Chapter 07

1.1K 80 2
                                    

Jennie sangat kesal dengan Taeyang yang terus memaksanya untuk membelikan nasi goreng di ujung komplek.

Padahal,sudah ada banyak makanan di rumah.Namun dengan enaknya,Taeyang mengatakan bahwa ia sedang mengidam nasi goreng ayam.Sebenarnya Jennie sangat malas,namun karena Taeyang mengancam kalau dirinya akan bunuh diri jadi terpaksa Jennie menurutinya.

Walaupun sebenarnya dia tau kalau Taeyang tidak akan melakukannya,namun dia cukup malas meladeni drama yang di buat oleh kakak nya itu.

"Punya kakak enggak ada otak.Kesel deh jadinya"

Setelah Jennie membeli dua nasi goreng,dia memutuskan untuk melewati gang kecil karena lebih dekat untuk sampai ke rumahnya.

"Kok gelap banget?apa lampunya mati?Biasanya kan disini enggak gelap kok walaupun enggak ada orang"Gumam nya

Sebenarnya dia merasa sedikit takut,namun karena malas mendengar ocehan sang kakak karena dirinya lama.Maka Jennie memberanikan diri untuk melewati gang itu.

Jennie menyalakan senter di ponselnya,jantungnya berpacu sangat kencang.Jennie menoleh kebelakang saat merasa ada yang mengikutinya.Namun nihil,tidak ada siapapun disana.

Jennie semakin mempercepat langkahnya,namun dia kembali menoleh saat mendengar langkah kaki.
"Astaga,kenapa nggak sampai sampai sih?Gue baru tau kalau gang nya sepanjang ini"Gumam Nya

"Astaga ka–HMMMH"

Seseorang membekap mulut Jennie,wanita itu meronta ronta dan melawan seseorang yang menyerangnya itu.

"TOLONG!!!"Teriaknya saat berhasil membuka bekapan tangan itu.

Beruntungnya,seseorang itu tidak menggunakan bius."TOLONG!!!SIAPAPUN TOLONG!!!"Teriak Jennie

"TOLO—HMMMM"

Jennie menendang alat vital seseorang itu"AKKH!"Teriaknya

Seseorang itu rupannya adalah laki laki.Dan Jennie baru saja menendang kemaluan lelaki itu.

Setelah lepas dari tangan lelaki itu.Jennie segera berlari secepat mungkin."TOLONG!!!TOLONG GUE!"Teriak Jennie

Wanita itu sudah keluar dari gang kecil tersebut,saat menoleh ke belakang laki laki tersebut mengejarnya.Jennie berlari melawan arah rumahnya,dia tidak tau harus pergi kemana.

Jennie melihat seseorang berdiri di depan supermarket.Saat hendak masuk kedalam mobil,Jennie berteriak.

"KAI!Tolong gue!!"Teriak Jennie

Kai yang baru saja keluar dari minimarket dan hendak masuk kedalam mobilnya langsung menoleh saat suara yang sangat dia kenali memanggilnya.

"Jennie?"Gumam Kai,ia melihat seseorang yang menggunakan masker mengejarnya.

Kai berlari menghampiri Jennie dan menyembunyikan wanita itu di belakangnya.

"Gapapa,ada gue.Lo sembunyi di belakang mobil gue"

Jennie segera melakukan perintah Kai.Setelah nya,dapat ia lihat Kai tengah melawan laki laki itu.

Jennie meringis saat Kai mendapat pukulan di pipinya.Itu pasti sangat sakit,pikirnya.Lelaki tersebut langsung lari saat Kai menghajarnya secara brutal."Cabut aja lo"Teriaknya.

Kai menghampiri Jennie.Ia sangat terkejut saat Jennie memeluknya."Jen"Panggil nya

"Makasih Kai,makasih karena lo udah nolong gue."Jennie terisak"Gue enggak tau gimana keadaan gue kalau lo nggak bantu gue"

Kai mengelus pelan rambut Jennie,kemudian ia melepas pelukan mereka.Jemarinya,mengelap pelan air mata Jennie."Jangan nangis,gue ada disini"

"Gue anter pulang yuk"Ajak Kai

UNFORGETTABLE[EXO×BLACKPINK]✅On viuen les histories. Descobreix ara