Semoga keputusan ku benar batin krystal.

" Krys "

Alex duduk dan mengeluarkan barang² yang sudah dibeli nya.

Krystal heran dengan barang yang Alex beli. Hvs, pulpen, materai? Buat apa semua itu? . Pertanyaan muncul di kepalanya tapi krystal enggan untuk bertanya. Ia lebih baik menunggu apa yang akan alex lakukan.

Krystal hanya diam menunggu, Alex sedang fokus menulis ntah apa yang dia tulis.

Setelah menunggu beberapa menit, alex pun selesai dengan kertas nya.

" Ini bacalah. Dana kalo kau setuju tanda tangan di atas materai ini" alex menyodorkan kertas yang berisi tulisan nya.

SURAT PERJANJIAN

SAYA ATAS NAMA JHOSEP ALEXANDER LIU BERJANJI KEPADA JUNG SOJUNG

- SAYA TIDAK AKAN MENGULANGI KESALAHAN YANG SAMA.
- SAYA TIDAK AKAN MENINGGALKANNYA
- SAYA AKAN MEMBUATNYA BAHAGIA

JANJI DI ATAS AKAN SAYA PENUHI KECUALI JIKA ADA HAL DARURAT.

ALEX                                  KRYSTAL

Krystal membaca dengan teliti surat perjanjian itu. Ada rasa geli melihat alex menulis ini.
Walaupun tergolong biasa saja, tapi janji itu akan alex penuhi.

" Aku tau ini suatu hal yang bodoh. Tapi tidak ada salah nya kan? Aku tau kau tidak ingin hanya mendengar janji bodoh yang terucap dari mulutku. Karena itulah aku membuat janji tertulis. Jeball beri aku kesempatan"

Dari matanya alex terlihat begitu tulus. Ia benar² ingin membuktikan kesungguhan nya. Hatinya semakin gelisah melihat krystal yang masih berfikir dengan surat bodohnya itu.

" Aku tau kau sangat terluka, itu lah yang selama ini aku rasakan. Aku tau kita sama² egois krys. Apa salahnya kita mencoba mulai dari awal lagi em? "

" Hah" krystal membuang nafasnya. Mungkin Luna benar, ia harus mencoba memberi kesempatan untuk alex.

Tanpa satu kata pun, krystal menandatangani surat yang alex juga sudah menandatangani nya.

Alex sangat bahagia melihat nya. Ingin rasanya ia melompat².

" Tapi dengan satu syarat"
" Mwo? Katakan krystal. Aku akan melakukan apa pun asal kau mau menerima ku kembali" ucap alex tak sabar.
" Temani aku selama satu minggu ke depan. Dan jika kau membuat satu kesalahan, aku akan mempertimbangkan kembali untuk hubungan kita"

" Siap. Aku sungguh akan melakukannya untuk mu. Kau prioritas ku"

Alex menghampiri krystal dan memeluknya erat. Ia sangat merindukan krystal.
Krystal yang mendapat pelukan dari alex hanya terdiam. Jujur saja, ia juga sangat merindukan pelukan ini. Kehangatan tubuh alex yang memeluknya selalu memberi kenyamanan yang tidak bisa orang lain berikan padanya.

Krystal membalas pelukan alex. Satu tetes air matanya mengalir begitu saja. Ternyata rindu itu sangat besar, namun ia sangat egois sehingga tanpa krystal sadari, ia menyakiti hati nya sendiri.


"Princesss"

" Dasar stupid

Ups! Ten obraz nie jest zgodny z naszymi wytycznymi. Aby kontynuować, spróbuj go usunąć lub użyć innego.


" Dasar stupid. Lihatlah mataku merah. Aishh"
" Kita harus mengabadikan moment-moment yang sangat spesial ini princess. Kau selalu cantik " alex memandang foto mereka dengan senyuman di wajahnya.

" Biar aku yang mengambil foto " krystal mengambil handphone alex dan memposisikan dirinya. Begitu pun dengan alex.

"Hana..."
"Dul.."

Drrtt....drrtt...

Belum sempat krystal mengambil foto. Handphone alex bergetar. Layar yang menampilkan kamera tergantikan dengan notif telpon yang tertera nama seseorang disana.

Irene.

Alex yang melihat itu hanya gelisah, lagi² merutuki dirinya. Krystal yang tidak jadi mengambil foto pun mengembalikan hp alex.
---

TBC

Segini dulu yak 😅
Kalian para readers yang sabar ya sama author 😂😂

Jangan lupa bersyukur 😂😂

👇
👇
👇
👇

Always With CryingOpowieści tętniące życiem. Odkryj je teraz