2

1.7K 184 15
                                    

Liana POV

Aku terbangun dari tidur ku.

Ah cukup melelahkan sekali ternyata menangis semalaman. Kenapa? Kenapa aku nangis?!! Aku sudah berjanji untuk tidak menangis dengan omong kosong dari albino itu.

Aku melihat ginny datang dan hey, dia rapih sekali.

"Kau mau kemana? Bukankah seharusnya kita mengikuti kelas profesor snape?" Tanyaku.

Ginny hanya melihatku sekilas dan menunjukkan aksi rolling eyes nya.

"Cmon lia, siapa yang mengadakan kelas di hari besar seperti ini!?? Bahkan profesor snape pun ingin menonton pertandingan!" Jawabnya dengan nada yang sedikit menekan.

Tapi benar juga katanya. Sebaiknya aku siap siap untuk pergi ke pertandingan itu.

Setelah rapih, aku dan ginny menunggu hermione dan ron di ruang asrama gryffindor.

Ron dan hermione datang.

"Bagaimana? Sudah siap?" Tanya ron yang di balas dengan anggukan.

Kami pun akhirnya pergi menuju ke tempat pertandingan.

Sesampainya disana, kami langsung duduk di tribune. Padahal pertandingan masih lama, dan kita sudah siap untuk mendukung harry.

"Ah ya aku lupa, aku ingin menghampiri harry sebentar di tenda itu, kalian tunggu disini saja okay?" Ucap hermione yang sudah berdiri.

"Kalau begitu aku ikut, aku harus menyemangatkan harry" balas ron dan ikut berdiri.

Hermione menatap ron dengan tatapan malasnya.

"Ron, kau tahu kan bahwa tidak boleh ada satu orangpun yang ke tenda itu? Kecuali peserta dan para guru?" Balas hermione

"Lagi pula kau tak pandai bersembunyi, bagaimana jika kita di marahi? Sudah kau tunggu disini saja!" Lanjut hermione dan langsung meninggalkan kami.

Ron yang tampak kesal, lalu ia duduk kembali.

"Kau pikir aku tidak bisa bersembunyi?! Bahkan dia tak tahu kalau aku pandai bersembunyi bersama harry, apa lagi saat aku ingin ke hutan yang penuh dengan laba laba itu"

"Bisa kah kau diam? Kau hanya membuat aku jengkel dengan keluhan mu" balas ginny dengan sinis.

"Kalau begitu aku juga tidak suka kau mengeluh tentang keluhan ku ginny!"

Dan ya, mereka bertengkar sekarang.

Alih alih memisahkan mereka, aku malah bersandar di pundak ginny karna merasa sangat ngantuk.

Hey, bayangkan saja aku baru tidur sekitar jam 3 pagi dan menangis hanya karna ucapan si albino itu? Menyebalkan.

Hermione kembali dan pertandingan akan segera dimulai.

Aku mencoba untuk fokus menonton pertandingan, meski mata ku terasa sangat berat.

Krum, krum baru saja memasuki area pertandingan. Matanya seperti mencari sesuatu di tribune. Dan benar saja, krum melihat kearah ku. Tidak, maksud ku ia melihat kearah hermione yang duduk di sebelah ku.

Hermione yang sedang menggunakan teropong, mulutnya terangkat seolah iya sedang berinteraksi dengan krum.

Bagaimana bisa seorang krum juga tertarik oleh hermione? Hermione bukan hanya cantik dan pintar, tapi melihat dia, aura nya sungguh sangat beda. Ah beruntung sekali hermione.

3 pertandingan sudah selesai. Ini waktunya harry yang akan bertanding melawan naga.

Aku melihat naga itu, mengapa naga itu paling seram diantara 3 naga lain nya? Huhh semoga harry bisa melawan naga naga itu.

MALFOYWhere stories live. Discover now