I'M OKE [LISA-JUNGKOOK]-END

✨I'm OKE: Jaehyun✨

Apa Lisa harus meninggalkan Jungkook dan kembali pada Jaehyun? Tapi - apa Jaehyun akan tetap menerimanya dengan apa yang sudah terjadi padanya?

__________________

Lalisa terdiam cukup lama di balkon kamar. Ia merasa sangat bersalah pada pria yang ia temui tadi siang. Pasalnya, pria itu sudah menunggu jawaban perasaannya hingga bertahun-tahun. Tapi apa yang ia lakukan?

"Ada sesuatu yang mengganjal pikiranmu?" Lalisa cukup terperanjat. Jungkook tiba-tiba datang membuyarkan lamunannya.

"Ohh.. kau sudah pulang.."

"Aku bertanya" Jungkook berdiri di sebelah Lisa

"Ahh.. tidak ada"

"You'r a bad liar" gumamnya

Lalisa meninggalkan Jungkook. Ia berjalan menuju ruang tv. Jungkook menatap punggung Lisa yang menjauh darinya. Masih seperti itu. Wanita itu masih perlu waktu. Tapi sejauh ini, Jungkook rasa ia telah melakukan yang terbaik untuk gadisnya.

Walaupun tidak dengan ucapan, pria itu meminta maaf dengan tindakan.

Hanya tinggal Lisa yang perlu peka dan memaafkannya.

Waktu terus berjalan. Sekarang pukul delapan. Lisa dan Jungkook tengah makan malam dengan khidmat, dengan Jungkook yang sesekali mencuri pandang pada Lisa.

Lisa fokus pada makanannya, tidak berniat membuka suara. Sesekali ia meniup makanannya yang masih terasa panas di lidahnya.

"Lisa" gunam Jungkook pelan. Lisa menoleh menatap Jungkook, dengan bibir yang masih meniup makanannya.

"Hmm?" Jawab Lisa

"Setelah makan, aku ingin bicara serius denganmu" Lisa menatap Jungkook heran, namun setelahnya Lisa mengangguk mengiyakan keinginan Jungkook.

###

Keadaannya cukup canggung, setelah Jungkook mengucapkan beberapa kata yang cukup membuat Lisa merasa gugup.

"Aku tau, kita menikah karna kesalahanku. Aku menghancurkan mu" gumamnya pelan.

Lisa memilih memalingkan wajahnya ke arah lain. Dia sama sekali belum siap akan pernyataan yang diberikan Jungkook.

"Kau mungkin membenciku.. Aku juga. Aku membenci diriku, karena telah menghancurkan impianmu, masa depanmu..."

Lalisa hanya diam, mendengarkan perkataan Jungkook. Lisa mencoba memahami setiap perkataan Jungkook.

"Malam itu suasana hatiku sedang tidak baik.. Yang malah berujung merusak seorang gadis yang tidak tau apa-apa" Jungkook menunduk "Kau tau? Kehidupan seorang idola tidak berjalan mulus seperti yang terlihat di layar kaca. Kami mendapatkan cinta sekaligus kebencian secara bersamaan. Aku bahkan pernah ingin pensiun. Dan menjalani hari sebagai seseorang biasa.."

Lisa semakin tidak mengerti kemana arah pembicaraan Jungkook.

Jungkook mengangkat tangannya, untuk memegang tangan Lisa yang tersimpan di atas meja.

"Bisakah kau menerimaku dalam hidupmu?"

Lalisa merasakan dadanya berdegup kencang. Dia dilema. Situasi ini tidak pernah terpikirkan olehnya.

"Lisa, aku--aku ingin mengajakmu serius dalam pernikahan ini"

Lisa hanya diam, tidak merespon perkataan Jungkook tadi. Lisa tidak tau harus menjawab apa, sementara Jungkook masih memegang tangannya. Pria itu masih menatapnya penuh harap.

"Apa aku harus menanggapi pernyataanmu sekarang?" Gumamnya pelan

Jungkook menggeleng pelan. Yang terpenting baginya, Lisa sudah tau jika dia berniat serius padanya.

"A--aku bingung bagaimana cara menanggapinya. Sejujurnya, aku bahkan hampir tidak memikirkan bagaimana pernikahan ini kedepannya."

Apa Lisa baru saja mengatakan jika pernikahan mereka tidak mempunyai masa depan?

"Aku mengerti. Aku akan menunggu jawabanmu"

Bagaimana ini? Lisa benar-benar terjebak. Hatinya tertuju pada Jaehyun, tapi raganya sudah dimiliki Jungkook - begitu pula dengan mahkotanya.

Jaehyun.

Sungguh. Lisa memikirkan perasaan Jaehyun. Pria itu melajang dalam waktu yang cukup panjang hanya untuk menunggunya.

Lisa menarik nafas panjang, lalu menghembuskannya perlahan.

Lisa harus mengakuinya sebelum masalah besar datang di masa depan.

"Sejujurnya, hatiku sudah dimiliki seseorang.."

Tbc.