00. Intro

1.9K 144 10
                                    

"Pertama, dekati dia."

"Kedua, menikah dengannya."

"Tiga, buat dia jatuh cinta dan tergila-gila lalu sebelum itu tinggalkan dia, pergi dari sisinya. Kehilangan orang paling kau cintai tak jauh berbeda dengan orang yang sekarat diakhir batas ujung kematian."

***

Malam itu, disuatu malam tengah bulan November adalah awal di mana Jungkook mendapat mimpi buruk yang masih pekat membekas diingatannya bahkan sampai didetik sekarang. Dimulai saat gedoran pintu ribut dari rumah, disusul oleh orang-orang yang kompak berseragam dan memanggil diri dengan sebutan polisi menyebutkan bahwa perempuan yang diduga istrinya berakhir tewas mengenaskan setelah ditabrak oleh sebuah mobil Ferrari 458 Italian saat menyebrang dalam perjalanan pulang.

Istrinya, Ashley. Perempuan yang sudah dinikahinya dua tahun terakhir meninggal sia-sia. Dan lebih naasnya lagi keterangan polisi yang membuat Jungkook sukses dilanda marah saat mereka menyebutkan bahwa pelaku melarikan diri setelah menabrak dan membuat tubuh perempuan yang tak pernah absen Jungkook bawa kedalam pelukan saat lelap malam hari dan menyambutnya bangun dengan seulas senyum menghangatkan embun pagi terpelanting jauh sekitar 300 meter dari posisi dia terakhir berdiri. Kepala terbentur tiang besi penunjuk jalan dengan tulang belakang remuk bak kepingan kaca yang sengaja dijatuhkan 'tuk membuatnya hancur berantakan. Tak sempat diselamatkan, dara cantik keturun barat itu menghembuskan napas terakhir di tempat. Dalam kesempatan hela terakhir yang tak berhasil dihembuskan, Ashley menjerit dalam hati bahwa ia telah berhasil menuntaskan satu janji yang pernah ia ikrarkan; bahwa dirinya benar-benar mencintai suaminya sampai batas waktu yang diberi Tuhan berakhir.

"Benar, keterangan perempuan yang anda sebutkan itu istriku. Jika berkenan, apakah anda bisa antarkan saya ke tempat dia sekarang berada pak."

"Anda bisa ikuti kami tuan, istri anda sudah berada dalam pengawasan medis."

Tak ada ekspresi yang terbaca dari paras tampan lelaki berusia 26 tahun dengan marga Jeon didepan. Dia tak menunjukkan emosi apapun selain raut datar. Bahkan saat dia akhirnya diizinkan untuk menemui sang cinta terakhir kali yang kini terbujur kaku dan mengecup kening yang dibungkus kain perban Jungkook diam. Upacara pemakaman, jerit tangis orang memekakan, tangisan kerabat, teman, bagaimana mereka kehilangan salah satu putri mereka sungguh mengiris hati bagi siapa saja yang mendengar. Ucapan bela sungkawa, karangan bunga yang serentak memenuhi depan rumah.

Jungkook masih diam. Tak menangis, menjerit, ikut berteriak kehilangan bagaimana istrinya meninggal. Dia tak menanyakan atau melapor polisi untuk mengusut tuntas dan mengejar siapa pelaku dibalik dalang kecelakan istrinya. Jungkook tak melakukan itu.

Karena untuk apa, dengan tujuan apa. Rasanya jiwanya ikut mati dan menghilang dimalam yang sama saat Ashley dinyatakan meninggal. Kekosongan itu menyergap, merasuki dirinya.

Ditengah hening yang tercipta Jungkook berpaling, melihat bagaimana potret cantiknya yang tersenyum dibalik satu pigura berukuran sedang didepan buah lilin yang dihidupkan. Tak ada yang tahu pada saat itulah Jungkook mengikrarkan sebuah janji dibalik kesedihannya yang sempurna ia sembunyikan.

Satu bulan berlalu Jungkook hidup seperti biasa, putaran arah hidupnya berputar 180°. Raganya memang terlihat hidup, tapi sungguh jiwanya ikut terkubur mati.

Hingga hitungan bulan-bulan berlalu, terlalu singkat untuk dijelaskan. Semua dilakukan sendiri tanpa bantuan orang. Pencarian plat mobil, membawa Jungkook pada satu rumah yang ditinggali oleh seorang pria yang hidup sendiri. Pria yang gencar bulan belakangan ia dekati, pria yang sedang berdiri dan mengikat dasi adalah pria yang sama yang satu minggu lalu menikahinya dan membawanya tinggal di rumah ini.

"Sayang, istirahatlah dengan tenang di sana. Terimakasih sudah mencintaiku. Jangan bersedih, balasan dendammu akan aku yang lakukan. Ayo buat pria itu merasakan hal yang sama. Perasaan sakit dan sekaratnya aku saat ditinggal pergi olehmu."





____

Chapter 01 coming soon.

(Im) Perfect Ways to Kill My Husband [TAEKOOK] [END]√Where stories live. Discover now