12. Jay & Jungwon

3.1K 494 58
                                    

"Sepertinya bukan hanya Sunghoon yang dapat. Liat itu!"

Jay menoleh mengikuti arah yang K maksud dan di sana bisa ia lihat dengan jelas Jungwon sedang berduaan dengan gadis. Entah kenapa melihat itu Jay menjadi kesal. Tanpa permisi ia langsung meninggalkan rombongan teman temannya.

Dari belakang Jay mengikuti Jungwon yang baru saja bicara dengan seorang gadis. Jungwon masuk ke toilet begitu pun Jay.

Jungwon masuk ke bilik ke tiga di ikuti Jay di bilik ke empat. Sesampainya di dalam Jay merutuki kelakuannya sendiri kenapa ia bisa berakhir di sini.

Sudahlah sudah terlanjur lebih baik di teruskan saja batinya dan langsung memasang telinganya siapa tau Jungwon mengatakan sesuatu. Nihil selesai dengan urusan alamnya Jungwon langsung keluar toilet terpaksa Jay mengikutinya lagi.

Saat sudah di pastikan Jungwon keluar toilet Jay pun mengendap endap keluar juga di saat itu pula jantungnya hampir copot karena saat dia membuka pintu di depannya sudah berdiri Jungwon dengan wajah datarnya.

Jay langsung buru-buru memperbaiki ekspresi terkejutnya menjadi biasa saja tapi sayangnya Jungwon sudah sadar bahwa ia di buntuti.

"Mau apa kau?" tanya Jungwon to the point.

"Toilet"

"Kau mengikutiku dari lapangan tadi sampai ke sini jangan mengelak"

Jay susah payah menelan salivanya. Malu di campur takut melebur jadi satu. Malu karena terciduk menguntit takut karena Jungwon mengerikan.

"Itu hanya kebetulan" Jay mengelak dan hendak pergi tapi langkahnya di tahan oleh kaki Jungwon yang menginjak kakinya.

"Ups maaf" ucap Jungwon lalu pergi mendahului. Jay yang menggerang marah "Domba itu benar benar huh!"

Saat mereka hendak kembali ke tempat semula mereka tak sengaja melihat tragedi Sunghoon dengan seorang gadis dan juga ada Sunoo.

"Hehe coba dengar jawabannya" Jay antusias mendengarkan sedangkan Jungwon meliriknya sekilas lalu buang muka.

"Aku punya kekasih" jawab Sunghoon kemudian berlari pergi.

Jay yang mendengar jawaban temannya langsung menggeleng kuat tak suka dengan hasilnya.

"Itu kurang sadis Sunghoon yang asli tidak begitu" pekiknya.

Jay melirik remaja pendek di sebelahnya kemudian berdehem "Bagaimana caramu menolak gadis tadi?" tiba tiba Jay mengalihkan pertanyaan pada Jungwon.

"Siapa yang menolaknya" jawaban itu jelas membuat Jay mendadak memanas.

"Kau menerimanya?"

Jungwon mendengus kesal " Siapa juga yang menyatakan cinta, gadis itu tadi meminta nomor telepon teman sekelasku karena dia menyukainya"

"Oh" seketika Jay bertambah malu ia menggaruk belakang kepalanya yang tidak gatal.

"Kenapa? kau cemburu?" Jungwon menyeringai lebar.

"Tidak siapa juga yang mau dicemburui"

"Jangan bilang kau menyukaiku" Jungwon menunjuk Jay.

"Ti-tidak"

Jay langsung berlari meninggalkan Jungwon yang masih tertawa geli. Jujur di satu sisi Jungwon senang karena sepertinya Jay mulai menerima kehadiriannya tapi di sisi lain ia khawatir karena diantara mereka Jay lah yang dikelilingi banya gadis.

.
.
.

Acara sudah dimulai sebagai pembuka band sekolah memberi persembahan para penonton bersorak gembira karena band itu sangatlah bagus. Di antara kerumunan penonton itu ada Jungwon dia ditugaskan untuk merekam setiap penampilan. Sebenarnya ia tak mau melakukan ini tapi mau bagaimana lagi.

First Love || [Sunghoon X Sunoo] ENDDonde viven las historias. Descúbrelo ahora