1

4K 218 130
                                    

Happy Reading Minna-san~

Maaf bila ada typo
------------------------------------------

"Nanase-san harusnya kau bisa lebih fokus! Kita hampir gagal tadi! " Bentak Iori

"Gomen... Iori, ada yang mengganjal dipikirkanku" balas Riku

"Tcih" Iori berdecih kesal melihat sangat center

Yang lain hanya mengabaikannya, seolah olah itu hal biasa. Mereka lebih sibuk dengan diri mereka sendiri. Tak ada yang mau melerainya, baik Yamato sang leader sekalipun.

Perkelahian antara Iori dan Riku terus terjadi sampai TRIGGER datang.

"Hei! Ada apa ini? " tanya Tenn, center TRIGGER
Ia kaget meskipun bisa dia sembunyikan karena melihat nafas adik kembarnya tak beraturan

"Riku?! Apa yang terjadi?!" Tenn panik kemudian menatap marah member IDOLiSH7 yang sibuk sendiri kemudian menatap Iori yang ada didepannya "Izumi Iori apa yang kau lakukan pada adikku?! Marah Tenn

"Hoho, baru sekarang kau menganggapnya adik? Kau tahu Nanase-san hampir membuat kesalahan! Harusnya kau memberi tahunya untuk bersikap profesional, kan? ucapan Iori terkesan menyinggung bagi Tenn

Tenn yang seperti terpancing " Izumi Iori kau!-- ucapan nya terpotong oleh adiknya

"Kujo-san! Ku mohon tolong hentikan!" Riku menatap Tenn dengan mata berkaca kaca, Tenn yang mendengar cara Riku memanggilnya sedikit tidak percaya sebelum--

'Kita bicara lagi nanti... Tenn-nii. Setelah konser selesai'

---ia membaca gerakan bibir Riku untuk bertemu nanti.

"Kau dengar itu Kujo-san? Nanase-san bahkan tidak lagi menganggapnya sebagai kakaknya. Di industri musik kau hanya orang luar jadi berhenti mengurusi hidup Nanase-san" Iori kembali membuat Tenn marah meskipun ia menahannya

Member yang lain hanya diam menyaksikan pertikaian mereka sebelum akhirnya member TRIGGER datang

"Tenn apa yang terjadi? " tanya Gaku

"Tcih, bukan apa apa! " Tenn menjawab dengan nada kesal

"Riku-kun... " panggil Ryuu

"Ya, Tsunashi-san, ada apa? "

"Hmm... Apa kau baik baik saja? " tanya Ryuu

"Tentu! " jawabnya riang "ada yang salah?" Riku balik bertanya

"T-tidak apa-apa" balas Ryuu

Suasana kembali hening sebelum Tsumugi, manager IDOLiSH7 datang dan memberi tahu mereka akan tampil

"Minna - san, kita akan tampil 5 menit lagi, jadi siap siap"

"Baik, manager! "

"Ha'i ha'i jangan lupa senyum kalian semua! Jangan pasang wajah seperti itu,yang ada fans bisa curiga, mengerti?" ucap Yamato

"Ha'i"

Sebelum merek semua naik ke panggung, Tenn menahan Riku

"Riku! Tunggu!-- sebelum Tenn berbicara Riku lebih dulu memotongnya dengan tatapan sendu

--- Tenn-nii kita bicara lagi nanti ya, mereka sudah menungguku, kumohon"

Tenn menghela nafas "Baiklah, jika ada apa apa kau bisa datang padaku untuk cerita"

"Baik Tenn- nii"

Setelah itu Riku pergi ke panggung dimana mereka sudah menunggunya, Tenn hanya berharap Riku akan baik baik saja setelah semua konser

.
.
.
.
.
.

Setelah konser

Mereka kembali ke dorm dengan suasana yang kurang bagus,Riku kembali mengacaukan konser dengan hilangnya fokus ketika dia bernyanyi.

Saat ini mereka(minus Riku) sedang di ruang tamu

"Cih,,, gara gara Rikkun konser kita hampir gagal" Tamaki berucap dengan kesal

"Aku setuju Yotsuba-san, untung saja kita bisa menutupinya" balas Iori yang tak kalah kesal

"Tapi tak biasanya kujo membelanya bukan?" ujar Yamato

"Entahlah, Yamato-san biasanya dia yang akan menyuruh Riku-kun keluar jika kondisinya sudah seperti itu" balas sogo

"But lama kelamaan Riku bisa jadi penghambat kita desu"

Mereka menganggukkan kepala sependapat sama Nagi juga tidak terlalu memikirkannya dan melupakan bahwa Riku- yang mereka anggap sedang di kamarnya-mendengar semua apa yang mereka bicarakan.

Riku kembali ke kamarnya dengan perasaan sedih, sebenarnya ia tak pernah berharap dengan keadaan nya yang semakin buruk setiap hari.

Setelah mengunci pintunya, Riku jatuh terduduk dengan tangan menahan batuknya, juga mencari inhaler nya sendiri agar tidak membuat member nya makin kesal dan memakan obat tambahan dari dokter.

"Semoga setelah kepergian ku keadaan tetap seperti sebelumnya" harap Riku

Member yang lain tidak tahu kalau Riku hilang fokus selama ini karena memikirkan bagaimana cara ia menyampaikan keadaan sebenarnya.

Bahwa ia tak hidup lebih lama lagi, karena dokter memvonis Riku mengidap




































TBC

Yang berminat silahkan jawab

Fufufu

Terima kasih untuk NatsumeMinami

Jadi ini fanfic pertama ku, udah lama pengen buat sih, tapi baru sekarang bisa tercapai. Maafkan kalau cerita nya tak terlalu bagus minna san

Terima kasih bagi yang sudah vote dan comment

Byee byee di chapter selanjutnya

Our Regret to HimWaar verhalen tot leven komen. Ontdek het nu