🐾part 0🐾

2.1K 245 236
                                    

Teng
Teng
Teng

"Sampai disini saja pelajaran hari ini, jangan lupa kerjakan tugas rumah kalian"

"Baik sensei"

"Akhirnya selesai~"

"Oi Bakugou, kau mau ikut karaokean?"

"Ga"

"Heeh kenapa?!!"

"Berisik PLN! Aku tidak mau jadi jangan dipaksa!! Lagi pula aku muak ke tempat itu! Aku juga muak dengan suara jelek kalian!! Jaa!"

"Hidoi na Bakugou"

"Salah mu Kam"

"Hidoi sero"

"Terserah kau saja bro, hati-hati dijalan"

🐾🐾🐾🐾🐾

Bakugou POV

Hari ini cuaca sangat tidak mendukung
Awan yang gelap ditambah angin yang kencang

Karena itu aku menolak ikut dengan orang-orang sialan itu. Ku langkahkan kaki ku sedikit demi sedikit menyusuri trotoar pejalan kaki yang lumayan sepi
Mungkin karena mau turun hujan, mereka jadi buru-buru pulang

Ku putuskan untuk mempercepat langkah ku, karena aku tidak mau kebasahan nantinya

"Maw~"

Langkah ku terhenti setelah mendengar suara tersebut. Ku lihat ke belakang dan tidak ada apa-apa
Saat ku lihat ke samping, ternyata aku menemukan seekor kucing

Ha?
Kenapa kucing?
Cih, aku tidak mau kerepotan harus membawanya pulang

Tapi kucing ini sangat...

Sialan kau kucing

Ku elus bulu nya, sangat lembut. Ku angkat dan ku tatap wajah kecilnya, matanya terlihat indah dan sulit sekali rasanya harus berpaling dari tatapannya itu

"Oi, dimana rumah mu?"

Ku turunkan si kucing tersebut lalu dia berlari ke arah sebuah kardus. Aku tidak sebodoh itu, tentu saja aku tau kalau dia di buang, apalagi melihat tulisan di kardusnya

Sial, hari sudah semakin gelap

"Oi neko, kau tidak makan banyak kan?"

"Maw~"

Apa yang terjadi padaku?
Kenapa hatiku seakan luluh begitu melihat kucing ini, argh

Sialan kau kucing, mau tidak mau aku akan membawamu pulang
Ku angkat tubuh mungil itu, lalu ku tatap lagi wajahnya

Bulunya sangat halus, sepertinya terawat dengan baik. Ku dekatkan hidungku pada tubuhnya, dan yang ku dapati adalah harum, bukan bau seperti kucing jalanan pada umumnya

Tiba-tiba saja aku merasakan sesuatu yang menggeliat menyentuh wajahku
Sial, dia menjilati ku!

"Cih!"
Ku palingkan wajahku untuk menutupi wajah ku yang memerah
Walaupun aku tau kucing ini tidak akan mengerti

Sudahlah, aku tidak mau ambil pusing
Aku pun melangkahkan kakiku kembali untuk pulang

Tapi sebelum itu

🐾🐾🐾

Akhirnya sampai juga
Dan lagi...baju ku jadi basah semua, merepotkan sekali

Ku buka tas ku yang setengah ku tutup dan ku keluarkan makhluk kecil yang ada di dalamnya

Sebelum pulang tadi aku membeli beberapa ikan dan di pertengahan jalan, hujan pun turun

"Hujan sialan💢"

Aku sempat mengutuk hujan yang tiba-tiba turun itu
Bahkan sampai sekarang 💢

Sebaiknya aku mandi, tapi sebelum itu...
Ku letakkan mangkuk yang sudah ku isi dengan ikan dan nasi

"Hoi neko, makanlah"

Tak lama kemudian dia berlari ke arahku lalu makan dengan lahapnya
Sudah berapa lama dia tidak makan?
Hah sudahlah, bagus jika aku tidak perlu repot-repot mencarinya untuk makan

Ku biarkan dia menghabiskan makanannya lalu ku lakukan urusanku

Normal POV

Lelaki dengan nama Bakugou itu mengambil handuk dan pakaian keringnya yang baru dan bersih lalu memasuki kamar mandi sederhana milik nya

.
.
.

Sekitar 20 menit ia habiskan waktu nya untuk mandi, tak lama kemudian dia keluar dalam keadaan yang sederhana

Dengan baju rumah yang biasa ia pakai, rambut yang masih sedikit basah setelah mandi dan handuk di lehernya

Ia langkahkan kakinya menuju ruang tengah keluarga mereka
Matanya menangkap sesuatu yang bulat dan berbulu berada di lantai

"Apa itu?"

Perlahan ia melangkah mendekati benda tersebut, dan begitu ia balik ternyata seekor kucing kecil yang sedang tertidur pulas

"Kenapa kau tidur disini bodoh, kau bisa masuk angin"

Dengan sigap ia angkat tubuh kecil makhluk manis itu dan meletakkannya di atas sofa, tak lupa ia selimuti dengan kain yang cukup hangat agar kucing yang ia temui itu tidak kedinginan

Setelah ia isi perutnya dengan minuman hangat dan cukup untuk menyegarkan tubuh, ia dudukkan dirinya di sofa untuk mengistirahatkan tubuh nya yang lelah

Tepatnya kini ia duduk di sebelah kucing tersebut. Matanya tak henti-henti menatap setiap tubuh kucing di sebelahnya

Tubuhnya kini ia posisikan menghadap ke arah hewan tersebut, ia tundukkan tubuhnya hingga posisi wajahnya kini tinggal beberapa centi dari kucing yang sedang tidur itu

"Sihir apa yang kau pakai sampai-sampai kau membuatku membawamu pulang?
Bakat apa yang kau punya?
Kenapa aku tidak bisa berpaling darimu sialan?"

Pertanyaan demi pertanyaan ia lontarkan sambil melihat wajah kecil yang sedang tidur lelap itu

Perlahan ia dikalahkan oleh rasa lelah, kini ia jatuhkan kepalanya tepat di samping kucing itu, tak lama kemudian dia tertidur

.
.
.

"Pergilah..."

"Suara siapa itu?"

"Selamatkan dirimu..."

"Ibu? Ibu!"

"Tetaplah hidup (y/n)"

.
.
.

Perlahan kesadaran mu mulai kembali. Dengan perlahan kau membuka matamu, mencoba membiasakan matamu dengan cahaya di sekitar

Pandanganmu kini sudah membaik dan yang pertama kali kau lihat adalah seorang pria yang tengah tidur di hadapanmu

Wajahnya terlihat sangat dekat dan terlihat besar, dengan keadaan mu sekarang ini, kau tidak merasakan apapun walaupun sedekat itu dengan seorang laki-laki

Perlahan kau mengangkat cakar kecilmu lalu menaruh di dahi pria di depanmu
Seperti mengerti akan sesuatu, kau mengelusnya dengan kaki kecilmu

Merasa ada sesuatu yang membuat wajahnya geli, pria bersurai blonde ash itu membuka matanya dan gelap

"Ha? Apa ini?"

Dengan sedikit kesal ia singkirkan sesuatu yang menghalangi pandangannya itu dan yang ia lihat adalah seekor kucing yang sedari tadi menatapnya

"Oh kau, apa-apaan kau ini. Aku lelah, mainnya nanti saja"

Lelaki itu kembali menutup matanya dan tidur. Sedangkan sang kucing hanya bisa diam melihat wajah orang dihadapannya itu

Tidak tau harus melakukan apa, kau memposisikan dirimu menghadap ke arah lelaki di hadapanmu dan kembali masuk ke dunia mimpi kecilmu

.
.
.
.
.
Bersambung...

My Pet [Bakugou X Reader]Where stories live. Discover now