05

1.9K 564 159
                                    
















"Lo Red Moon nya! Koo Junhoe..."


Mereka menatap Junhoe tak percaya. Bagaimana bisa, Junhoe membunuh Mingyu dengan sebegitu entengnya hanya karena sebuah posisi.

Ada yang menatap nyalang, ada yang menatap meminta penjelasan, ada yang menatap sinis.

"Cih!! Nggak nyangka gue ternyata Lo seburuk itu, Hoe!" Celetuk Deokyeom sinis. Junhoe terdiam, entah kenapa... Ia merasa semua temannya mulai memusuhinya sekarang.

"Ada masalah apa Lo sampe berani bunuh si Mingyu?" Tanya Eunwoo mencoba santai. Junhoe terdiam, ia seperti sengaja menulikan pendengarannya saat itu juga.

"ADA MASALAH APA LO SAMPE BERANI BUNUH SI MINGYU, KOO JUNHOE!!!" bentak Eunwoo mengulang. Ia merasa emosi kala pertanyaannya hanya di anggap sebagai angin lalu saja oleh Junhoe. Ia tak terima! Karena dia tipe-tipe orang yang nggak suka di kacangin, kata dia mah... Dimana-mana tuh, mending makan kacang daripada di kacangin. Soalnya itu bikin makan hati doang./ Lupakan!

"Gue... Gue..."

"Gua gue gua gue apa?!" Tanya Yugyeom yang keliatannya juga ikut aice mochi/ jadi pingin:)

"Gue... Gue cuma ngejalanin peraturan doang." Jawab Junhoe pelan. Mereka mengernyit bingung, peraturan? Peraturan apaan?

"Peraturan?" Tanya Winwin dengan alis yang terangkat sebelah.

Junhoe mengangguk pelan, sampai akhirnya berkata "Gue dipilih jadi Red Moon di sesi pertama, dan tugas Red Moon itu disuruh buat bunuh targetnya. Kalau Red Moon gagal bunuh targetnya, resikonya ya Red Moon yang bakal mati." Jelasnya mendetail. Mereka melotot matanya tak percaya. Pikiran mereka semua sama. Peraturan macam apa itu?

"Jadi... Lo lebih mentingin nyawa Lo daripada target Lo, iya?!" Tanya Bambam yang masih sedikit tidak terima dengan apa yang sudah diperbuat Junhoe.

"Bam! kalau di suruh milih, gue juga nggak mau ya ada di posisi itu. Semuanya punya resiko tersendiri! Dan Lo tau bukan, sifat gue itu paling anti sama resiko. Tapi disini, gue suruh milih yang nyatanya dua pilihan itu punya resikonya masing-masing. Lo tau? Gue nggak mau! Gue nggak pernah mau! Tapi apa? Itu rintangannya, mau nggak mau, gue harus pilih salah satu. Nggak ada yang bisa ngehindar kalau kalian pun ada di posisi itu." Jawab Junhoe sekaligus membeberkan kekesalannya. Mereka semua lantas terdiam, begitupun dengan Bambam yang kini hanya bisa mendongakkan kepalanya sembari memejamkan kelopak matanya. Ucapan Junhoe... Memanglah sepenuhnya benar!



































































































"Tapi... Kenapa Lo harus bunuh Mingyu?" Celetuk Eunwoo tiba-tiba. Junhoe seketika menatap ke arahnya.

"Lo ada masalah sama dia?" Lanjut Eunwoo yang membuat Junhoe menghela napas lelah. Setelahnya, ia menggeleng pelan tanda tidak setuju dengan pertanyaan Eunwoo.

"Nggak ada! Gue nggak ada masalah apapun sama dia." Jawab Junhoe sembari menunduk menatap kedua sepatunya yang terdapat bercak darah disana. Oh! Itu adalah darah Mingyu, hm... Junhoe jadi merasa menyesal sekarang...

"Jadi...?" Tanya Jungkook yang masih bingung dengan pemikiran Junhoe.

"Gue orangnya simpel, dan nggak mau ribet! Ngedenger Chan yang nyuruh itu bocah buat sembunyi di lab, gue langsung kepikiran buat nargetin Mingyu aja."

[2] Red Moon | 97L ✓Where stories live. Discover now