Jika menemukan seorang sahabat yang dekat denganmu, jadikan ia seorang perantara untuk proses belajar menerima. Kebaikan sahabat memberi banyak manfaat sedangkan keburukannya memberi banyak pelajaran supaya menghadapinya dengan cara yang benar. Sebab, sahabat adalah orang yang lebih mengenal kelemahanmu dari orang lain dan berpotensi menjadi lawan yang lebih benci daripada musuh.
Jika menemukan musuh yang anda hadapi, jadikan ia seorang perantara untuk proses belajar siap. Kemenangan musuh memberi banyak pengalaman sedangkan kekalahannya memberi banyak pengajaran supaya bisa menghargainya dengan cara yang benar. Sebab, musuh adalah sahabat yang hanya tidak mengenalmu jauh lebih dalam dan berpotensi menjadi sahabat yang akan lebih mengerti denganmu setelah membencimu.
Pernah dengar cerita PD II mengenai kapal USS Indianapolis Amerika ditenggelamkan kapal selam Jepang yang mengakibatkan banyak mati karena diserang hiu? Kapten kapal USS Indianapolis, Charles McVay, disidang karena dianggap gagal mengecoh lawan. Lalu, Komandan Mochitsura Hashimoto dipanggil ke pengadilan militer Amerika Serikat sebagai saksi untuk kasus tenggelamnya Indianapolis, dimana Kapten Charles B. McVay III dituduh menempatkan kapalnya dalam keadaan bahaya dengan melakukan gerakan zig-zag yang tak penting dan menyebabkan banyak nyawa hilang sia-sia. Namun, di luar dugaan banyak pihak, Hashimoto bersaksi bahwa meskipun ia melakukan gerakan manuver itu, entah karena insting atau apapun, ia (dan krunya) tetap akan dapat menenggelamkan Indianapolis. Secara tidak langsung, Hashimoto mengambil sikap bahwa menurutnya Charles tidak salah.
~Nst
YOU ARE READING
Buah Pikiran ✔ (SUDAH TERBIT)
PoetryBELUM TERSEDIA DI GRAMEDIA [Sinopsis] Recehan aksara yang diuntaikan lewat literasi adalah cara yang tepat untuk mengontrol segala bentuk emosional. Puisi-puisi ini hadir untuk memberi nasihat kepada diri sendiri sebagai bahan evaluasi, ia menjadi p...
