Crazy Man,Rider Oh 🌱 [HunKai]

01

Oh Sehun x Kim Jongin

sorry for typo, no edit

HunKai Story
By : J.A

Spanyol adalah negara yang sangat indah, terkenal dengan budaya matadornya spanyol mampu meraup jutaan wisatawan tiap tahunnya. Selain terkenal dengan budaya juga bangunan-bangunannya yang indah, sebab lain dari banyaknya pengunjung wisata di Spanyol adalah ketika di ada kan nya pergelaran acara lomba balap kuda besi yaitu Motogp.

Acara balapan yang paling terkenal di seluruh dunia ini memanglah memiliki banyak penggemar,tidak hanya dari kalangan muda namun orang-orang tua pun juga menyukainya. selain pergelarannya yang terkenal epic, salah satu penarik dari acara balap motor ini adalah ketampanan para Rider nya, sebut saja Mark Marquez si juara dunia yang memiliki ketampanan di atas rata-rata hingga membuat para wanita menjerit melihat senyum manisnya.

selain Mark, salah satu penarik baru nya adalah dua Rider utama dari Korea Selatan yang juga bukan main tampannya. di kenal memiliki prestasi di usia yang masih sangat muda, Park Chanyeol dan Oh Sehun dengan mudah mendapat perhatian dari para penikmat ajang balap kuda besi tersebut, dan kini itu jugalah yang menarik seorang Kim Jongin si Mahasiswa jurusan Seni Kyung-hee Univercity untuk berdiri di depan Stadion Jerez.

dengan senyum yang mengembang Jongjn menatap tiket VIP yang ada di tangannya. setelah sekian lama ia berusaha akhirnya ia mendapatkannya juga.

"Park Chanyeol! aku datang!!" Jongin dengan senyum lebar nya berlari menuju pintu masuk stadion

'brruukk' namun kesenangan Jongin menyurut saat tanpa sengaja seseorang menabraknya hingga terjatuh.

Jongin mendongak dan menatap tajam pria yang kini menatapnya datar,Jongin tidak bisa mengenali wajahnya karna pria itu memakai masker dan topi yang membuat Jongin hanya bisa melihat mata sipitnya yang tajam

pria itu hanya menatap Jongin sejenak kemudian pergi begitu saja tanpa mengucap maaf ataupun sekedar membantunya berdiri

"Ya! setidaknya kau harus meminta maaf!!" teriak Jongin dengan bahasa korea nya, dia tidak yakin apakah pria itu memahami perkataannya atau tidak yang jelas dia hanya ingin meneriaki nya.

setelahnya Jongin kembali berdiri menatap tiketnya kemudian tersenyum cerah seolah insiden penabrakan tadi tidak pernah terjadi

dengan langkah ringan Jongin berjalan memasuki stadion, menunjukkan tiketnya pada penjaga kemudian masuk dengan senyum cerahnya.

Jongin menatap kursi kosong di depannya,kemudian tersenyum ketika mendapati nomor kursi miliknya. Ia pun segera duduk berbarengan dengan pria lain yang baru saja datang dan duduk di samping nya. mereka bertatapan sekilas lalu saling tersenyum setelahnya saling mengabaikan.

Jongin menatap kedepan ke arah kerumunan orang-orang di lintas balapan yang sedang mempersiapkan motor milik Rider mereka masing-masing

"kau tau ku dengar tim Yamaha Korea akan merekrut manager baru untuk dua Rider mereka" Jongin menoleh ke arah pria cantik di samping nya yang kini tersenyum padanya

"kau bicara padaku?" tanya Jongin

"apakah kau melihat pria korea lain di sini selain kau?" tanya si cantik seraya tersenyum lebar

"tentu saja tidak" jawab Jongin setengah kesal

"aku Byun Baekhyun"pria cantik itu kemudian mengulurkan tangannya ke arah Jongin

"aku Kim Jongin" Jongin kemudian menyambut uluran tangan Baekhyun dan tersenyum simpul

"biar ku tebak, kau pasti penggemar Park Chanyeol"

"bagaimana kau tau?" Jongin kemudian menatap aneh Baekhyun, bagaimana ia bisa tau kalau Jongin penggemar Chanyeol? apa Baekhyun cenayang?

"aku lihat kau terus menatap nya sejak tadi" Baekhyun kemudian terkikik geli

"ngomong-ngomong aku juga penggemar Chanyeol"

"benarkah?" Jongin kemudian tersenyum lebar

"Iya, kau tau aku telah mengoleksi banyak barang milik Chanyeol belakangan ini!"

"aku juga melakukannya!" dan kemudian keduanya larut dalam obrolan seru ala para penggemar balap motogp

"bagaimana kalau kita nanti mendaftar untuk menjadi manager mereka?"

"ide bagus!" kemudian keduanya melakukan tos.

setelah perbincangan menyenangkan itu Jongin kembali menatap ke arah lintasan, Jongin kemudian menatap tajam Sehun yang merupakan rekan satu tim Chanyeol yang kini tangah bercanda bersama Chanyeol

"Baek, tidakkah menurutmu Sehun terlalu dekat dengan Chanyeol?"

"kau juga berfikir begitu ternyata!" pekik Baekhyun

"Iya, rasanya aneh sekali melihat kedekatan mereka"

"kau benar, tapi tenang saja jika salah satu dari kita nanti menjadi manager Chanyeol kita harus mencari tau apa yang terjadi dengan mereka berdua"

"bagaimana jika apa yang kita pikirkan menjadi kenyataan Baek?!" Jongin kemudian menatap Baekhyun horor, Baekhyun berdecak kemudian menyentil kening Jongin cukup kencang membuat Jongin dengan cepat mengaduh sakit

"jangan begitu, tapi jika pun benar aku siap menjadi penikung pertama nya!" Baekhyun kemudian menatap Sehun tajam

"aku akan merebut Chanyeol dari Sehun" tekadnya, yang kemudian di angguki oleh Jongin

---

sementara itu, dua Rider yang sejak tadi di bicarakan oleh dua uke cantik itu tengah sibuk dengan motor mereka

"hei Hun" Sehun yang sedang memeriksa ban motornya menoleh ke arah Chanyeol

"apa?" tanya nya dengan wajah datar

"tidakkah menurutmu dia cantik?" Chanyeol kemudian menggerakkan dagunya menunjuk seorang pria mungil yang tengah berbicara dengan pria tan di dekat nya

"ya, dia cantik" jawab Sehun, tapi perhatian pria pale itu bukan tertuju pada si mungil melainkan pada si tan yang tengah menatap kesal ke arahnya

"Yeol, kenapa aku berfikir kalau dia tampak seperti haters ku" Chanyeol kemudian mengikuti arah pandang Sehun

"eh, bukan kah itu Jongin?"

"Jongin?"

"Iya, mahasiswa populernya Kyung-hee"

"kenapa aku tidak pernah melihatnya?"

"itu karna kau sibuk membolos dan mencari wanita, sampai-sampai kau tidak menyadari ada uke sexy di dekat mu" Sehun kemudian mendengus mendengar penuturan Chanyeol

"sudahlah" Sehun kemudian mengalihkan perhatiannya dari Jongin dan lebih memilih mengecek bensin motor nya

"coba saja besok saat kita pulang ke Korea kau datang ke kampus,dia itu satu jurusan dengan mu. ku pikir dia juga cocok dengan mu" oceh Chanyeol

"hm" dan Sehun hanya menanggapi dengan gumaman malas

--

"Baek.."

"ya"

"apakah aku tidak salah lihat? apa Oh Sehun baru saja menatap ku?!" pekik Jongin

"ku rasa begitu" gumam Baekhyun

"astaga! menyeramkan menyeramkan!!" Jongin kemudian mengusap wajah nya mencoba menghilangkan bayangan tatapan tajam Sehun yang di arahkan padanya.

"aku merasa akan mimpi buruk malam ini" sementara Jongin panik, Baekhyun hanya menanggapi dengan tatapan khawatir juga usapan prihatin di bahu Jongin.

TBC

haloo aku datang lagi dengan ff baru yang sebenernya idenya tuh udah ada sejak lama, cuman baru sekarang terrealisasikan. semoga kalian suka deh:v