Hppy reading!¡
_
_
_
" Bye, inget pulang sekolah gue tunggu di gerbang " ucap Gavin sambil berlari meninggalkan Syeril sendirian,
" Ih apaan sih "
Sheril pun melanjutkan niat nya untuk pergi ke rumah pohon, setelah sampai ia pun langsung duduk di dekat jendela kecil disana sambil menatap indahnya awan putih seperti kapas saat itu, membuat suasana yang tadi nya memang tempat tersebut sejuk menjadi lebih sejuk, dan menenangkan,
" Uhh, segerr banget, pemandangan nya bagus banget, hmm, tapi kenapa ya gue ngerasa setelah Gavin datang di hidup gue, teka teki itu semakin kaya terbuka jalannya gitu, padahal baru beberapa jam gue ketemu sama dia, apa itu yang di maksud- ih sheril hampir aja, ih ceroboh banget si, huh" ucap nya bermonolog,,
disitu ia sangat menikmati suasana yang sejuk tersebut sampai ia tertidur pulas,
' teng... teng... teng... ' bel istirahat
" hahhh, huhhh, kaget gue, duh udah istirahat kok gue bisa ketiduran gini si, pasti si Vera nyariin, dia kan gak bisa kesini kalo gak sama gue "
( hmm, Klo gak sama gue? )
Sheril pun keluar dari rumah pohon nya, dan berlari menuju kelasnya, karena ia takut Vera khawatir sama dia, iya lah siapa yang gak khawatir sahabat nya ngilang dari jam pelajaran pertama sampe istirahat gini, dan benar setelah ia sampai kekelasnya, ia menemukan Vera yang lagi mondar mandir gelisah gitu,
" Ih mana si sheril gak nongol-nongol"
Sheril pun menepuk bahu Vera secara diam-diam, yang berniat untuk mengejutkan nya,
" Anjir, ih lu bikin kaget aja " ucap vera
" Hahahhahha " tawa sheril lepas sambil memegang perutnya
" Ah lu gue cariin, malah ketawa kambing" balas Vera
" Cieee... Kangen yaaaa " ledek syeril
" Ah lu paan si, gue tuh khawatir aja, emang lu dari mana? "
Tanya Vera
" Aciee... Khawatirin gue ni ya, tadi gue dari rumah pohon, bosen soalnya disini, cuma bisa, ngelamun, maen hp, gibah, gitu-gitu doang, ya gue kerumah pohon aja, eh waktu disana gue ketiduran, soalnya suasana disana sejuk banget, ngenenagin tau gak, ya gue otomatis ketiduran lah, hehe" balas syeril sambil tekekeh
" Ah lu, bener kann dari rumah pohon, lu tau kan gue gak bisa kesana, kan gue gak bisa liat tu tempat tanpa lu " ( what? Tanpa lu? )
" Yaudah, maaf, gue traktir lu Baso mang Udin lah kalo gitu "
" Yaudah ayooo " ucap Vera
" Ye lu, kalo urusan makan semangat banget yak " ucap sheril
Mereka pun pergi ke kantin untuk beli bakso mang Udin, tapi tunggu sebenarnya sheril itu siapa sih?,
Setelah sampai di kantin, sheril langsung mengambil tempat duduk di salah satu meja disana, dan memesan 2 mangkuk baso,
" Mangg, baso nya dua mangkok " ucap syeril
" Ril ril " panggil Vera
" Apa "
" Lu jangan bilang siapa-siapa ya " ucap Vera serius
" Iya, emang ada apa ? "
" Tadi gue waktu di perpus- "
ESTÁS LEYENDO
• CLOUT G •
De TodoSeorang gadis yang berjuang untuk memecahkan teka-teki hidupnya yang belum juga ia bisa pecahkan sampai sekarang, ia selalu sendiri, ia memiliki kepribadian yang susah untuk menerima orang baru, selalu tertutup, dan tidak mudah bergaul semenjak ia b...
