✳ 4 ; crazy ✳

227 177 70
                                    

Jangan lupa untuk vote and comment gaes....

Happy reading gaes.....😳😳


Setelah sampai di sekolah, Vanny pun langsung ke kelas-nya tapi tiba-tiba ia memberhenti kan langkah-nya ketika melihat ada laki-laki yang sedang berdiri di depannya.. Ya itu sosok Raja alfareza tetapi mata Vanny langsung melolot ketika melihat Raja dengan kakak kelas-nya yang sudah ia kenal sejak SMP sekaligus kakak yang sudah dianggap sebagai kakak-nya sendiri itu, begitupun sebaliknya... namanya Arte nigara pamungkas

" Kak kenapa ngehalangin jalan aku? " tanya-nya sambil menatap ke arah Raja.

" Kakak kenal dengan dia? " sambung vanny yang sekarang melirik ke arah arte.

Sedangkan Raja tidak menggubris pertanyaan Vanny kepada-nya, ia hanya menampilkan sedikit senyuman-nya yang jarang orang lihat.

" Yaa ampun dia ganteng banget kalo senyum, ya sama sih walaupun nggk senyum pun tetap ganteng tapi ini lebih lebih ganteng dari biasa-nya, meleleh aku liatnyaa. " batin vanny

Sekarang Raja dan Arte mengernyitkan alisnya karna menatap bingung ke arah Vanny, pasal nya gadis itu senyum-senyum sendiri setelah melihat senyuman terukir di bibir Raja..

" Iya gue kenal, kan dia temen gue. " jawab arte sedangkan Vanny masih sibuk dengan lamunannya.

" Lu kenapa senyam-senyum sendiri? Apa lu suka sama gue? " Akhir-nya suara berat Raja terdengar ditelinga Vanny dan ia langsung manatap bingung ke arah Raja.

" Hah, gue suka sama lu NAJIS ya " ucap vanny yang menekankan kata najis dan ia menatap tajam ke arah Raja.

" Iya gue suka lu, suka senyuman lu jugaa. meleleh gue lihatnya " batin Vanny

Raja yang mendengar itu pun hanya terkekeh saja dan mengacak-acak pucuk rambut Vanny karena wajah nya yang lucu akibat kesal dengan ucapanya.

" Ya udah de, kita pergi ke kelas dulu " sahut Arte dan berlalu pergi..

Sedangkan vanny memegang pucuk rambutnya sambil tersenyum lalu melanjutkan langkah-nya untuk kelas ...

°°°


" Istt sebel banget gue sama cowo gila itu.. " ketus vanny sambil duduk di bangku nya

Tadi seneng sekarang marah-marah.. dasar cewe.

" Lu kenapa sih? " tanya Ana yang sedang sibuk dengan ponsel-nya.

Vanny belum menjawab pertanyaan Ana karena bu Lila sudah datang ke kelas untuk memulai pejalaran hari ini..

Sedangkan batin vanny masih berdebat dengan perasaannya yang campur aduk bagai gado-gado karna ucapan Raja tadi..

" Arghhh " teriak vanny dan seluruh murid di kelas menatap bingung ke arah vanny begitupun dengan bu Lila yang sedangkan menjelaskan materinya seketika berhenti.

" Kamu kenapa Vanny? " tanya bu Lila dan Vanny hanya menggelengkan kepala nya tanda bahwa ia tidak papa lalu menundukkan kepala nya karna malu..

*Iyalah malu orang dia lagi jadi pusat perhatian di kelas

pelajaran telah selesai karna bel pun sudah berbunyi menandakan waktunya untuk istirahat kemudian Vanny and friends pun bergegas ke kantin karna cacing-cacing diperut yang sudah demo.

°°°


" Bu martabak mini coklat 4 ya, sama es jeruk yangg maniss kayak aku " pesan Qia kepada ibu kantin dan kedua teman nya hanya memutar malas bola mata-nya

Setelah pesanan datang mereka makan sambil bergosip- gosip ria dan sesekali tertawa...

Sedangkan di sebrang sana Raja and friends melirik ke arah meja stevanny and friends dan lagi-lagi Raja tersenyum ke arah Vanny...

Uhuk uhukkk... Batuk Vanny karna melihat senyuman Raja lagi.

" Oh tuhan sunggu indah ciptaanmu yang satu ini " batin Vanny

" Lu kenapa de ? Lu gak papa kan? " tanya arte yang berjalan ke arah-nya Vanny hanya menggelengkan kepala nya saja sebagai jawaban.

" Ya ampun kok jantung gue dag dig dug serr gini sih mana kenceng banget lagi kayak ada orang main gendang disono. "batin vanny

Apa mungkin gue suka sama tuh cowo gila? tanya vanny dalam hati

Cowo gila sih cowo gila tapi seneng juga lu bambang kalo liat senyum nya , gimana sih....



Gracias udh baca cerita ini jangan lupa untuk tinggalkan jejak....

Primer Amor [H I A T U S]Where stories live. Discover now