26. Dinner

2.3K 126 23
                                    

×××
di mata dia, kamu bukanlah sahabatnya . DIA SUKA SAMA KAMU

×××

"skripsi lo udah selesai nan ? "


" belum sih tinggal sedikit lagi "
Nancy membentuk jari nya mirip seperti ingin mencubit  

" ohh " jaemin mengangguk pelan
Maniknya menatap gelagat nancy yang nampak gelisah

" lo kenapa nan? "

" eum gapapa " balasnya singkat

" yaudah yuk pulang gue antar  , lo gak bawa mobilkan  "  jaemin menarik asal tangan nancy menuju parkiran

" eum jae  sebenarnya "  

" berhenti ! "

Nancy dan jaemin menoleh kebelakang

" dokter lee "
" yongie "

Nancy tersenyum lalu melepas gengaman tangan jaemin  . gadis itu berhambur memeluk sang kekasih
Pria berwajah kalem itu menatap lirih
Dua insan yang tengah berpelukan di hadapannya.
Dada jaemin terasa sesak

" maaf ya aku telat jemputnya , tadi di klinik ada problem "  ucap taeyong sambil mengelus kepala kekasihnya
Dengan sayang

" iya gak masalah kok yongie

taeyong mengetuk dahi nancy
" sudah ku bilang jangan memanggilku dengan nama itu di tempat umum " omel pria itu

" hihi maaf  , ayo pulang "

" cium dulu " taeyong menunjuk pipinya   , aksi itu langsung mendapat tampolan manja dari  pacar blasteran nya

" udah jangan ngadi - ngadi ayo pulang "  rengek nancy

" iya-iya "  taeyong merangkul gadisnya  menuju mobil yang ia kendarai



Jaemin  tak beranjak dari tempatnya , dimenyaksikan semua kemesraan itu.  Rasanya benar - benar menyakitkan
Dan perih

Melihat wanita yang dia sayang dari dulu telah memadu kasih dengan pria lain  sungguh hatinya seperti di tusuk ribuan pisau

" lo sakit hatikan ? "
Suara itu menyadarkan jaemin dari lamunannya

" apaan si lo yer "  ketus jaemin

Ternyata  suara itu milik yeri  . gadis itu juga ikut menyaksikan kemesraan taeyong dan nancy  serta menyaksikan keretakan hati jaemin

" gue tau lo suka sama nancy , gak usah bohong sama gue . keliatan jelas tau gak  dari mata lo "
Jaemin terdiam . perkataan yeri memanglah benar

" ya emang  , trus apa urusannya sama lo? "
Sinis pria kalem itu , dari nadanya
Jaemin begitu tidak menyukai yeri

" gue pengen ngajak lo kerjasama buat hancurin hubungan mereka  "
Yeri tersenyum miring

.

.

.

" makasih ya yongie  udah nganterin aku "

" hm ,  kayaknya mulai sekarang aku harus anter jemput kamu deh "

" gak perlu , aku kan bisa naik mobil kayak biasa , nanti juga mobil aku bakal di anter kerumah sama orang bengkel " 

taeyong terkekeh
" bukan begitu , aku cuma gak mau jaemin deketin kamu kaya tadi " 
Nancy memutar bola matanya malas
Melihat pacarnya yang mulai bertingkah posessif

" jaemin itu sahabat akuuu , kita cuma sahabat "

Ekspresi taeyong langsung berubah serius
" di mata dia kamu bukanlah sahabatnya . DIA SUKA SAMA KAMU! "

Dahi gadis itu mengernyit
"  gak mungkin "

" dengerin aku nancy , aku ini laki-laki
Aku tau sifat laki-laki itu gimana  aku hafal apa lagi ngeliat tatapan dia ke kamu . kelihatan jelas "
Penjelasan dari taeyong membuat sang kekasih lemas

" okey , aku percaya aku bakal jauhin jaemin "
Taeyong mengecup kening nancy
Dia senang gadis itu patuh padanya

" yaudah aku pulang dulu ya ,  sampai jumpa nanti malam "
Taeyong langsung masuk kedalam mobil

" bye "  taeyong melempar senyum dari dalam mobilnya lalu dia melaju

Setelah mobil sang kekasih pergi , nancy masuk kerumahnya  sambil bersenandung ria
Dia sangat senang karena nanti malam ia dan Taeyong akan Dinner romantis

*malamnya di rumah nancy

Semua telah siap , nuansa merah maroon telah membuat suasana menjadi romantis .

Nancy telah mendekorasi sebagus mungkin, sampai semua foto dan figura harus ia letakan sementara di gudang . agar dekorasinya semakin hidup

Taeyong terkesima . baru kali ini dia masuk kerumah pacarnya dan yah dia terkesan

Pacar ler taeyong itu memakai gaun pendek berwarna putih yang selaras dengan jaket denim taeyong
Mereka duduk saling berhadapan
. melempar pesona masing-masing

" kamu luarbiasa ya , i like this tapi aku lebih suka kamu "  gombalan itu berhasil membuat pipi  nancy merona

" manusia es bisa gombal yah ternyata hahaha " tuan rumah tertawa puas

" eh ya bisa dong " balas Taeyong tak mau kalah

Netra tajam milik laki-laki itu menelisir rumah , tak menemukan sosok keluarga kekasihnya

Dengan hati-hati dia pun bertanya
" dimana Orang tuamu baby?"

Nancy membeku mendengar pertanyaan itu , sorot matanya berubah
"orang tuaku sudah meninggal , aku hanya punya kakak "

Taeyong terenyuh , dia baru tau tentang fakta itu  . pria itu mengira bahwa nancy pasti punya keluarga lengkap karna sifatnya yang periang tapi rupanya dia salah
" ma-maaf "

" iya tidak apa , kita makan saja ya "
Nancy tersenyum meskipun sorot matanya masih sedih

Cup !

Taeyong mengecup singkat bibir nancy
" maafkan aku ,  jangan bersedih lagi ya"

Tbc...

DR.Lee ✓ [ TAMAT ]  Where stories live. Discover now