nabastala, jaemin.

duapuluhenam: janji manis alam semesta.

selesai dengan konversasi berat yang dirangkum ringan bersama kak jaemin, aku kembali masuk ke rumah dan meminta si pemuda agar segera pulang ke kediamannya. aku bilang, "saya mandi dulu kak."

tapi setelah masuk, aku cuma duduk diam menatap hampar acak kertas-kertas berisi coretn dalam kepala. garis-garis saling menyambung, menjadikan sebuah gulungan potongan memori yang aku rangkum jadi beberapa gambar singkat.

bumi, jikalau engkau ingin memberi sepotong harap, jangan beri pada gadismu yang ini.

sebab demi tuhan, bagiku, harapan adalah potongan janji manis penuh kepastian dimasa yang akan datang. makanya kalau ada yang namanya pemberi harapan palsu, mereka berkawan dekat dengan atma buram ini.

saya selalu butuh kamu.

satu kalimat yang maknanya mengakar banyak. bisa jadi ia butuh aku sebagai teman biasa agar bumi nggak terlalu kosong.

bisa jadi kak jaemin butuh aku untuk menemani hari-harinya. atau kemungkinan terakhir yang sangat amat tidak mungkin, karena aku ketidakmungkinan yang paling berharga namun bisa disimpan rapih pada tatanannya.

dua terakhir nggak mungkin sih? aku yakin arti kalimat kak jaemin adalah pemikiranku yang pertama.

yatuhan, aku benci pikiran yang selalu mengundang seluruh kemampuan berpikirku ---yang sayangnya, kapasitas pikiranku sangat sedikit untuk ditampung dalam kepala--- yang kelewat berlebihan. overthinking!

mungkin, kemungkinan terburuknya adalah aku bisa sampai memikirkan tentang ada berapa banyak botol tupperware biru tua yang sama dengan milikku di bumi nusantara ini? ada berapa kilo debu jika semua debu di bumi disatukan ditimbang dalam satuan beras?

ada berapa banyak orang jatuh cinta dalam seharinya?

ngawur!

aku sudah bilang dari lama pada bumi, kalau aku suka sekali memikirkan hal-hal yang eksistensinya dipertanyakan. aneh, nggak perlu dipikirkan tapi kepikiran. sama lah, kaya perasaan manusia-manusia. nggak harus disayangi, tapi sayang sendiri.

owalah, karena memang... kodrat manusia memang sudah dirancang demikian nggak sih?

aku tadahkan kepala sebentar, kemudian aku turunkan pandang. menatap barisan huruf di atas layar gawai, jari-jariku menapak bebas di atas sana, kanan-kiri, atas-bawah. bergerak lihai bak penari balet dengan bakat besar.

kak mark

kamu pilih sepuluh harap, satu kepastian |
atau sepuluh ayam hidup, satu ayam goreng? |
11.29

| ini quick test
| atau wrong answer only?
11.30

lah nanya balik |
quick test! |
11.30

| sepuluh ayam hidup satu ayam goreng
11.30

kenapa? tell me |
11.30

| kenyang
| kepastian bikin kamu kenyang?
11.30

kenyang kok...? |
kenyang dalam diri kamu sendiri |
11.30

| lagian, lebih pasti ayam goreng
| ayam goreng ada bentuknya,
kulitnya enak, renyah terus dagingnya
juicy, kaya kfc
| coba kepastian? kemungkinan buruknya,
kepastian yang kamu dapet mungkin
bikin hatimu tambah buruk, mira
11.31

🤔🤔🤔 |
11.31

| am i wrong? coba kamu pahami dulu
| kalau udah paham bilang, mau ayam
goreng kfc berapa bungkus
11.31

paham!! mau lima |
:p BERCANDA!! aku masih kenyang |
n e ways, makasih kak marki untuk
jawabannya yang terlampau jelas |
11.32

| ah, simpen aja, saya udah pesenin
| sama-sama mira
| dibalas sama lima kilo berat badanmu ya
11.32

gendut doooong? |
11.32

| emang kenapa?
| kalau jaemin nggak mau sama kamu
yang gemukan, bilang aku aja
| aku cariin cowok lain. abang grabfood
pasti mau sama kamu 🤔
11.33

KAK MARKIIIIIIIIII :( |
11.33

| BERCANDA HAHAHA
| selamat nunggu, aku beresin tugas
dulu. have a nice day mira
11.33

i owe u |
aku beliin janjiw nanti |
jiwa toast? aku kirim kemana |
11.33

| aku masih kenyang
| nanti aja ok
11.33

ah ok then |
have a wonderful day |
11.33, read

sembuh. aku bohong kalau sudah sepenuhnya sembuh dari perasaan yang dulu, semua kembali mekar tapi nggak sepenuhnya tumbuh. kali ini aku enggan menuntut sesuatu lagi pada semesta raya.

sudah sepenuhnya aku tahu, bercandanya semesta kadang diluar nalar. kalau aku minta supaya perasaanku nggak kembali terendam dalam bilasan potongan masa lalu, bagus-bagus kalau dikabulkan.

tapi kalau nggak?

mau seribu semoga aku langitkan, keputusan semesta nggak bisa goyah lagi. begitu 'kan, cara mainnya?

ting!

nabastala
sorry if i bother u (1)

nggak-nggak, nggak ada yang diganggu. cuma... perasaanku aja yang nggak bisa mengimbangi semua permainan perasaan tentang janji manis alam semesta.

payah, sepertinya di besok hari, aku akan lekas kembali patah.

•••

kangen banget yatuhan. kalian apa kabar?
aku akhir-akhir ini kehilangan niat menulis,
sedih!! maaf ya kalau updatenya lamaaaa
banget, syukur-syukur malem ini bisa ngetik
lagi :D jaga kesehatan semuanyaaa!