🐾part 17🐾

288 36 99
                                    

"Aku ingin tau semua tentang mu"

.
.
.

Senyap melanda, berselimuti informasi yang menggema di baliknya
Suara televisi seakan tak dapat mengembalikan raga mu yang kian melamun
Menatap sepi bak kehilangan sesuatu yang penting, lantas mengabaikan kedatangan lelaki blond di temani dua cangkir coklat hangat pada masing-masing tangan

"Dia melamun?"
Duduk nyaman tanpa bersuara, meletakkan satu cangkir di atas meja
Seruput nikmat saat lelehan panas coklat melewati indra pengecap, namun hal mengganjal tetap mengganggunya

Hingga memaksa tangan mengusap lembut surai (h/c) di sebelah, membuat sang pemilik terperanjat halus
"Katsuki?"

"Kau melamunkan apa?" menghalau sebenang rambut yang menghalangi kecantikan rupa sang gadis, menatap penuh tanya juga cemas jika hal buruk menimpa wanita nya

"Tidak, bukan apa-apa" tangan mengambil cangkir, menyesap apa yang sudah Katsuki suguhkan di dalamnya
"Hei"

Menoleh mendapati bibir empuknya yang mendarat di atas dahi, panas menjalar pada kedua pipi, orang ini selalu berhasil membuat mu salah tingkah
Tatapannya melembut, meski sirat khawatir masih terlihat
"Jika ada sesuatu yang mengganggu pikiran mu, katakan saja"

Mengangguk setuju berniat menghentikan dirinya untuk berbuat lebih, yang mungkin dapat membahayakan kesehatan jantung mu
Namun sukar untuk di pungkiri, ingatan akan mimpi sebelumnya terus menghantui
Rasa sesak sesaat menyerang, sakit yang entah kenapa sedikit berbeda ketika kau menolak Katsuki sebelumnya
Tidak mendapat ingatan mu kembali sangat mengusik pikiran, terus terserang dengan pertanyaan siapa sebenarnya dirimu? Bagaimana kau bisa di sini? Apa yang terjadi dengan rumah mu? Siapa kedua orang tua mu?

Sesaat kau akan menghalau semua itu, tapi takdir itu menyakitkan jika membuat pikiran terus mempertanyakan asal usul mu
Apa Katsuki masih akan menerima mu di rumah ini jika kau medapat seluruh memori ingatan?
Atau bahkan masih sudi menerima mu untuk menempati hatinya?

Terus menyerang dengan berbagai pertanyaan membuat kepala (h/c) berdenyut tak nyaman
Meremas gelas di tangan tak lupa memberi sedikit pula untuk kepala
"Apa aku benar-benar monster?"

"Siapa aku sebenarnya?"

"Bagaimana asal usul ku?"

"..-/n)

"Aku ini...apa?"

"(y/n)!"

Tersadar kembali, menyaksikan tatapan khawatir dari pemuda blond
Tak habis pikir kenapa kau selalu melakukan hal yang membuatnya cemas, menunduk padanya kala mulut berucap
"Maaf"

"Kau yakin tidak apa-apa? Kau bisa bercerita pada ku" menahan posisi jongkok nya di hadapan mu, tak mengindahkan cangkir miliknya yang terjatuh tumpah
Jelas sekali pemuda satu sangat mengkhawatirkan mu, raut tak biasa yang baru dirinya perlihatkan, mencubit tepat pada hati

"A-aku..." senyum lembut memberi usapan balik pada kepala blond nya
"Aku tidak apa-apa"

Rona merah menempati ruang di wajahnya, menjatuhkan kepala bersembunyi dalam pangkuan sang gadis
"Terserah kau saja"
Tersenyum kala diri berhasil menenangkan Katsuki, menikmati rambut kesukaan mu saat helaian lembut menyentuh telapak
Hal yang sama Katsuki rasakan nikmat membiarkan belaian kau beri untuknya

Jujur untuk Katsuki, ia ingin tau lebih banyak tentang dirimu. Namun seakan terhalang sesuatu, memberinya kesabaran untuk menunggu sesuatu itu pergi dengan sendirinya
Enggan memaksa jika kau sendiri tak ingin bercerita, itu hanya akan menyakiti nya jika kau sampai membencinya

My Pet [Bakugou X Reader]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang