I'M OKE [LISA-JUNGKOOK]-END

✨I'm OKE: Jaehyun✨

Recommend sambil dengerin lagu:
지못미 [Apology] dari iKon.

Tepat di tengah hari yang cukup terik, Lisa tengah terduduk santai di sebuah cafe yang tak cukup ramai. Ia duduk di meja dekat jendela, yang memperlihatkan pemandangan kota yang cukup padat. Dengan minuman di tangannya.

Tring~

Lonceng pintu cafe berbunyi, menandakan seseorang telah masuk.

"Lama menunggu?"

Seseorang yang cukup tinggi, berdiri tidak jauh di hadapan Lisa. Lalisa menggelengkan kepalanya.

"Syukurlah. Maaf terlambat."

Pria itu duduk, tanpa melepaskan masker, topi dan kacamata hitamnya.

"Maaf jika membuatmu tidak nyaman. Tapi.. aku harus memakai semua ini. Jika tidak, aku tidak bisa menemui mu." Jelasnya. Lalisa sedikit tertawa. "Apa yang lucu?" Lalisa menggelengkan kepalanya.

Hening. Tidak ada percakapan di sana. Pria itu memperhatikan Lisa yang sedang menatap ke luar jendela.

"Emm.. beberapa minggu lalu, aku mendapat kabar dari Rose jika kau ikut tes beasiswa, lalu kau lulus" Raut wajah Lisa mendadak muram. "A-- apa ada yang salah di pertanyaan ku? Emm-- maksudku--" Lalisa menggelengkan kepalanya sambil tersenyum tipis, yang malah terlihat miris.

"Aku lupa tidak mengikuti tes yang ke dua. Jadi, aku tidak jadi lolos"

"Ouhh.. maaf."

"Tidak apa-apa, lagi pula aku sudah tidak tertarik untuk meneruskan perguruan tinggi ku di luar negeri. Aku nyaman disini." Lisa sedikit mengangkat kedua ujung bibirnya.

"Emm.. so, what's your plan next?"

"Menjalani hari-hari seperti biasa"

"Kuliah dan bekerja?"

Lalisa mengangguk.

"Hei! Itu terlalu membosankan."

"Lalu? Apa yang harus aku lakukan agar tidak terdengar membosankan?"

"Yeahh..like.. you can date with me.." ucapnya ragu.

"Jae.. we have agreed to not talk about it" raut wajah Lisa berubah menjadi serius.

"Aku tau. Tapi-- kenapa? Aku sudah cukup lama menunggu. Ahh! Apa ada yang kurang denganku?" Lalisa diam.

"No jae.. Kita bertemu bukan untuk membicarakan ini kan?"

"Yeahh but-- i just--"

"Jae.. you'r an idol. You'r perfect. Tapi aku?"

"Lisa. Hear me. This's not about perfect or not. Even if it, aku rela melepas semuanya. You don't like me because i'm an idol? Oke. I'll leave this job."

"No jae. Bukan itu yang aku maksud. Aku--" Jaehyun menatap Lisa penuh harapan. "Sorry. Is there something i can't tell you. Not now. But-- i'll tell you someday" ujarnya lesu

Jaehyun menghembuskan nafasnya kasar.

Setelahnya, keduanya terdiam cukup lama. Tenggelam ke dalam pikirannya masing-masing, sampai Jaehyun berpamitan karna managernya menelpon agar ia kembali untuk menyelesaikan pekerjaannya.

"I'm so sorry Jae. Now.. i'm really can't reply to your love"

Tidak bisa Lisa pungkiri, jika hatinya memiliki perasaan pada Jaehyun. Tapi Lisa terperangkap situasi yang tidak ia inginkan.