💪💪💪

216 30 3
                                    

"Laper laper laperrr..." Gerutu Jinan sambil berlari kecil menuju dapur

Jinan membuka kulkas mencari sesuatu untuk dimakan.

"Ah ada daging mentah.. tapi aku gak bisa masak"

Jinan mengeluarkan daging sapi mentah dan meletakan dimeja , Jinan memandangi dan memegang daging itu.

"Hee daging aku laper loh , kamu bisa jadi mateng gak?? Aku tuh gak bisa masak tauk"

"Hyung!"

"Ha? Dagingnya bisa ngomong astaga"

"Jinani hyung"

"Hi ngeri banget sih" Jinan menjauh dari meja dia membalikan badan dan bersiap untuk berlari karena takut.

"Brukk" Jinan menabrak dada bidang yang tak asing baginya

"Yaelah Dongi!! Hih!" Jinan mencubit lengan Dongi

"Hahaha hyung sehat kan ?" Dongi memegang dahi Jinan

"Gak..aku gak sehat .. aku laper"

"Pantesan daging diajak ngobrol haha" Dongi tertawa terbahak bahak

"Plaakk " Jinan menepuk lengan Dongi

"Aduhh hyung sakit tau"

"Sukurin"

"Aku masakin deh Hyung "

"Kamu gak bisa masak"

"Bisa"

"Gak ,gak usahh , aku pesen makanan aja" jawab Jinan

"Aku pesen sekalian deh"

Jinan mengambil hp dikamarnya ,saat mau membuka aplikasi pesan makanan ada pesan dari Hanbin

Message

Hanbin : Jinani.. ayo keluar kita jalan jalan sama cari makan ,mumpung aku lagi dicaffe deket apartemen.. aku tunggu ya..

Jinan tersenyum kegirangan , dia bergegas berganti pakaian dan siap untuk menemui Hanbin.

"Jadi pesen apa hyung? .. he mau kemana"? Teriak Dongi

"Kamu pesen sendiri aja deh , aku mau pergi dah ya bye bye" teriak Jinan sambil lari keluar

"Hyuuunggg.. hati hati deh"
















"Hanbini.. " Teriak Jinan sambil memeluk Hanbin dari belakang

"Eeh Jinani ngagetin aja deh"

"Emang kaget ya?"

"Enggak sih hehe"

"Ih , katanya mau ngajak aku.makan"

"Iyaa ayo , mau makan apa kamu??"

"Makan es krim"

"Emang es krim bisa buat kenyang?"

"Bisa "

"Bisa kalo makanya sebaskom kan?"

"Gak gitu juga hanbini , ihhh aku tuh mau gombal gak jadi deh"

"Haha , yaudah yaudaah mau gombal aapa apa?? Sini aku dengerin"

"Gak jadi" Jinan cemberut

Hanbin mencubit pelan pipi Jinan

"Ih apaan sih gausah pegang pegang"

"Marah?"

"Hm"

"Beneran marah?"

"Gatau"

"Yaudah aku pulang aja deh" Hanbin berbalik arah dan berjalan pelan meninggalkan Jinan

"Ihh jangan pulang" Jinan menarik tangan Hanbin

"Iya iya enggak aku cuma bercandaa,hih gemes banget sih, yaudah ayo sekarang makan es krim sepuasnyaa sewadah wadahnya juga boleh dimakan deh ayoo"

"Yaudah ayok.. gandeng dong tangan aku " kata Jinan sambil mengulurkan tangan mungilnya

"Manja nya gak ilang ilang yaa " Hanbin tersenyum lebar sambil mengandeng tangan mungil Jinan

"Ih gak bakalan bisa ilang lah , kalo ilang nanti aku gak lucu lagi"

"Mau manja mau jutek mau bentuknya aneh aja  kamu tu tetep lucu Jinani kuu hihhh gemes" Hanbin mencubit pipi Jinan

"Berarti kalo aku punya otot kekar aku tetep lucu ya"

"Ha? Bentar aku bayangin dulu" Hanbin menutup matanya dan membayangkan Jinan berotot

"Emang harus tutup mata gitu ya?"

"Iya biar konsentrasi"

"Emm.. gimana ? Masih lucu kan?"

"Jangan deh "

"Kok jangan sih?"

"Jangan gausah berotot"

"Kenapa?" Tanya Jinan serius

"Jelek" jawab Hanbin sambil lari dan tertawa

"Ihhhj dasarrr kurang ajar ihh awas yaa aku jambak nih" Jinan mengejar Hanbin

"Jambak aja siniii kalo bisa haha"

"Awas ajaa hih"

..


















Yaelah mereka jadi makan gak sih malah bercanda bercindi hahahah🤣🤣🤣

Aku bingung mau kasih judul apa 🤣 kadang bikin judul lebih sussah daripada bikin stori ya kan? 😁❤️

Semoga sukaaa yaa laflaf😘😘❤️

Cutie Binhwan Where stories live. Discover now