menarik napas dan menghembuskannya kembali. tangannya yang bebas menyentuh tangan yang lebih kecil darinya. Karena tangannya yang lain di gunakan untuk menyetir.

Saling memberikan dukungan satu sama lain.

Qian- Kun. pria asal Tiongkok itu sudah tahu bahwa menikah bukan hanya untuk Bahagia saja tapi di dalam perkawinan tidak ada yang mulus. Perbedaan pendapat tidak hanya terjadi sekali. Sikap tak mau mengalah terkadang menjadi pemicu mereka saling membatasi diri.

Kun menyentuh benda berwarna silver yang melingkar di jari manisnya. Benda yang sama dipakai oleh sosok pria di sampingnya. Sebuah cincin pernikahan.

Benda yang menjadi tanda bukti di depan umum kalau kalian sudah saling memiliki. Sebuah janji ikrar untuk bersama hingga ajal menjemput nanti.

Iya, dia kini telah menikah. Punya teman Hidup. Seseorang yang akan bersamanya dalam suka maupun duka. Seorang Pria? Iya dia mencintai pria itu. Tidak perduli apa kata orang-orang. Zaman skarang sudah berubah. Kebebasan dalam memilih telah menjadi hak semua rakyat. Termasuk mereka.

Mendapati rahang pria yang adalah suaminya itu yang sedang fokus menyetir.